Miliarder Muda Diculik Saat Hendak Nge-gym

Reporter : Syahid Latif
Selasa, 16 Oktober 2018 12:15
Miliarder Muda Diculik Saat Hendak Nge-gym
Keluarga telah menawarkan hadiah Rp7 miliar untuk yang bisa membawa pulang Dewji dengan selamat.

Dream - Mohammed Dewji, seorang miliarder muda di Afrika, diculik saat tengah berolahraga di pusat kebugaran eklusif sebuah hotel. Aksi penculikan ini berlangsung 11 Oktober 2018 di hotel Colosseum di Dar es Salaam sekitar jam 5.35 pagi.

Keluarga miliarder yang karib disapa Mo itu telah menawarkan hadiah senilai US$436 ribu, setara Rp7,07 miliar, untuk mereka yang bisa membawa pulang dengan selamat.

Dewji yang merupakan seorang pengusaha sekaligus mantan politisi itu diculik kawanan bersenjata saat tengah menjalani rutinitas nge-gym.

Petugas kepolisian mengatakan, miliarder yang telah berkomitmen menyumbangkan separuh kekayaannya senilai US$1,5 miliar telah diculik sekelompok orang berkulit putih.

Penculikan warga Tanzania pertama yang masuk dalam daftar Forbes ini diduga dilakukan terencana.

" Pihak keluarga telah menawarkan tebusan miliaran untuk orang yang bisa memberikan informasi tentang keberadaan anak kami," ujar paman Dewji, Azim Dewji, dalam keterangan pers, dikutip dari laman Guardian, Selasa 16 Oktober 2018.

1 dari 1 halaman

Detik-detik Penculikan

Azim memastikan, setiap pemberi informasi tentang keberadaan putranya akan dirahasiakan.

Pengumuman juga dibuat oleh admin Twitter perusahaan Dewji, MeTL, yang menyatakan akan memberikan hadiah untuk masyarakat yang bisa menginformasikan keberadaan Dewji.

Dewji telah menikah dan memiliki tiga anak. Selama ini, dia memang dikenal selalu bepergian tanpa menggunakan jasa pengawalan meski negaranya rawan penculikan.

Keterangan polisi mengatakan, Dewji sempat digelandang pria bertopeng saat tiba di hotel mewah mengendarai Range Rover yang berpelat nomor Mo 1.

Lebih dari 20 orang telah ditahan terkait penculikan ini. Menteri Dalam Negeri Tanzania, Kangi Lugola mengatakan, " Polisi takkan beristirahat sampai penculik ditangkap."

Sumber: Theguardian

Beri Komentar