Foto: Instagram @fajaralfian95
Dream - Sejumlah atlet bulutangkis Indonesia telah resmi diangkat menjadi PNS di lingkungan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Mereka antara lain Anthony Sinisuka Ginting, Hendra Setiawan, Marcus Gideon, Muhammad Ahsan, hingga Fajar Alfian.
Kabar itu terlihat dari unggahan pada akun Instagram milik Fajar Alfian, @fajaralfian95, yang menceritakan proses dirinya bisa diangkat jadi PNS setelah mengikuti proses seleksi sejak 2018.
" Terimakasih banyak untuk pemerintah @kemenpora atas apresiasinya, dari CPNS 2018 dan sekarang sudah resmi menjadi PNS di 2022 lewat pendidikan pelatihan di @pusdiklat_tekfunghan," Tulis Fajar, dikutip pada Senin 14 November 2022.
Bila melihat ke belakang, pemerintah pada 2018 memang membuka jalur khusus kepada para atlet berprestasi untuk diangkat menjadi aparatur sipil negara (ASN).
Cerita ini bermula jelang perhelatan Asian Games 2018, ketika pengangkatan atlet jadi PNS diusulkan oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) kala itu, Asman Abnur, bersama Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi.
" Sehingga ke depan atlet ini memiliki masa depan untuk menjadi PNS yang nantinya bisa dia gunakan di masing-masing unit kerjanya. Kita harapkan masa depannya lebih baik dan memberikan motivasi kepada atlet sekarang," ujar Asman kala itu, dikutip dari laman Liputan6.com.
Imam Nahrawi yang kala itu menjabat sebagai Menpora berterima kasih kepada Kementerian PANRB, yang telah peduli terhadap masa depan atlet Indonesia. Salah satunya dengan jaminan untuk mengangkat para atlet berprestasi sebagai PNS.
" Dengan kebijakan ini, para atlet di seluruh Indonesia akan semangat lagi dan memiliki masa depan. Dan, itu bisa memacu semangat atlet untuk berlomba-lomba memberikan prestasi terbaik untuk negara," ungkapnya, kala itu.
Usulan tersebut berbuah pada tersedianya formasi khusus atlet berprestasi pada gelaran CPNS 2018. Tercatat, sebanyak 198 atlet berprestasi mengikuti tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) pada ujian masuk di tahun itu.
Sama seperti peserta umum lainnya, para atlet tersebut juga harus melalui rangkaian tes, mulai dari SKD hubgga Seleksi Kompetensi Bidang (SKB). Namun, ada sedikit keringanan nilai tes SKD bagi para atlet berprestasi.
Pengecualian khusus pun diberikan bagi atlet yang nantinya lolos seleksi CPNS, yakni tetap dapat menjadi olahragawan baik di ajang nasional maupun internasional.
View this post on Instagram
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Hasil Foto Paspor Shandy Aulia Pakai Makeup Artist Dikritik, Pihak Imigrasi Beri Penjelasan
Zaskia Mecca Kritik Acara Tanya Jawab di Kajian, Seperti Membuka Aib