Kisah Menggugah Qariah Tuna Netra Selamat dari Gempa Palu
Dream - Kampung halamannya hancur dirusak gempa berkekuatan 7,4 Skala Richter dan Tsunami hebat. Musibah itu tak menyurutkan semangat Hairunnisa Makarau, 20 tahun, untuk menunjukkan kemampuannya di ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-27 di Medan, Sumatera Utara.
Nisa merupakan penyandang tuna netra. Meski begitu, kemampuannya dalam melantunkan ayat suci Alquran patut diacungi jempol.
Dia menjadi peserta cabang Tilawah Alquran Golongan Tuna Netra dan merupakan wakil dari Provinsi Sulawesi Tengah. Dia bersyukur seluruh keluarga selamat dari bencana hebat yang melanda Palu dan sekitarnya pada Jumat 28 September 2018.
"Alhamdulillah, keluarga saya selamat," ujar Nisa, dikutip dari Kemenag.go.id, Selasa 9 Oktober 2018.
Ketika gempa terjadi, Nisa mengaku tidak berada di rumah bersama keluarganya. Dia harus menjalani karantina di Asrama Haji Palu untuk mengikuti gelaran MTQ Medan.
Meski demikian, dia juga merasakan hebatnya guncangan gempa yang membuat kampung halamannya luluh lantak.
Bungsu dari enam bersaudara ini berhasil menyelamatkan diri karena sudah hafal jalur menuju pintu keluar Asrama Haji Palu. Dia akhirnya mengungsi di depan lokasi karantinanya.
Trauma Mendalam
Meski kesedihan Nisa dan teman-temannya belum reda, mereka harus bertolak dari Palu menuju Medan untuk mengikuti ajang MTQ. Nisa bersama rombongan Kafilah Sulteng terbang dari Palu menuju Balikpapan dengan menumpang pesawat Hercules pada Kamis, 4 Oktober 2018.
Dari Balikpapan, mereka terbang menuju Surabaya untuk transit. Keesokan harinya, Kafilah Sulteng mendarat di Medan.
"Sampai saat ini saya masih trauma, apalagi di Medan ini saya menginap di hotel di lantai 5," ucap Nisa.
Namun demikian, semangat Nisa untuk berlomba tidak surut oleh bencana. MTQ Medan ini menjadi pengalaman pertama bagi Nisa.
Syukur Hairunnisa
Nisa pun mengaku bahagia bisa mengikuti momen pembukaan MTQ. Apalagi, Presiden Joko Widodo sampai mengajak semua hadirin memanjatkan doa bersama untuk masyarakat Palu dan sekitarnya yang menjadi korban gempa dan tsunami.
"Saya bersyukur, masyarakat Indonesia saling peduli, khususnya buat pemerintahnya," kata Nisa.
Tidak lupa, dia juga mengucapkan terima kasih kepada Jokowi yang telah peduli dengan para korban bencana.
"Pak Presiden, terima kasih banget karena kepeduliannya pada masyarakat Kota Palu dan sekitarnya," tutur Nisa.(Sah)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Momen Haru Penyandang Tunanetra Raba Wajah dan Cium Kening Ganjar Pranowo
Momen Haru Penyandang Tuna Netra Meraba Wajah dan Cium Kening Ganjar Di Balikpapan
Baca SelengkapnyaKisah Seram dan Kelam Bukit Soeharto yang Angker, Tempat Pembuangan Mayat Korban Petrus hingga Penampakan Hantu Romusha
Hutan raya ini dianggap sebagai tempat yang angker di kalangan sebagian warga Kaltim karena kisah horor yang menyelimutinya.
Baca SelengkapnyaMisteri Jasad Terkubur Separuh: Ketika Hasrat Memancing Berubah Menjadi Kengerian di Tanah Laut
Bayangan pemuda mendapatkan ikan besar langsung buyar dan berubah jadi kengerian saat memancing di sebuah kampung di Tanah Laut, Kalimantan Selatan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
BUNGKUS! `Icip-Icip` Jajanan Viral Cookie Bomb
Sahabat Dream kalian sudah coba belum makanan yang lagi viral satu ini? kalau belum, kalian wajib coba sih
Baca Selengkapnya