Selain Ahmad Sahroni, Siapa Saja Orang Sukses Yang Dulunya Susah? (Foto: Akun Instagram @ahmadsahroni88)
Dream – Nama Ahmad Sahrono menjadi pusat perhatian publik. Sahabat Raffi Ahmad ini mendapatkan sebutan “ Crazy Rich Tanjung Priok” karena hartanya melimpah.
Selain jadi politisi, Sahroni juga termasuk seorang pengusaha yang ternama di kawasan Tanjung Priok, Jakarta.
Sahroni memiliki rumah mewah dan deretan kendaraan mahal. Sebut saja McLaren, Tesla Model X, sampai Ferrari 360 Spider.
Untuk mencapai titik bergelimang harta, anggota DPR RI ini mengaku bekerja keras untuk mencapainya. Sahroni bahkan pernah berkerja sebagai sopir dan tukang semir sepatu untuk mencukupi kehidupannya. Dengan usaha keras, hasil yang didapatkan Sahroni kini tinggal dinikmatinya.
Selain Ahmad Sahroni, Crazy Rich Tanjung Priok, masih banyak sosok lain bergelimang harta yang pernah hidup susah. Berikut ini adalah lima orang sukses yang dulunya tergolong susah, dikutip dari Liputan6.com, Sabtu 12 Oktober 2019.
Sebelum menjadi Executive Chairman Alibaba, Jack Ma pernah mengalami masa-masa perjuangan. Dimulai dari usia 20 tahun dengan menjadi pemandu turis gratis agar bisa berlatih bahasa Inggris. Setelah itu Jack Ma mengambil pendidikan di Hangzhou Teachers Institut.
Jack Ma lulus dari Hangzhou Teachers Institut pada 1988. Setelah itu ia melamar pekerjaan dan beberapa kali ditolak. Salah satu perusahaan yang menolak Jack Ma adalah Kentucky Fried Chicken. Setelah mencoba mencari pekerjaan di berbagai tempat, akhirnya Jack Ma diterima sebagai guru Bahasa Inggris dengan bayaran sekitar US$ 1-US$ 15 per bulan di salah satu universitas di China.
Setelah itu Jack Ma pergi ke Amerika Serikat pada 1995. Di sana, Jack Ma menjadi penerjemah dan mulai mendapatkan ide untuk mengembangkan e-commerce hingga terbentuklah Alibaba. Kini perusahaan yang digagas Jack Ma tersebut sudah bernilai lebih dari US$231 miliar.
Siapa sih yang tidak mengenal Entis Sutisna alias Sule? Komedian dan presenter top Tanah Air. Namun sebelum mencapai kesuksesan seperti sekarang, Sule pernah berdagang ayam goreng dan jagung rebus. Hal tersebut dilakukan Sule untuk memenuhi kebutuhan rumah tangganya.
Nasib Sule mulai berubah usai mengikuti kompetisi lawak API di 2005 bersama grup SOS. Dari situlah, Sule mulai dikenal publik berkat bakat melawaknya. Bahkan Sule pernah mendapatkan bayaran Rp 4 juta per episode dalam acara komedi di stasiun televisi swasta.
Kini ayah dari Rizky Febian sudah mencapai titik kesuksesan. Sule memiliki rumah megah bak istana yang ditaksir berharga Rp15 miliar. Ditambah bisnis-bisnis seperti clothing line yang dimilikinya, Sule disebut-sebut bisa meraih sedikitnya Rp1 miliar dalam sebulan.
Chairul Tanjung, pengusaha yang namanya sudah banyak dikenal publik berkat perjuangannya di masa muda. Seperti diketahui, Chairul Tanjung pernah kesulitan ekonomi karena usaha penerbitan surat kabar ayahnya terpaksa ditutup karena bertentangan dengan penguasa pada saat itu.
Chairul Tanjung juga sempat hampir putus kuliah karena masalah ekonomi orangtuanya. Hanya saja, Chairul memilih untuk tidak diam saja. Ia memanfaatkan ruang sempit di bawah tangga kampusnya untuk membuka usaha fotokopi. Dari waktu ke waktu, kreativitas Chairul membuatnya sukses membesarkan CT Corporation. Kini perusahaan tersebut tercatat memiliki nilai kekayaan lebih dari US$4,8 miliar.
Atta Halilinta sudah memiliki 19,3 juta subscriber. Catatan tersebut membuat Atta menjadi YouTuber dengan subscriber terbanyak di Indonesia. Dengan subscriber sebanyak itu, wajar saja jika Atta Halilintar kini bergelimang harta. Kabarnya dalam sebulan, Atta bisa menghasilkan Rp8 miliar dari YouTube.
Sebelum sukses seperti sekarang, Atta pernah berjualan jajanan SD. Selain itu, Atta juga pernah berjualan majalah di lampu merah. Pada usia 13 tahun, pria yang sering mengeluarkan jargon “ Asiyap” mulai mengembangkan bisnisnya dengan berjualan ponsel yang dipasarkannya melalui internet. Siapa sangka, kini anak sulung dari Gen Halilintar ini menjadi sosok yang berpenghasilan besar di Tanah Air.
Tukul Arwana merupakan komedian yang terkenal sebagai sosok sederhana meski kini sudah bergelimang harta. Hal itu dikarenakan Tukul memang pernah merasakan hidup susah. Ia merintis kariernya dari nol hingga bisa menjadi seperti sekarang.
Pria kelahiran Semarang, 16 Oktober 1963 pernah hampir putus sekolah karena masalah ekonomi. Tukul juga pernah menjadi supir angkutan umum di Semarang. Tak hanya angkutan umum, ia juga pernah menjadi supir truk elpiji.
Setelah bekerja keras menamatkan sekolahnya, barulah Tukul mendapatkan keberuntungannya saat menjadi penyiar radio di Jakarta. Pelan tapi pasti, karier Tukul mulai naik. Tukul semakin terkenal setelah menjadi presenter di progam Empat Mata pada 2005.
(Sumber: Liputan6.com/Putra Marenda)
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN