Dituding Tanam Cabai Berbakteri di Bogor, Ini Jawaban China

Reporter : Maulana Kautsar
Kamis, 22 Desember 2016 08:30
Dituding Tanam Cabai Berbakteri di Bogor, Ini Jawaban China
Cabai berbakteri tersebut ditanam di kawasan perkebunan di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Dream – Dutabesar China, Xie Feng, meminta masyarakat Indonesia tak berlebihan menanggapi kasus empat warga negaranya yang secara ilegal menanam cabai di Bogor, Jawa Barat. Dia membantah tudingan yang menyebut cabai berbakteri itu sebagai cara menghancurkan ekonomi Indonesia dengan senjata biologis.

“ Kami menentang keras mencampuradukkan kegiatan individu warga negara dan kegiatan negara asalnya, dengan tudingan tak berdasar yang menyebutnya sebagai ‘sebuah infiltrasi atau subversi untuk meruntuhkan ekonomi suatu negara’, dan ‘senjata biologis untuk menghancurkan ekonomi Indonesia’,” kata Feng. 

Dalam pernyataan yang dimuat oleh laman resmi Kedutaan Besar China untuk Indonesia itu, Feng juga meminta warga negaranya yang berada di Indonesia menaati peraturan dan undang-undang. Selain itu, dia juga meminta warga negara China menghormati adat dan istiadat masyarakat Indonesia.

“ Apabila terjadi kasus pelanggaran peraturan atau hukum oleh warga negara Tiongkok secara individu di Indonesia, kami menghormati penanganan yang adil, berdasarkan hukum dan fakta oleh penegak hukum Indonesia,” ucap dia.

1 dari 1 halaman

Feng Sampaikan Prihatin ke Wiranto

Feng Sampaikan Prihatin ke Wiranto © Dream

Feng menyampaikan rasa prihatik kepada Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukan) Wiranto atas kasus yang melibatkan empat warga negeri Tirai Bambu itu.

Saat ini hubungan bilateral Indonesia-China, kata Feng, dalam kondisi yang baik. Feng menyebut kerjasama antarkedua negara, baik dalam bentuk pertukaran warga negara China dan Indonesia hingga kemitraan ekonomi, semakin meningkat.

“ Diharapkan Indonesia menangani kasus ini dengan baik dan bekerja sama dengan Tiongkok untuk menjaga momentum hubungan bilateral,” ucap dia.

Beri Komentar