Kisah Paling Menyayat Hati bagi Bill Gates

Reporter : Syahid Latif
Jumat, 23 Januari 2015 10:00
Kisah Paling Menyayat Hati bagi Bill Gates
"ni seperti hukuman mati. Masuk ke RS tersebut seolah mendapat vonis mati," ujar Melinda mengisahkan pengalaman suaminya, Bill Gates.

Dream - Setiap manusia memiliki momen paling memilukan yang pernah dialami sepanjang hidupnya. Tak terkecuali bagi sosok bergelimang harta, Bill Gates.

Pemilik Microsoft sekaligus orang terkaya di muka bumi ini ternyata memiliki pengalaman memilukan yang membuatnya hatinya bersedih. Bahkan pengalaman ini membulatkan tekadnya menjadi seorang filantropi.

Mengutip laman Businessinsider, Jumat, 23 Januari 2015, Bill Gates berkisah pernah hadir dalam acara penyerahan sebuah komputer di negara miskin di Afrika. Kejadian ini berlangsung pada 1997.

" Saat itu kami berpikir membawa sebuah komputer merupakan solusi relevan untuk mengatasi masalah kekurangan pangan, kesehatan, listrik," kata Gates.

Sayang, bayangan tersebut berbanding terbalik 180 derajat. Penduduk di negara Afrika yang dikunjunginya harus membawa generator khusus hanya untuk demontrasi komputer yang dibawanya tersebut. Bahkan generator itu harus dipinjam.

" Saya yakin generator itu takkan lagi ada disana ketika saya meninggalkan kota itu," katanya.

Tak cuma momen ini yang membuatnya bertekad memerangi kemiskinan di seluruh dunia. Bill Gates bahkan pernah mengalami momen paling menyentuh hatinya.

Diceritakan istrinya, Melinda Gates, suaminya ini pernah berkunjung ke sebuah rumah sakit khusus penderita TBC di Afrika. Usai mengunjungi RS itu, Gates langsung menelepon Melinda.

" Kami sering berkomunikasi ketika dalam perjalanan. Bahkan hampir setiap hari. Namun kali ini, telepon dari Gates sungguh berbeda," ujarnya.

Gates, dikatakan Melinda, berkata dalam suara lirih kepadanya di telepon. " Karena dia melihat langsung klinik TBC dan menganggap betapa mengerikannya penderita TBC," katanya.

" Secara harfiah, Gates mengatakan ini seperti hukuman mati. Masuk ke RS tersebut seolah mendapat vonis mati," tambah Melinda.

Dengan pengalaman memilukannya ini, Gates tak hanya bertekad untuk menyumbangkan hartanya untuk satu RS. Dirinya berharap bisa membantu ribuan bahkan jutaan orang untuk keluar dari jurang kemiskinan.

Beri Komentar