Dede Yusuf Menyebut IMIP Morowali Masih Memerlukan 10 Ribu Karyawan. (Foto: Akun Instagram @ddyusuf66)
Dream – Sahabat Dream, ada satu industri yang membutuhkan 10 ribu lowongan kerja. Industri ini juga membuka pintu kepada lulusan SMA.
Hal ini dikatakan oleh Ketua Komisi IX DPR RI, Dede Yusuf Effendi. Dikutip dari akun resmi Instagramnya, @ddyusuf66, Sabtu 7 Juli 2018, Dede mengatakan industri tersebut adalah PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP). Morowali, Sulawesi Tengah.
Kompleks industri smelter nikel dan besi ini turut mempekerjakan lulusan SMA. Gaji lulusan SMA yang baru bekerja enam bulan sebesar Rp4 juta per bulan. Karyawan yang sudah bekerja dua tahun malah bisa mendapatkan gaji Rp8 juta—Rp8 juta per bulan.
Malah, IMIP ini memerlukan tambahan karyawan sebanyak 10 ribu orang. “ Semuanya tenaga lokal dan lowongan terbuka bagi umum. Mungkin ada yang berminat?” kata dia.
Hal ini dikatakan ketika sedang melakukan kunjungan kerja di IMIP. Dede bersama rombongan Komisi IX DPR RI ingin membuktikan kabar bahwa jumlah tenaga kerja asing (TKA) Tiongkok menyerbu atau menguasai pabrik. Rombongan ini mengecek semua tempat, mulai dari kantin pekerja sampai ruang operator.
“ Jumlah karyawan asing ada 2.500 TKA. Sementara pekerja lokalnya mencapai 28 ribu orang. Artinya, TKA tidak sampai 10 persen,” kata dia.
Dede juga mengatakan TKA ini memiliki dokumen izin kerja yang sah. Hal ini dibuktikan dengan laporan pejabat Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM di Morowali.
Pemeran tokoh Andy dalam film “ Catatan Si Boy” ini mengatakan TKA bekerja di Indonesia ketika smelter mulai dibangun pada awal 2014—2016 karena Indonesia belum berpengalaman membangun pabrik pemurnian mineral mentah ini. Itu pun TKA-nya bekerja dengan kontrak 2-3 bulan.
“ Setelah smelter berdiri, hanya 10 persen TKA yang tinggal. Untuk meneruskan Transfer of Technology kepada pekerja lokal,” kata dia.
Malah, kata Dede, bupati dan ketua DPRD Morowali mengatakan pabrik smelter bisa memberikan dampak yang sangat besar. Morowali sempat mendapatkan angka pertumbuhan ekonomi sebesar 35 persen dan masuk lima besar di Indonesia. Jika hubungan pemerintah daerah dengan industri bisa berjalan baik, daerah ini bisa menjadi kota metropolitan dengan pendapatan daerah ratusan miliar rupiah setahun.
“ So, once again. Kami tidak menemukan serbuan TKA. Yang ada justru puluhan ribu pekerja kita yang berasal dari Sulawesi. Bahkan, kami juga sudah minta agar Satgas Pengawasan TKA membuka posko di sana agar pengawasan terpantau,” kata Dede.
Advertisement
Dompet Dhuafa Heartventure, Berbagi Bersama Content Creator di Pelosok Samosir

Berawal dari Perasaan Senasib, Komunitas Kuda Klub Eksis 10 Tahun Patahkan Mitos `Mobil Malapetaka`

Siklon Tropis Senyar: Dari Bibit 95B hingga Awan Ekstrem di Sumatera

Sentuh Minoritas Muslim, Dompet Dhuafa Salurkan Bantuan hingga Pelosok Samosir



Sentuh Minoritas Muslim, Dompet Dhuafa Salurkan Bantuan hingga Pelosok Samosir
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics

Geger Pengakuan Suami Wardatina Sudah Menikah Siri dengan Inara Rusli

Siklon Tropis Senyar: Dari Bibit 95B hingga Awan Ekstrem di Sumatera

Insanul Fahmi Akui Nikah dengan Inara Rusli, Pihak Kajian Teman Searah Klarifikasi


Dompet Dhuafa Heartventure, Berbagi Bersama Content Creator di Pelosok Samosir

Habitat Terus Tergerus Masif, Populasi Gajah Sumatera Kian Terdesak ke Ambang Kepunahan