Kepala Bekraf, Triawan Munaf, Menyebut Distrik Ekonomi Kreatif Akan Dibangun. (Foto: Merdeka.com)
Dream – Pemerintah akan membangun distrik ekonomi kreatif tahun depan. Anggaran pembangunan distrik hingga kini masih dibahas bersama DPR.
“ Anggaran dari pemerintah 10 persen, besarannya belum tahu. Sisanya swasta, bisa ratusan triliun,” kata Kepala Badan Ekonomi Kreatif, Triawan Munaf, di Jakarta, dikutip dari Merdeka.com, Sabtu 28 September 2019.
Triawan menyebut pembangunan distrik tersebut membutuhkan lahan seluas 3 ribu hektare (ha). Pembangunannya ke depan akan dilakukan secara bertahap tergantung prioritas utama pengembangan ekonomi kreatif.
“ Bertahap, bertahap. Kita ingin konsentrasi satu subsektor dulu jadi subsektor lain. Jadi jangan kita mau semua tapi tidak jadi apa-apa. Tidak akan sampai 5.000 ha. BSD saja yang sudah bertahun-tahun ini baru 3 ribu,” kata dia.
Menurut Triawan, pembangunan distrik baru tersebut sudah masuk tahap perencanaan bersama Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas). Sementara lokasinya hingga kini masih dalam tahap pengkajian.
" Tahun depan Insya Allah, sekarang kita sedang bikin konsepnya dengan Bappenas. Lalu kita tentukan tempatnya di mana, lokasinya di mana, apa yang akan kita dahulukan dari subsektor tadi apa saja yang akan di bangun. Jadi memang ini perjalanan yang tidak bisa pendek,” kata dia.
Advertisement
Dompet Dhuafa Kirim 60 Ton Bantuan Kemanusiaan untuk Penyintas Bencana di Sumatera

Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa
