Foto: Zozibini Tunzi/Dream.co.id-Raissa Anjanique Nathania
Dream - Pemenang Miss Universe 2020, Zozibini Tunzi, punya beauty routine atau rutinitas kecantikan sehari-hari. Salah satu rutinitasnya dilakukan menjelang naik ke peraduan.
" Memastikan untuk membersihkan muka setiap malam sebelum tidur, terkadang sulit untuk keep up dengan kebiasaan itu," ucap wanita asal Afrika Selatan tersebut.
Zozi menambahkan, jika sudah lelah beraktivitas, wanita memang seringkali tidak membersihkan mukanya karena.
" Tidur dengan makeup masih menempel di wajah is a big no no," kata Zozi.

Zozibini Tunzi (Dream/ Raissa Anjanique Nathania)
Selain makeup, di wajah juga terdapat debu, minyak, dan keringat yang menempel. Jika malas membersihkan, akan memberi dampak buruk bagi wajah, seperti jerawat, bruntusan, dan kulit kusam.
Selain membersihkan makeup, dia juga mengaplikasikan serum, moisturizer, dan sunscreen. Serum yang rata-rata berbahan dasar air berbeda dengan moisturizer atau pelembab.
Serum sama sekali tidak mengandung minyak, sehingga bagus untuk kulit berminyak, karena minyak berlebih pada wajah dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat.
Sunscreen sangat penting untuk wajah kamu, karena paparan sinar matahari langsung ke kulit kamu dapat menyebabkan penuaan pada kulit wajah (keriput dan kendur), juga membuat pori-pori membesar.
Laporan: Raissa Anjanique Nathania
Dream - Memasuki usia 50 tahun, berbagai perubahan bisa terjadi. Di saat sudah berkeluarga bertahun-tahun dan berkarir sekian lama, tubuhmu justru mulai bermasalah.
Masalah kesehatan yang dialami bisa berbeda-beda pada setiap orang. Dilansir dari Times of India, berikut masalah kesehatan yang bisa dialami setelah usia 50 tahun.
Menerima Bentuk Tubuh yang Membesar
Setelah menginjak usia 50 tahun, proses metabolisme akan melambat. Meski begitu, kamu masih bisa memiliki tubuh yang bugar jika menjalani pola hidup segar secara teratur. Terlebih lagi, kamu bisa memperpanjang masa hidup.
Kesehatan yang Memburuk
Dampak kebiasaan buruk yang dilakukan di usia 30 dan 40 akan mulai muncul saat berusia 50 tahun. Pola makan kurang teratur, kurang tidur, stres serta kurang olahraga bisa membahayakan kesehatan di usia 50 tahun.
© Dream
Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa gangguan tidur dapat meningkatkan potensi Alzheimer dan berbagai jenis demensia. Potensi terkena Alzheimer akan terus meningkat sepanjang tahun.
Mengidap Tendonitis
Kondisi ini umum dialami ketika berusia 50. Tendonitis disebabkan oleh pengenduran tendon dan peradangan yang berujung pada rasa sakit kronis. Ini biasa terjadi pada lengan dan tungkai. Terutama, jika sering digunakan beraktivitas.
© Dream
Setelah usia 50, kamu mulai mengalami kerontokan. Akar rambutmu mulai melemah, begitu juga dengan batang rambut. Konsumsi makanan yang menyuburkan rambut seperti kacang hijau bisa membantu mengatasi masalah ini.
Advertisement
Dari Langgar ke Bangsa: Jejak Sunyi Kiai dan Santri dalam Menjaga Negeri

Pria Ini Punya Sedotan Emas Seharga Rp233 Juta Buat Minum Teh Susu

Celetukan Angka 8 Prabowo Saat Bertemu Presiden Brasil

Paspor Malaysia Duduki Posisi 12 Terkuat di Dunia, Setara Amerika Serikat

Komunitas Rubasabu Bangun Budaya Membaca Sejak Dini


Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics

Lihat Video Baut Kendur Thai Lion Air Saat Terbang yang Bikin Geger



Dari Langgar ke Bangsa: Jejak Sunyi Kiai dan Santri dalam Menjaga Negeri

Air Hujan di Jakarta Mengandung Mikroplastik, Ini Bahayanya Bagi Kesehatan Tubuh

Pria Ini Punya Sedotan Emas Seharga Rp233 Juta Buat Minum Teh Susu