Beda Fungsi Produk Moisturizing dan Hydrating Bagi Kulit, Sudah Tahu?

Reporter : Mutia Nugraheni
Senin, 20 Desember 2021 09:48
Beda Fungsi Produk Moisturizing dan Hydrating Bagi Kulit, Sudah Tahu?
Sesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan kulit.

Dream - Menjaga kelembapan kulit sangat penting untuk membuatnya terhindar dari kekeringan. Saat kulit kering dan tak dirawat, bisa mempercepat penuaan. Kerutan pun akan terlihat.

Untuk menjaga kelembapan wajah, Sahabat Dream mungkin mengandalkan produk pelembap yang banyak di pasaran. Saat memilih jangan lupa untuk membaca label keterangan di kemasan. Ada yang bersifat moisturizing dan juga hydrating.

Keduanya memang sama-sama bermanfaat melembapkan kulit. Penggunaannya juga bisa disesuaikan dengan jenis dan kebutuhan kulit wajah, tapi memiliki perbedaan.

Apa Perbedaan Moisturizing dan Hydrating?
Dikutip dari KlikDokter, moisturizer atau moisturizing adalah pelembap yang umumnya berbahan dasar dimethicone, petroleum, dan mineral oils. Produk moisturizing ini konsistensinya lebih kental seperti krim atau gel.

Moisturizer juga seringkali mengandung emolien (zat yang menenangkan kulit) dan minyak tumbuhan dari kelapa, jojoba, atau buah zaitun. Menurut dr. Muhammad Iqbal Ramadhan, produk ini bekerja dengan menyegel atau mencegah air keluar dari permukaan kulit. Skincare moisturizing pun dapat membuat kulit terasa lebih halus dan tidak terlalu kering.

“ Moisturizer adalah produk yang bekerja dengan menahan kelembapan. Kandungan di dalam moisturizer mencegah agar kelembapan alami yang tersisa di kulit tidak hilang menguap. Jadi, bukan untuk menambah kadar air agar tetap lembap,” ujar dr. Iqbal.

 

1 dari 2 halaman

Sedangkan hydrator atau hydrating adalah produk yang membantu membawa asupan air ke kulit. Skincare ini biasanya punya tekstur lebih cair dan terbuat dari bahan seperti glycerin (disebut juga glycerol), hyaluronic acid, propylene glycol, atau alpha hydroxy acids (AHA).

Alasan Wajib Memakai Pelembap di Malam Hari

“ Kalau hydrator bermanfaat untuk membuat kulit tidak kering akibat kekurangan cairan atau hidrasi. Produk jenis ini bersifat humectant. Maksudnya, dapat membantu proses penyerapan air ke dalam kulit. Maka itu, produk hydrating biasanya digunakan jika mempunyai masalah kulit dehidrasi yang kemerahan, meradang atau gatal,” kata dr. Iqbal.

 

2 dari 2 halaman

Untuk tahu mana yang paling pas dan dibutuhkan, dikembalikan lagi pada kondisi kulit masing-masing. Apabila punya tipe kulit kering, Anda bisa gunakan moisturizer yang berbahan cream atau jelly.

Memakai Pelembap

Produk ini dapat melindungi dan mengunci kelembapan, sehingga kondisi kulit kering mengelupas pun bisa dicegah. Sementara jika mengalami gejala dehidrasi, yang dibutuhkan adalah produk hydrating untuk menambahkan air ke dalam kulit.

Coba pakai serum atau hydrating toner yang mengandung hyaluronic acid. Produk ini dapat mengunci kelembapan lebih banyak dan menambah dosis air yang cukup, kulit pun tampak lebih kenyal.

Penjelasan selengkapnya baca di sini.

Beri Komentar