Surat At-Tin Ayat 4: Bukti Manusia Diciptakan dalam Bentuk yang Sempurna dan Cara Mengamalkan Ayat Tersebut

Reporter : Widya Resti Oktaviana
Senin, 9 Mei 2022 13:02
Surat At-Tin Ayat 4: Bukti Manusia Diciptakan dalam Bentuk yang Sempurna dan Cara Mengamalkan Ayat Tersebut
Manusia adalah makhluk paling istimewa yang diciptakan Allah SWT.

Dream – Al-Quran berisi wahyu-wahyu Allah SWT. Di mana di dalamnya terdapat petunjuk, ajaran, serta larangan-larangan dari Allah SWT. Bahkan di dalam Al-Quran juga menunjukkan kebesaran Allah SWT sebagai pencipta segala sesuatu di muka bumi ini. Baik itu manusia, hewan, tumbuhan, dan sebagainya.

BACA JUGA: Al Muqtadir artinya serta cara meneladaninya

Hal tersebut disampaikan dalam surat At-Tin, lebih tepatnya pada ayat yang ke-4. Di ayat inilah sahabat Dream bisa mengetahui bahwa Allah SWT adalah pencipta makhluk hidup di muka bumi ini. Bahkan manusia yang diciptakan Allah SWT adalah yang paling sempurna dibandingkan dengan makhluk jenis lainnya.

Oleh karena itu, dalam surat At-Tin ayat 4 ini tidaklah bisa dipandang remeh. Selain bisa menyadarkan setiap umat manusia betapa besarnya kuasa Allah SWT, juga membuat seseorang semakin bisa mensyukuri segala sesuatu yang diberikan oleh Allah SWT.

Berikut adalah bacaan beserta penjelasan lebih lengkap tentang surat At-Tin ayat 4 yang telah dirangkum oleh Dream melalui berbagai sumber.

1 dari 3 halaman

Penciptaan Manusia dalam Bentuk yang Sempurna

Penciptaan Manusia dalam Bentuk yang Sempurna

Surat At-Tin adalah surat yang ke-95 dengan memiliki delapan ayat serta tergolong sebagai surat Makkiyah atau diturunkan di kota Makkah. Namun, dalam hal ini tidak akan menjelaskan keseluruhan ayat dalam surat At-Tin, melainkan hanya akan membahas mengenai surat At-Tin ayat 4 saja. Berikut adalah bunyi surat At-Tin ayat 4:

لَقَدْخَلَقْنَاالْاِنْسَانَفِيْٓاَحْسَنِتَقْوِيْمٍۖ

Laqad khalaqnal-insāna fī aḥsani taqwīm.

Artinya: Sungguh, Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya,” (QS. At-Tin: 4).

Melalui ayat yang pendek tersebut tersimpan makna yang sangat dalam, yakni mengenai penciptaan manusia di dunia ini. Manusia adalah salah satu makhluk ciptaan Allah SWT. Namun, manusia adalah makhluk yang berbeda dengan jenis makhluk lainnya karena manusia diciptakan Allah SWT dengan sangat istimewa. Hal inilah yang disampaikan dalam surat At-Tin ayat 4.

Dalam tafsir As-Sa’di telah diyakini bahwa dalam ayat tersebut adalah bentuk jawaban sumpah dari ayat-ayat yang sebelumnya dalam surat At-Tin. Di mana Allah SWT berkata bahwa ia telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sempurna dan paling indah.

Indah maksudnya adalah dari segi bentuk tubuh manusia yang memiliki keseimbangan. Dan inilah bentuk terbaik yang diciptakan oleh Allah SWT dalam diri manusia. Bentuk yang istimewa tersebut pun juga memiliki tujuan, yakni agar manusia bisa selalu beribadah hanya kepada Allah SWT.

2 dari 3 halaman

Penciptaan Manusia dalam Bentuk yang Sempurna

Tak hanya memiliki bentuk fisik yang baik dan seimbang saja. Keistimewaan lain yang dimiliki oleh manusia adalah diberikannya akal oleh Allah SWT. Tentu saja ini yang membedakan manusia dengan jenis makhluk lainnya. Dengan akal, maka manusia mampu membedakan mana yang baik dan mana yang buruk. Selain itu juga bisa membedakan mana yang bermanfaat untuk dirinya dan mana yang membawa kesengsaraan.

Hal ini tentu saja patut untuk disyukuri. Caranya adalah dengan mempergunakan apa yang kita miliki tersebut dengan sebaik mungkin dan pastinya di jalan Allah SWT.

Kemudian dijelaskan juga oleh Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al-Asyqar yang menafsirkan bahwa barangsiapa yang mentadaburi surat At-Tin ayat 4 tersebut, maka orang itu tidak akan berani untuk menghina manusia ciptaan Allah SWT dan tidak berani juga untuk menghina setiap makhluk lain yang diciptakan Allah SWT.

Oleh karena itu, sudah sepantasnya sebagai manusia adalah mensyukuri dengan bentuk yang sudah Allah SWT ciptakan ini. Karena inilah bentuk yang paling sempurna. Tak hanya pada diri sendiri saja, tetapi juga pada orang lain dengan tidak mengejeknya.

3 dari 3 halaman

Mengamalkan Surat At-Tin Ayat 4

Mengamalkan Surat At-Tin Ayat 4

Surat At-Tin ayat 4 tidak sekedar untuk dibaca dan dipahami saja. Tetapi alangkah lebih baik untuk diamalkan juga dalam kehidupan sehari-hari. Karena apa yang disampaikan oleh Allah SWT dalam Al-Quran, tentunya akan menjadi semakin baik jika diaplikasikan juga.

Lalu, bagaimana bentuk pengamalan surat At-Tin ayat 4 ini?

Caranya yang pertama adalah dengan mensyukuri nikmat yang sudah diberikan oleh Allah SWT. Karena dengan bersyukur, maka kita akan merasa cukup dengan apa yang kita miliki saat ini.

Lalu cara yang kedua adalah dengan mensyukuri karunia dari Allah SWT. Tubuh kita dan akal kita adalah karunia dari Allah SWT yang harus selalu disyukuri. Bisa dibayangkan jika kita tidak memiliki akal, maka kita tidak akan mampu memutuskan mana yang terbaik. Begitu juga dengan tubuh kita saat ini. Dengan tubuh inilah kita semua bisa melakukan berbagai aktivitas dan pastinya beribadah kepada Allah SWT.

Dan bentuk pengamalan yang ketiga adalah dengan tidak mengejek atau menghina ciptaan Allah SWT. Ya, mengejek atau menghina ciptaan Allah SWT adalah perilaku yang tercela dan sama seperti menghina Allah SWT. Penting untuk selalu ditanamkan dalam diri bahwa bentuk ini, rupa ini, adalah ciptaan-Nya yang terbaik.

Beri Komentar