Dream - Kunjungan Ketua Majelis Syura Arab Saudi Dr. Abdullah bin Muhammad bin Ibrahim Al Sheikh dimanfaatkan Presiden Joko Widodo untuk menagih komitmen investasi yang direncanakan pemerintah Saudi.
Presiden, mengutip Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) Abdurrahman M Fachir juga mengajak kerajaan Saudi untuk bersama-sama menyebarkan Islam yang toleran, damai, dan rahmatan lil'alamiin.
“ Dimintakan bantuan dari Ketua Majelis Syura Kerajaan Arab Saudi untuk realisasi berbagai rencana dan komitmen investasi di Indonesia,” terang Fachir dikutip dari laman Setkan, Jumat, 17 Februari 2017.
Menurut Fachir, kerjasama perdagangan Indonesia dan Saudi dalam beberapa tahun terakhir memang terus menurun. Dari catatan Kemenlu, tercatat penurunan aktivitas perdagangan yang cukup signifikan dari 2014 hingga 2015 sebesar 36 persen.
Menanggapi permohonan presiden, Ketua Majelis Syura Kerajaan Arab Saudi mengemukakan, penurunan volume perdagangan tersebut tidak hanya terjadi dengan Indonesia. Hampir di seluruh dunia juga terjadi hal tersebut.
Dr Abdullah menjelaskan, turunnya volume perdagangan Saudi disebabkan terutama faktor menurunnya harga minyak. Seperti diketahui, Saudi selama ini sangat mengandalkan pemasukan dari hasil penjualan minyak mentah. Sementara dalam beberapa tahun terakhir, harga minyak terus melemah meski kini sudah mulai mengalami kenaikan.
Selain isu perdagangan, menurut Wamenlu, presiden juga berpesan tentang adalah isu perlindungan warga Indonesia di Arab Saudi. Selama ini jumlah warga negara Indonesia yang melaksanakan haji, umrah tergolong besar. Begitu pula dengan WNI yang bermukim di negara tersebut. (Sah)
Advertisement
Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari
