Survei: 72% Keluarga Indonesia Pesan Makanan Online dengan Porsi Lebih Besar

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Senin, 9 Agustus 2021 18:35
Survei: 72% Keluarga Indonesia Pesan Makanan Online dengan Porsi Lebih Besar
Tak hanya itu, pemesanan makanan melalui pesan antar meningkat selama pandemi.

Dream – Grab menggandeng NielsenIQ untuk merilis Laporan Tren Kuliner dari hasil survei yang tak hanya melibatkan konsumen tapi analisa pemimpin di industri F&B. Laporan itu menampilkan tren lanskap kuliner online dan insight bisnis untuk membantu pebisnis memahami kebutuhan konsumen.

Dikutip dari keterangan tertulis Grab, Senin 9 Agustus 2021, laporan ini didapatkan dari survei kuantitatif dan kualitatif dari 13 ribu konsumen secara regional, 14 thought leader di industri makanan dan minuman, dan data dari platform Grab.

Hasil survei menunjukan sebanyak 54 persen konsumen yang sekarang mencari makanan dan restoran baru melalui aplikasi pengantaran makanan. Penjualan bisnis makanan—yang bergabung dengan aplikasi pengantaran makanan—meningkat 50 persen, bahkan dengan aturan pembatasan makanan di tempat.

penjualan makanan kesehatan juga dilaporkan mengalami kenaikan 32 persen akibat semakin tingginya kesadaran mengonsumsi asupan bernutrisi.

Demografis konsumen menunjukkan bahwa keluarga dengan anak merupakan konsumen utama layanan pesan-antar makanan online. Ada 72 persen konsumen GrabFood kini memesan untuk keluarga dengan ukuran keranjang (basket size) yang lebih besar.

1 dari 4 halaman

Berdayakan UMKM Indonesia

Selain itu, Grab, melalui GrabFood, menggelar konferensi inovasi bisnis makanan dan minuman bagi mitra merchant, GrabNEXT. Acara tersebut sebagai bagian dari pemberdayaan UMKM Indonesia.

“ Memasuki tahun kedua GrabNEXT menjadi semakin penting bagi keluarga besar merchants Grab Indonesia karena begitu banyak perubahan yang terjadi selama pandemi. Kami harap acara ini dapat membantu pengembangan bisnis seluruh mitra,” kata Country Managing Director Grab Indonesia, Neneng Goenadi, di Jakarta.

Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki, menargetkan 30 juta UMKM go digital pada 2024. Untuk mempercepat ini, pemerintah mengundang swasta di sektor digital untuk turut andil, salah satunya Grab.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahudin Uno juga mengapresiasi inisiatif Grab untuk memperkuat infrastruktur ekonomi digital bagi UMKM. Ekonomi digital harus menjadi infrastruktur yang esensial dalam mendukung pelaku UMKM di Indonesia agar mampu bertahan terutama di tengah masa-sama penuh tantangan seperti saat ini.

“ Saya berharap kehadiran GrabNEXT mampu mengakselerasi perkembangan pelaku UMKM dalam mengimplementasikan ide-ide kreatifnya sehingga menjangkau segmen pasar mereka yang lebih luas lagi. Tujuan akhirnya, terjadi penciptaan serta pembukaan lapangan kerja seluas-luasnya sehingga mampu menggerakkan perekonomian dan menyejahterakan masyarakat,” kata dia.

2 dari 4 halaman

Inovasi Teknologi dan Tren Bisnis Baru

Tahun ini, Grab juga memperkenalkan berbagai inovasi teknologi dan tren bisnis terbaru, meluncurkan program pelatihan keterampilan bisnis, serta memberikan voucher digital kepada mitra merchant. Acara itu bertujuan untuk memperkuat ketahanan bisnis merchant, membawa pertumbuhan bisnis ke level berikutnya, agar bisnis kuliner tetap relevan dengan berbagai tren dan kebutuhan konsumen yang terus berubah.

Berdasarkan tren ini, mitra merchant didorong untuk menyediakan paket makanan dan varian menu bagi keluarga agar tetap relevan dalam melayani sebagian besar kebutuhan konsumen.

Ada dua fitur baru yang dihadirkan di aplikasi GrabMerchant, yaitu tool insight dan paket campaign. Tools insight ini menunjukkan data penjualan mitra merchant, performa operasional, serta segmentasi konsumen.

Sementara itu, paket campaign ini memudahkan mitra merchant untuk mencapai target pemasaran dengan menggunakan gabungan fungsi pemasaran dan kampanye GrabFood.

“ Dengan tren F&B yang terus berkembang, kami berharap lanskap industri ini juga akan lebih terintegrasi dan pesanan secara online juga akan terus bermunculan secara luas,” kata Neneng.

3 dari 4 halaman

'Bersatu', Cara Grab Turut Tangani Pandemi Covid-19

Dream – Perusahaan transportasi online, Grab Indonesia, menggandeng 23 mitra usaha untuk membantu penanganan Covid-19. Program kampanye ini bernama “ BERSATU”.

President of Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata, mengatakan, kampanye tersebut dibuat dalam rangka menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Puluhan mitra usaha yang digandeng itu antara lain OVO, Kopi Kenangan, Ngikan, dan Aqua.

 

 

“ Dibuat untuk membantu pemerintah memulihkan perekonomian,” kata Ridzky dalam konferensi pers virtual, Senin 2 Agustus 2021.

Country Managing Director Grab Indonesia, Neneng Goenadi, mengatakan, kode voucher “ BERSATU” akan memberikan donasi Rp5 ribu. Setiap sumbangan yang dikumpulkan, akan disalurkan ke Benihbaik.com.

4 dari 4 halaman

Sumbangan tersebut akan disalurkan kepada fasilitas kesehatan, tenaga kesehatan, anak-anak yang terdampak Covid-19 dan pedagang asongan.

Misalnya, untuk fasilitas kesehatan, Grab akan memberikan peralatan yang dibutuhkan, obat-obatan kepada pihak rumah sakit, dan pasien Covid-19 yang sedang dirawat.

“ Setiap kode ‘BERSATU’ digunakan, Grab akan mendonasikan Rp5 ribu,” kata Neneng.

Menteri Perdagangan, Muhammad Luthfi, menyambut baik acara tersebut. Lutfhi mengharapkan, kampanye ini bisa berdampak positif kepada masyarakat, termasuk UMKM.

“ Saya harap kampanye ini bisa berjalan secepatnya agar dapat segera membantu pemulihan ekonomi,” kata dia.

(Laporan: Delfina Rahmadhani)

Beri Komentar