Ilustrasi Maskapai Penerbangan
Dream - Jatuhnya pesawat komersial, Malaysia Airlines memicu ketakutan sejumlah maskapai penerbangan dari negara-negara muslim. Langkah antisipasi pun dilakukan agar tragedi tersebut tak terjadi.
Maskapai penerbangan asal Uni Emirat, Air Arabia seperti dikutip laman Gulfnews, Jumat, 18 Juli 2014, menyatakan menghentikan sementara layanan penerbangan menuju ibukota Ukraina, Kiev.
AirArabia yang sebelumnya hanya menghentikan layanan penerbangan ke Donetsk dan Odessa serta memangkas frekuensi penerbangan ke Kiev, memutuskan takkan lagi melayani jasa penerbangan ke Ukraina karena alasan keamanan.
Selain Air Arabia, maskapai penerbangan Etihad Airwyas memastikan tidak ada rute penerbangan pesawatnya yang melayani tujuan Ukraina. Perusahaan memang sengaja menghindari wilayah Ukraina untuk sementara waktu.
Sementara itu, maskapai penerbangan Dubai, Emirates Airline, telah meminta pesawat dengan nomor EK171 untuk kembali ke Dubai usai tragedi jatuhnya Malaysia Airlines.
Emirates menyatakan layanan penerbangan ke Kiev akan tetap dilarang hingga ada pemberitahuan selanjutnya.
Di tengah maskapai yang ramai-ramai melarang penerbangan ke Kiev, Flydubai justru hanya mengurangi frekuensi terbang ke Kiev dan Odessa. Namun Flydubai menghentikan sementara layanan terbang ke Donetsk dan Kharkiv.
Dari Tanah Air, maskapai penerbangan nasional, Garuda Indonesia memastikan perusahaan selama ini tak pernah melayani penerbangan melewati wilayah Ukraina.
Garuda saat ini memang melayani rute penerbangan dari Amsterdam ke Jakarta. Namun rute yang dipilih tak melewati wilayah Ukraina.
Maskapai pelat merah ini memilih mengambil jalur penerbangan Amsterdam-Budapest (Hungaria) - Istanbul (Turki) - Kuwait -Dubai (Uni Emirat Arab) - Muscat (Oman) - India-Srilanka - Jakarta. (Ism)
Advertisement
Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari
