7 Langkah Sederhana Menjadi Hartawan

Reporter : Ismoko Widjaya
Selasa, 27 Oktober 2015 09:30
7 Langkah Sederhana Menjadi Hartawan
Jangan biarkan rumah dan kendaraan merampok uang bulanan Anda.

Dream - Menjadi kaya raya bukan sesuatu yang mudah. Jalan menuju kekayaan tidak diaspal sehingga semuanya berjalan dengan lancar. Kecuali jika Anda cukup beruntung menerima warisan dalam jumlah besar, Anda harus menavigasi rute Anda sendiri untuk mencapai kemakmuran.

Meski jalan berliku Bill Gates sulit dipahami, menjadi orang kaya pasti bisa diraih bagi mereka yang memulainya dari masa muda dan mengembangkan kebiasaan yang tepat.

" Anda bisa memiliki uang atau barang, tapi jarang sekali Anda memiliki keduanya di masa muda," kata Jason Flurry, seorang perencana keuangan profesional dan Presiden Legacy Partners Financial Group di Woodstock, Georgia.

Flurry mengingatkan kekayaan itu relatif. Menjadi kaya raya tidak selalu berarti menjadi jutawan. Tujuan utamanya adalah kemandirian finansial, kata Stewart Welch dari The Welch Group di Birmingham, Alabama.

Mengutip laman bankrate, Selasa, 27 Oktober 2015, Welch menawarkan tujuh langkah yang mudah diikuti untuk menjadi mandiri dalam bidang keuangan:

1. Membangun kebiasaan menulis rencana keuangan

Hanya mengutarakan keinginan untuk menjadi kaya saja tidak cukup. Anda perlu membuat rencana yang bisa dijalankan dan menuliskannya di atas kertas.

" Rencana tertulis akan memaksa Anda untuk melakukan sesuatu," kata Welch. " Perhitungkan apa yang Anda ingin dapatkan dan bagaimana berinvestasi. Rencana bukan hanya berbicara tentang tujuan, tetapi mencakup seluruhnya - mimpi, tujuan, pilihan. Pilihannya adalah skenario yaitu semua cara yang dilakukan untuk mencapai tujuan.

2. Menabung dan menabung

Tujuan akhir dari rencana keuangan Anda harus berupa investasi yang sistematis. Usahakan memiliki kebiasaan menabung. Bukalah rekening dana darurat sehingga Anda tidak perlu menguras tabungan. Investasi ketika ada beban besar yang tak terduga. Buatlah titik untuk menabung setidaknya setengah dari setiap kenaikan gaji.

3. Hidup di bawah standar Anda

Usahakan untuk hidup di bawah standar Anda. Jangan berlebihan dalam belanja barang dan jasa. Jangan biarkan rumah atau kendaraan menjadi perampok keuangan Anda.

4. Hindari menggunakan kartu kredit berlebihan

Beberapa orang mengatakan bahwa jika Anda ingin makan atau membeli pakaian, jangan mengandalkan kartu kredit. Itu nasihat yang baik, tetapi lebih jauh lagi, cobalah untuk tidak membeli sesuatu dengan kartu kredit jika Anda tidak dapat melunasinya dalam 2 atau 3 bulan.

Anda hanya perlu 1 atau 2 kartu kredit. Jika Anda memiliki segenggam, Anda harus membiayai mereka. Ingat, utang akan membebani finansial Anda. " Kartu kredit mengurangi arus kas untuk hal-hal lain, termasuk investasi," kata Welch.

5. Biarkan uang yang bekerja untuk Anda

Dibutuhkan uang untuk menghasilkan uang, tapi itu tidak berarti Anda perlu banyak berinvestasi.

Cobalah membuka rekening reksa dana yang tidak memiliki biaya penjualan atau pembelian (no-load funds) dan rasio biaya rendah. Buatlah beragam portfolio dan Anda bisa berharap untuk mendapatkan keuntungan 8% sampai 10% per tahun pada investasi Anda dalam jangka panjang.

6. Mulailah membangun bisnis sendiri

Dalam sebuah buku terbitan 1996 disebutkan dua-pertiga dari jutawan adalah pengusaha, dengan 75% dari mereka wiraswasta, dan sisanya profesional seperti dokter dan akuntan. Jangan mengandalkan warisan karena sebagian besar wiraswasta adalah orang-orang kaya di dunia. 8 dari 10 wiraswasta mendapatkan kekayaan atau meningkatkan aset mereka sendiri, kata survei Fidelity Investments di tahun 2015.

7. Mendatangi perencana keuangan profesional

Seorang perencana keuangan yang baik dapat membantu Anda memberi solusi yang tepat mengenai investasi dan pengeluaran keuangan. Namun Anda tidak boleh menyerahkan semuanya ke mereka. Anda hanya perlu menjalin hubungan kerja yang baik dengan mereka bidang yang rumit ini. Menurut survei Fidelity pada 2015 71% dari pengusaha yang menjadi jutawan menggunakan jasa penasihat keuangan. (Ism) 

Beri Komentar