Ilustrasi Asuransi
Dream - Kunjungan Presiden Amerika Serikat (AS) Barrack Obama ke Malaysia, kemarin, rupanya tidak hanya untuk memperkuat keamanan dan hubungan diplomatik. Presiden yang masa kecilnya pernah dilewati di Indonesia ini, juga meningkatkan partisipasi pebisnis AS di bidang ekonomi, salah satunya sektor asuransi syariah yang menjadi andalan negara jiran itu.
Dan Amerika Serikat mencetak sejarah karena untuk pertama kalinya negeri itu masuk bisnis asuransi syariah Malaysia.
Masuknya pebisnis AS ditandai dengan penandatanganan kemitraan antara Ambank dan asuransi Amerika Metlife. Kerjasama yang disaksikan Obama ini bernilai hampir US$ 250 juta. Dana sebesar itu digelontorkan guna membeli saham AmLife dan AmTakaful.
Pertemuan diplomatik kedua negara juga meresmikan beberapa transaksi dagang dalam bidang penerbangan dan bioteknologi. Kerjasama ini diharapkan dapat menciptakan lapangan kerja di AS dan Malaysia sehingga memperbanyak jumlah anak muda yang menjadi wirausaha.
Sejak tahun 2003 hingga 2013, AS telah menginvestasikan lebih dari US$ 13 miliar di Malaysia. Dalam dekade terakhir, ekspor AS ke negara tersebut mencapai US$ 247,5 miliar, sedangkan impor sebesar US$ 173,3 miliar.
Saat ini, AS merupakan investor asing terbesar di Malaysia, sedangkan Malaysia merupakan investor paling cepat berkembang di AS. Hal ini ditunjukkan dari pembelian mesin GE senilai US$ 1,5 miliar oleh AirAsia X. Menurut Obama, investasi ini dapat menciptakan sekitar 3.695 pekerjaan di Amerika Serikat.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN