Ikut Arus Global, Saham Syariah Berguguran

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Rabu, 5 Oktober 2016 16:40
Ikut Arus Global, Saham Syariah Berguguran
Dua indeks saham syariah di Indonesia ditutup melemah.

Dream - Indeks saham syariah ditutup melemah pada perdagangan hari ini. Memerahnya saham syariah ini tak lepas dari sentimen negatif laju bursa saham global yang melemah.

Pada penutupan Rabu, 5 Oktober 2016, Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) bertengger di level 178,437 atau melemah 2,067 poin (1,15%). Indeks saham bluechip syariah, Jakarta Islamic Index (JII) juga memerah di level 747.006, turun 9,684 poin (1,28%).

Sebanyak 28,66 miliar lembar saham diperdagangkan pelaku pasar dengan nilai transaksi mencapai Rp3,9 triliun.

Aksi beli investor hanya mampu mengangkat 50 emiten syariah ke zona merah dan 49 saham bertahan stagnan . Indeks ISSI didominasi pelemahan yang melanda 135 saham syariah. 

Emiten-emiten yang melemahkan kinerja bursa saham kali ini berasal dari sektor industri aneka yang turun 24,819 poin (1,75%), pertambangan 19,399 poin (1,63%), dan industri dasar 8,049 poin (1,51%).

Daftar top gainer indeks saham syariah kali ini hanya dihuni tiga emiten, yaitu UNTR yang menguat 1,36 persen menjadi Rp18.700, SILO naik 0,73 persen menjadi Rp10.400, dan WIKA yang naik 0,35 persen menjadi Rp2.900.

Sementara di daftar top losser bertengger saham INCO yang melemah 7,09 persen, PGAS 5,86 persen, PWON 3,62 persen. 

Aksi beli saham syariah oleh pemodal asing hari ini turun signifikan. Aliran modal asing ke saham syariah mencapai Rp95,01 miliar, turun dalam dibandingkan posisi sehari sebelumnya senilai Rp220,95 miliar.

Di pasar uang, nilai tukar rupiah hari ini melemah 29 poin (22%) di kisaran Rp12,994 per dolar AS. Padahal, rupiah sempat menguat di kisaran Rp12,975 per dolar AS.(Sah)

Beri Komentar