Peresmian Pabrik Perakitan Nokia Ditandai Dengan Pengguntingan Pita, (Foto: HMD Global)
Dream – Pemegang lisensi Nokia, HMD Global, akan mengoperasikan pabrik perakitan ponsel di Batam. Mereka mengklaim syarat kandungan lokal untuk Nokia telah terpenuhi.
“ HMD berkomitmen untuk mematuhi kebijakan dan peraturan-peraturan pemerintah yang ada, termasuk kepatuhan TKDN (Tingkat Kandungan Dalam Negeri),” kata Chief Executive Officer HMD Global, Floran Seiche, dalam keterangan tertulis yang diterima Dream, Selasa 5 September 2016.
Seiche mengatakan, ponsel Nokia yang akan dirakit di Indonesia menggunakan sistem Android. Tapi, dia tak menyebutkan seri ponsel yang akan dirakit di Batam itu.
Direktur Jenderal Industri Metal, Mesin, Peralatan Transportasi, dan Elektronik Kementerian Perindustrian, I Gusti Putu Suryawirawan, mengatakan, HMD telah memenuhi persyaratan komponen lokal minimal 30 persen. Putu mengatakan TKDN ponsel Nokia sebesar 30,52 persen.
Untuk merakit Nokia di Batam, HMD Global menggandeng PT Sat Nusapersada Tbk di Batam dan PT Tata Sarana Mandiri sebagai mitra desain lokal, serta PT Inovedia Magna Global dan PT MP Games, sebagai pengembang aplikasi global.
“ Kami sangat terhormat menjadi mitra lokal pembuatan smartphone Nokia di Indonesia,” kata Presiden Direktur Sat Nusapersada, Abidin.
CEO Tata Sarana Mandiri, Sam Ali, berharap kerja sama dengan HMD Global bisa bermanfaat untuk pengembangan bisnis Nokia di Indoensia.
Selain itu, HMD Global juga mengumumkan rencana peluncuran telepon pintar Nokia di Jakarta pada 14 September 2017. Gawai yang bersistem Android ini akan tersedia di pasar setelah resmi diumumkan.
Advertisement
Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari
