Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Setelah Dihancurkan Jaksa, TV Rakitan Kusrin Dapat SNI

Setelah Dihancurkan Jaksa, TV Rakitan Kusrin Dapat SNI Kusrin Terima SNI Dari Saleh Husin (kemenperin.go.id)

Dream - Televisi rakitan Muhammad Kusrin bin Amri akhirnya mendapat Sertifikat Produk Pengguna Tanda (SPPT) SNI. Sertifikat tersebut diberikan langsung oleh Menteri Perindustrian, Saleh Husin, Selasa 19 Januari 2016.

Sebagaimana dikutip Dream dari laman kemenperin.go.id, sertifikat tersebut diberikan kepada Kusrin selaku pemilik UD Haris Elektronika untuk produk berupa TV Rakitan berjenis Chatode Ray Tube (CRT).

Pemberian SNI ini sesuai amanat Permenperind RI No. 17/M-IND/PER/2/2012 tentang Perubahan Atas Permenperind No.84/M-IND/PER/8/2010 tentang Pemberlakuan SNI Terhadap 3 (Tiga) Produk Industri Elektronika Secara Wajib. Tiga produk tersebut, yaitu pompa air, seterika listrik, dan Adio Video (TV Tabung/CRT)

Pada Maret tahun lalu, Kusrin ditangkap oleh petugas dari Polda Jawa Tengah. Pria 42 tahun yang hanya lulus sekolah dasar (SD) ini dianggap melanggar Undang-undang tentang Perindustrian.

Kusrin memang seorang tukang servis barang elektronik. Dengan bakat itu, dia membeli kompute bekas dan menyulapnya menjadi televisi tabung ukuran 14 dan 17 inchi. Televisi-televisi rakitan itu dijual dengan kisaran Rp 600 ribu hingga Rp 700 ribu.

Tapi celaka, inilah yang dianggap melanggar undang-undang. Kusrin dibekuk. Televisi-televisi buatan warga Wonosari, Desa Jatikuwung, Kecamatan Gondangrejo, Karanganyar, itu disita.

Kusrin kemudian diadili. Dinyatakan terbukti memproses dan memasarkan (televisi rakitan) tanpa dilengkapi izin terlebih dahulu dari Kementerian Perindustrian dan Perdagangan. Sehingga divonis 6 bulan penjara dan denda Rp 2,5 juta.

Sebanyak 116 televisi rakitan Kusrin yang disita itu kemudian dihancurkan oleh petugas Kejaksaan Negeri Karanganyar.

Dihancurkan Jaksa

Sebanyak 116 unit televisi rakitan buatan Muhammad Kusrin bin Amri dimusnahkan petugas Kejaksaan Negeri Karanganyar, Jawa Tengah. Televisi-televisi itu merupakan barang bukti kasus yang menjerat Kusrin.

Kusrin hanyalah lulusan sekolah dasar (SD). Namun, warga Wonosari, Desa Jatikuwung, Kecamatan Gondangrejo, Karanganyar, ini memiliki keahlian untuk mereparasi barang-barang elektronika. Kemudian dia merakit televisi. 

"Awalnya terdakwa menerima servis aneka macam barang elektronik. Kemudian mencoba merakit televisi dengan menggunakan komputer bekas," kata Kepala Kejaksaan Negeri Karanganyar, Teguh Subroto, sebagaimana dikutip Dream dari beritajateng.net, Selasa 12 Januari 2016.

Televisi rakitan Kusrin berukuran 14 hingga 17 inchi. Benda-benda rakitan itu kemudian dijual hingga ke luar Solo dengan harga mulai Rp 600 ribu hingga Rp 700 ribu. Saban hari, Kusrin mampu merakit 30 unit televisi.

Tapi sayang, televisi rakitan yang diberi merek Veloz, Maxreen, dan Zener, dianggap ilegal. Pada Maret tahun lalu, Polda Jawa Tengah menggerebek bengkel tempat kerja Kusrin: ‘Haris Elektronik’. Televisi-televisi itu disita dan Kusrin ditahan untuk diadili.  

“Kasus Muhammad Kusrin sudah divonis sejak awal Desember lalu. Karena terbukti memproses dan memasarkan (televisi rakitan) tanpa dilengkapi izin terlebih dahulu dari Kementerian Perindustrian dan Perdagangan. Pelaku divonis 6 bulan penjara dan denda Rp 2,5 juta,” tambah Teguh.

Pria berusia 42 tahun itu dianggap terbukti melanggar Pasal 120 (1) jo Pasal 53 (1) huruf b UU RI No. 3/2014 tentang Perindustrian.

Tak hanya itu, Kusrin juga dinyatakan melanggar Permendagri No. 17/M-IND/PER/2012 tentang Perubahan Permendagri No. 84/M-IND/PER/8/2010 tentang Pemberlakuan Standar Nasional Indonesia terhadap tiga industri elektronika secara wajib. (Ism)

Ucapan Terakhir Mirna Usai Seruput Kopi

Dream - Polisi terus mengembangkan kasus tewasnya Wayan Mirna Salihin usai minum kopi di Grand Indonesia. 

Rekaman kamera CCTV yang disita polisi tak dapat menunjukkan apa yang dilakukan rekan korban dengan kopi, sebelum Mirna tiba dan meminum kopinya.

Kamera CCTV itu berada di balik sebuah tanaman tinggi. Sementara rekan korban memilih tempat duduk persis di balik tanaman tinggi itu.

Sehingga tidak terlihat apapun yang dilakukan rekan korban di rekaman CCTV. Namun polisi menyebut sejumlah saksi memberikan keterangan yang bisa menjadi bukti selain rekaman CCTV.

Sebelumnya keluarga tak berkenan jenazah Mirna diautopsi. Tapi setelah dibujuk polisi dan diberitahu dugaan polisi, keluarga akhirnya setuju.

Mirna tewas pada Rabu 6 Januari 2015, usai menenggak kopi Vietnam yang dipesankan rekan Mirna sebelum ia datang. Diketahui ada jeda 40 menit sejak rekan korban memesankan kopi sampai akhirnya Mirna datang dan meminum kopinya.

Salah satu rekan korban memang lebih dulu datang ke cafe di Grand Indonesia tersebut. Sedangkan Mirna datang belakangan bersama seorang rekan lainnya.

"Kita belum menyimpulkan ini peristiwa pembunuhan. Tapi penyidik meyakini kematian korban tidak wajar dan mencurigai suatu zat di dalam kopi sebagai penyebab utamanya," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Krishna Murti, Senin 11 Januari 2016.

Dari keterangan yang didapat Polda Metro Jaya, karyawan cafe sempat mencicipi setetes kopi yang diminum korban. Hasilnya pegawai kafe itu langsung muntah-muntah usai mencicipi setetes kopi itu.

"Ini harus dirunut dan direkonstruksi seluruhnya. Mencocokkan alat bukti satu dan lainnya untuk menyimpulkan," kata Krishna menambahkan. (Ism) 

Kasus Loyang Kue Bertuliskan Alquran Diusut Polisi

Dream - Beberapa waktu menjelang pergantian tahun, masyarakat dihebohkan dengan temuan terompet berbahan sampul Alquran. Selang tidak terlalu lama, masyarakat kembali dibuat heboh dengan temuan loyang cetakan kue bertuliskan ayat-ayat Alquran.

Kabar ini sudah sampai ke pihak kepolisian. Setelah mendapat laporan terkait temuan ini, Polres Kota Depok segera melakukan penyelidikan.

"Kami sedang lakukan penyelidikan terkait kasus tersebut. Apakah disengaja atau tidak," ujar Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polresta Depok Komisaris Polisi(Kompol) Teguh Nugroho saat dihubungi Dream, Selasa, 12 Januari 2015.

Penyelidikan sementara mendapatkan fakta loyang itu diproduksi di sebuah pabrik yang terletak di kawasan Parung, Bogor. Tetapi, dari sekian banyak yang diproduksi, hanya enam loyang yang berisi ayat Alquran.

Dugaan polisi, bahan baku pembuatan loyang itu berasal dari pengepul. "Dari ratusan tutup loyang, hanya ada sekitar enam tutup yang ada tulisan ayat-ayat Alquran," kata Teguh.

Menurut keterangan Polisi, loyang bertuliskan ayat Alquran ditemukan oleh seorang warga Depok saat berbelanja di Pasar Depok Lama pada Senin kemarin. Mendapati loyang tersebut, warga yang bersangkutan segera melapor ke Polres Depok.

Polisi segera melakukan penyelidikan dan menggerebek pabrik asal loyang berlafaz Alquran itu di Parung, Bogor. (Ism) 

Misteri `Sungai Pasir` di Tengah Gurun Akhirnya Terkuak

Dream - Beberapa waktu lalu beredar sebuah video yang menghebohkan warga Irak. Dalam video itu, terlihat pasir di tengah gurun mengalir deras bak sungai. Orang-orang menyebut fenomena itu sebagai “sungai pasir”.

Bagaimana pasir-pasir itu bisa mengalir seperti air sungai? Usut punya usut, pasit-pasir itu hanyut terbawa oleh aliran es yang mengalir melewati wilayah gurun di Irak tersebut.

Di gurun ada sungai es? Ya. Inilah yang juga aneh. Selama ini di Irak dikenal dengan cuaca yang sangat panas. Pada Agustus silam bahkan suhu di Baghdad mencapai 52 derajat Celcius. Dan kala itu pemerintah setempat menyatakan suhu itu sudah berbahaya bagi masyarakat.

Dan awal November ini, keanehan itu terjadi. Irak yang biasa diterpa badai pasir, kini dilanda badai es. Hujan turun sangat deras, membawa bongkahan-bongkahan es. Disertai dengan angin kencang. Akibat badai ini, wilayah yang sudah tercabik-cabik akibat perang ini dinyatakan darurat karena fenomena alam itu.

Warga setempat menyebut es yang dibawa oleh badai itu seukuran bola golf. Es-es tersebut segera memenuhi Eufrat dan Tigris, dua sungai legendaris di Negeri 1001 Malam ini.

Dan es-es yang mulai mencair itu sebagian mengalir ke gurun, mengalir deras menghanyutkan pasir-pasir di sana. 

Fenomena itulah yang terekam video, yang disebut banyak orang sebagai “sungai pasir”. Fenomena cuaca aneh ini merupakan yang kedua terjadi di Irak, setelah panas luar bias apada Agustus silam.  (Ism, Sumber: Mirror.co.uk

Misteri Tulang Ekor yang Merekam Semua Perbuatan Manusia

Dream - Allah telah menciptakan sebagai mahkluk dengan sebaik-baik ciptaan. Segala yang ada di dalam tubuh manusia memiliki fungsi luar biasa sehingga tidak ada orang yang dapat membuat penggantinya.

Tulang sulbi atau tulang ekor adalah salah satu organ tubuh manusia yang menyimpan banyak misteri, karena diketahui organ tubuh tersebut dapat merekam semua perbuatan manusia.

Manusia tersusun dari beberapa organ tubuh. Organ tersebut memiliki fungsi masing-masing yang menyatu untuk fungsi tertentu. Inilah bukti kebesaran Allah pada tulang ekor.

Tulang ekor merupakan salah satu organ yang ada di bagian bawah ruas tulang belakang. Sebagian besar orang menganggap bahwa bagian ini tidaklah penting. Bahkan seorang anatomi dari Jerman menuliskan daftar 100 struktur anatomi tubuh yang tidak memiliki fungsi.

Namun seiring berkembangnya zaman dan teknologi semakin canggih, fungsi dari tulang ekor mulai terkuak. Tulang ekor adalah titik pertemuan dari otot-otot kecil dan menyangga beberapa tulang di bagian panggul. Tanpa adanya tulang ini manusia tidak akan bisa duduk dengan nyaman.

Seorang ilmuwan dari Jerman bernama Han Spemman mengemukakan tentang tulang ekor. Dalam penelitian yang ia lakukan terbukti bahwa tulang ekor merupakan asal mula kehidupan manusia.

Dari sinilah kehidupan manusia berawal. Hal inilah yang memunculkan misteri tulang ekor yang merekam semua perbuatan manusia. Dalam penelitiannya, ia melakukan pemotongan tulang ekor beberapa hewan melata.

Kemudian ia mengimplantasikan ke embrio hewan lain. Hal tersebut menghasilkan tulang ekor yang tumbuh seperti janin kedua yang berada di dalam janin tuan rumah. Selengkapnya klik di sini.

Kirimkan kisah nyata inspiratif disekitamu atau yang kamu temui, ke komunitas@dream.co.id, dengan syarat dan ketentuan sebagai berikut:

1. Lampirkan satu paragraf dari konten blog/website yang ingin dipublish
2. Sertakan link blog atau sosmed
3. Foto dengan ukuran high-res
4. Isi di luar tanggung jawab redaksi

Ayo berbagi traffic di sini!

ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pria Tawarkan Sertifikat Habib Harga Rp4 Juta Ditangkap Polisi

Pria Tawarkan Sertifikat Habib Harga Rp4 Juta Ditangkap Polisi

Polisi tangkap pria pemilik situs yang tawarkan sertifikat habib seharga Rp4 juta.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bolehkan Masyarakat Gadaikan Sertifikat Tanah, Tapi Ada Syaratnya

Jokowi Bolehkan Masyarakat Gadaikan Sertifikat Tanah, Tapi Ada Syaratnya

Jokowi membolehkan masyarakat gadai sertifikat untuk kegiatan produktif

Baca Selengkapnya
Atasi Kantuk dengan 6 Cara Ini, Dijamin Puasa Segar Seharian!

Atasi Kantuk dengan 6 Cara Ini, Dijamin Puasa Segar Seharian!

Rasa kantuk ini seringkali muncul sebagai tamu tak diundang yang mengganggu produktivitas dan semangat dalam menjalani hari.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Rumah Ahmad Dhani Dipakai Gelar Tarawih Berjemaah, Netizen Ramai Bergunjing

Rumah Ahmad Dhani Dipakai Gelar Tarawih Berjemaah, Netizen Ramai Bergunjing

Niat Ahmad Dhani menjadikan rumahnya sebagai tempat menggelar sholat tarawih berjemaah malah jadi gunjingan netizen. Apa saja sih nasihat dari netizen +62?

Baca Selengkapnya