Ilustrasi Generasi Milenial.
Dream – Ada fakta mengejutkan tentang generasi millenial. Tak hanya malas bekerja, rupanya generasi Y ini juga malas untuk berinvestasi.
“ Milenial ini orangnya malas-malas, ya. Mereka nggak mau terlalu capek bekerja, tapi ingin gajinya tinggi,” kata CEO Jouska Indonesia, Aakar Abyasa Fidzuno di sesi diskusi Bukatalk, Jakarta, dikutip dari Liputan6.com, Rabu 25 April 2018.
Namun, kata Aakar, kemalasan ini justru mendorong generasi milenial untuk menjadi kreatif dan inovatif.
Tak hanya di bidang karier, generasi milenial juga malas untuk berinvestasi. Sebab, mereka tak punya pengetahuan dan pengalaman untuk hal ini.
“ Sedangkan, imajinasi untuk memiliki uang yang banyak hanya bisa dilalui oleh pengalaman,” kata dia.
Aakar melanjutkan, generasi millenial perlu berinvestasi sejak dini karena kehidupan diliputi ketidakpastian. Instrumen yang cocok untuk generasi ini, lanjut dia, adalah aset kertas atau paper asset.
Paper asset adalah aset yang berbentuk kertas, seperti saham, reksa dana, deposito, dan sukuk. “ Dananya tidak terlalu besar, bisa dimulai dengan Rp100 ribu,” kata dia.
(ism, Sumber: Liputan6.com/Bawono Yadika Tulus)
Advertisement
Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau
