Keterlambatan Penerbangan Lion Air Dikeluhkan Oleh Netizen.
Dream – Keluhan terhadap maskapai Lion Air kembali terjadi dan menjadi sorotan warganet. Delay yang berjalan berjam-jam tanpa pemberitahuan kerap terjadi, namun tidak juga ada upaya perbaikan dari maskapai Indonesia satu ini.
Kali ini, penundaan tanpa pemberitahuan ini membuat jengkel pengguna Facebook, Fadila Fikriani Armadita. Dia meluapkan kekesalannya akibat keterlambatan terbang selama dua jam di akun miliknya.
Peristiwa ini dialami Fadila pada Rabu kemarin ketika dia akan terbang ke Yogyakarta dari Bandara Hang Nadim, Batam. Kekecewaan yang dia rasakan berawal saat antrean melapor cetak boarding pass dan bagasi yang panjang dan tidak teratur.
Kekecewaannya sedikit bertambah ketika petugas check in mengabari penerbangan ditunda selama dua jam. “ Ya, sudahlah ya. Nikmati saja, pikir saya,” tulis Fadila.
Fadila melanjutkan setelah dua jam lebih tiga puluh menit menunggu, petugas maskapai ini baru mengizinkan penumpang masuk ke pesawat. Kondisi ini juga dialami oleh penumpang Lion Air dengan tujuan yang berbeda.
Sesampainya di pesawat, Fadila duduk dan mematikan ponsel. Tetapi, tidak ada tanda-tanda pesawat akan lepas landas.
Dia pun menyalakan ponsel dan mengabari keluarganya. Sejam kemudian, pesawat tidak kunjung berangkat dan penumpang mulai resah.
“ Seorang ibu mulai memaki pramugari dan si pramugari tak menjawab apa pun. Cuma diam dan berlalu. Nggak lama kami diminta turun dari pesawat dan kembali ke ruang tunggu,” tulis dia.
Di ruang tunggu, tulis Fadila, tak ada kejelasan mengenai jam keberangkatan pesawat. Dia pun bertanya kepada petugas tentang masalah penerbangan. Rupanya, ada masalah di bagian hidrolik sehingga petugas meminta penumpang turun.
“ Saya tanya, ‘Kok nggak diperiksa dulu sebelum penumpang naik? Apa nggak ada cek dulu sebelumnya?’ Petugas cuma bilang, ‘Sudah, tapi namanya juga manusia’. Okelah, saya masih bisa menunggu di situ. Bisa sabar, meski dongkol,” tulis Fadila.
Fadila berujar sekitar pukul 20.30 WIB, penumpang diminta masuk lagi ke dalam pesawat. Petugas meminta KTP penumpang untuk administrasi kompensasi.
“ Alhamdulillah, jam 21.00 WIB pesawat berangkat,” tulis dia.
Tetapi, drama ternyata belum berakhir. Fadila menilai pemberian kompensasi kurang efektif karena tidak rampung dibagikan di pesawat. Proses pembagian akhirnya dilanjutkan di bandara tujuan.
Menurut Fadil, hanya ada satu orang yang membagi dengan memanggil penumpang satu per satu. Ada dua orang yang membantu,tapi dengan suara pelan.
Fadila mengatakan, kompensasi telah dibayarkan dan hak penumpang dipenuhi. Akan tetapi, Fadila masih merasa jengkel.
“ Saya sampai bilang ke petugas, 'Saya mau marah ke mbak juga percuma. Sudah kejadian. Toh saya ngomel sampai dower juga percuma, Mbak, pasti sudah biasa dan kebal dimarahi orang banyak’. Dan si petugas cuma diam, senyum, dan minta maaf. Persoalan ini nggak bisa selesai dengan kompensasi dan permintaan maaf saja,” tutup Fadila.
Pihak Lion Air merespons kekecewaan Fadila. Lewat keterangan tertulis yang diterima Dream, Publik Relation Manager Lion Group, Andy M. Saladin, meminta maaf kepada penumpang yang terkena keterlambatan penerbangan.
Bicara soal kompensasi, maskapai ini berpendapat mereka telah melakukannya seiring dengan peraturan yang berlaku.
“ Atas nama Lion Air, kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang penumpang kami alami. Pesawat delay dikarenakan alasan keselamatan penerbangan dan memerlukan waktu untuk diperbaiki. Mengenai kompensasi delay, kami patuh pada peraturan yang berlaku mengenai delay angkutan udara,” kata Andy di Jakarta.
Advertisement
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik