Terbungkus Kain Putih, Lihat Penampakan Jimat Peserta CPNS 2019

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Kamis, 6 Februari 2020 08:47
Terbungkus Kain Putih, Lihat Penampakan Jimat Peserta CPNS 2019
Barang ini tentu saja disita oleh panitia.

Dream - Peserta seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) akan melakukan cara apapun untuk bisa lolos menjadi seorang abdi negara. Satu-satunya jalan yang benar adalah dengan belajar sungguh-sunggu sehingga bisa lolos serangkaian tes.

Namun masih ada peserta seleksi CPNS 2019 yang sepertinya tak yakin dengan kemampuan diri sendiri. Dia sampai melakukan tindakan yang bagi sebagian orang dianggap menggelikan dan tak masuk akal.

Pengelola akun Instagram Badan Kepegawaian Negara, @bkngoid, Kamis 6 Februari 2020, baru-baru ini mengunggah sebuah benda diduga jimat yang dibawa salah satu peserta CPNS 2019 di Jambi.

Para peserta biasanya menganggap jimat ini sebagai “ pegangan” para peserta karena dipercaya sakti dan bisa melindungi sang pemilik. 

“ Karena dianggap oleh sebagian peserta seleksi CPNS memiliki kesaktian, di beberapa gelaran seleksi CPNS, banyak ditemukan peserta yang membawa jimat,” tulis BKN.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, azimat alias jimat ini berarti tulisan/barang yang dianggap memiliki kesaktian yang dapat melindungi pemiliknya, digunakan sebagai penangkal penyakit dan sebagainya.

1 dari 5 halaman

Ini Alasan Jimat Disita

Lalu, mengapa panita seleksi menyita jimat yang dibawa oleh peserta CPNS? Panitia hanya mengizinkan peserta untuk membawa kartu ujian dan KTP.

Barang-barang selain dua hal ini tak boleh dibawa ke dalam ruangan tes.

“ Sesuai Peraturan Badan Kepegawaian Negara (BKN) Nomor 50 Tahun 2019 Tentang Prosedur Pelaksanaan Seleksi CPNS dengan Metode CAT, peserta hanya diijinkan membawa kartu ujian dan KTP selama berada di ruang ujian,” tulis BKN.

3 dari 5 halaman

Nekat Pakai Joki, Pelamar Tak Bisa Ikuti Seleksi CPNS Sepanjang Hidupnya

4 dari 5 halaman

Lalui Serangkaian Pemeriksaan

Paryono mengatakan ada serangkaian pengecekan untuk memastikan pelamar berlaku jujur dalam pelaksanaan seleksi sebelum mengikuti SKD. Pemeriksaan identitas peserta SKD akan dilakukan secara cermat, pun dalam pelaksanaan SKD peserta berada dalam pengawasan ketat panitia yang bertugas dan pantauan CCTV.

Rangkaian pengamanan tersebut akan memastikan perjokian tidak dapat melenggang mulus menghadapi seleksi CPNS. Sampai sejauh ini tidak ada joki yang dapat lolos hingga mengikuti ujian.

Paryono juga mengingatkan bahwa cita-cita menjadi CPNS harus disertai dengan cara-cara halal dalam mencapainya. Peserta juga harus mengikut semua proses rekrutmen dengan baik dan fair.

Peserta juga dilarang menggunakan jimat dalam pelaksanaan SKD CPNS. “ Sebelum memasuki area pelaksaan seleksi, segala barang yang tidak berhubungan dengan pelaksanaan seleksi diminta ditanggalkan seperti handphone, earphone, headset, gelang, kalung, anting, perhiasan, ikat pinggang, dompet, dan jam tangan,” kata dia.

5 dari 5 halaman

Mempelai Wanita Tinggalkan Resepsi, Demi Tes SKD CPNS

Dream - Menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) menjadi impian banyak orang. Tapi, bagaimana jika waktu ujiannya berbarengan dengan hari pernikahan?

Dikutip dari situs Kementerian Agama, Rabu 5 Februari 2020, ini terjadi kepada seorang peserta CPNS bernama Meri Triana. Meri tak tahu jika hari ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD CPNS bersamaan dengan hari resepsi pernikahan dirinya. 

Perempuan kelahiran Tangkiling, Kalimantan Tengah, 23 tahun lalu ini pun terpaksa “ lari” dari resepsi pernikahannya, demi mengikuti SKD CPNS Kemenag 2019. Di tempat tes UPT BKN Palangka Raya, dia hadir dengan riasan pengantin.

“ Walaupun sedang resepsi pernikahan, saya tetap usahakan menyempatkan diri mengikuti tes,” kata dia pada Kamis 30 Januari 2020.

 



Beruntung, keputusannya untuk lari sesaat dari resepsi pernikahannya ini pun didukung sang suami.

“ Tadi dia antar saya ke tempat tes ini,” kata dia.

Sarjana Pendidikan Agama Kristen ini diketahui mengambil formasi Ahli Pertama Penyuluh Agama di lingkungan Kanwil Kemenag Kalimantan Tengah.

SKD CPNS Kantor Wilayah Kementerian Agama Kalimantan Tengah sendiri telah dimulai sejak 29 Januari hingga 2 Februari 2020.

Beri Komentar