Jam Kerja Yang Pendek Punya Banyak Manfaat Untuk Karyawan, Lho.
Dream – Sahabat Dream, ada sebuah riset yang mengejutkan tentang jam kerja yang panjang. Waktu bekerja yang lama, bisa berdampak buruk terhadap kesehatan.
Malah, karyawan yang memiliki jam kerja yang panjang, cenderung rentan terkena kesehatan mental.
Itulah sebabnya pakar merekomendasikan perusahaan untuk memberlakukan jam kerja yang pendek.
Dikutip dari Enterpreneur, Kamis 26 April 2018, bekerja dengan jam kerja yang lebih pendek, diterapkan di negara maju. Misalnya, Swedia.
Negara itu menurunkan jam kerja dari 8 jam menjadi 6 jam. Beberapa kajian yang dilakukan oleh Harvard University menyebutkan, orang yang memiliki jam kerja yang baik, punya beberapa manfaat daripada orang yang bekerja lebih lama.
Bekerja dengan jam kerja yang lebih sedikit, terbukti meningkatkan fokus kerja karyawan, manajemen waktu, dan kepuasan secara keseluruhan. Ini akan mengarah kepada bisnis dan hasil yang menguntungkan.
Ada lima keuntungan yang akan didapat jika seorang karyawan memiliki jam kerja yang pendek. Yang pertama, karyawan itu akan punya keseimbangan karier yang lebih baik.
Keseimbangan hidup-karier yang baik ini datang ketika hidup dipenuhi dengan kesenangan. Ketika jam kerja berkurang, karyawan akan punya waktu yang lebih banyak untuk berkumpul bersama keluarga dan teman-temannya. Ini akan membuat kepuasan karyawan bertambah dan bisa memicu produktivitas kerja.
Yang kedua, waktu lebih jelas. Dengan jam kerja yang pendek, kamu bisa mendapatkan kejelasan yang jauh lebih baik pada timeline pekerjaan di kantor. Timeline ini bisa berupa deadline maupun agenda-agenda lain yang harus dipenuhi.
Yang ketiga, bebas kesalahan ketika bekerja. Riset menunjukkan karyawan yang kelelahan karena lembur, berpotensi melakukan kesalahan lebih banyak ketika bekerja. Dengan jam kerja yang lebih pendek, seseorang bisa lebih fokus kepada pekerjaan.
Keempat, merasa lebh bertenaga. Dengan jam kerja yang pendek, karyawan bisa beristirahat lebih lama dan bisa mengumpulkan tenaga. Dengan tenaga yang cukup, dia bisa bekerja secara efektif.
Kelima fokus. Jam kerja yang seperti ini bisa “ memaksa” karyawan untuk bekerja lebih efisien dan efektif. Oleh karena itulah, karyawan harus fokus terhadap pekerjaannya. Mereka juga belajar untuk memprioritaskan tugas yang dan bekerja lebih efektif. (ism)
Advertisement
Layanan Transaksi 7 Gerbang Tol Dalam Kota Jakarta Kembali Normal
Perhatian Buat yang Suka Menyangga HP Pakai Kelingking, Ini Bahayanya!
TemanZayd, Komunitas Kebaikan untuk Anak Pejuang Kanker
Halte TJ Senen Sentral yang Terbakar, Berubah Jadi Halte Jaga Jakarta
4 Komunitas Animasi di Indonesia, Berkarya Bareng Yuk!
Konser Sejarah di GBK: Dewa 19 All Stars Satukan Legenda Rock Dunia dalam Panggung Penuh Magis
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
Desain Samsung Galaxy S26 Bocor, Isu Mirip iPhone 17 Pro Bikin Heboh Pecinta Gadget
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Layanan Transaksi 7 Gerbang Tol Dalam Kota Jakarta Kembali Normal
Perhatian Buat yang Suka Menyangga HP Pakai Kelingking, Ini Bahayanya!