Ketua Umum KADIN Indonesia, Rosan P. Roeslani, Menjadi Perwakilan Pengusaha Yang Divaksinasi Perdana COVID-19. (Foto: Akun Youtube Sekreatariat Presiden)
Dream – Pelaku usaha turut andil bagian dalam program vaksinasi COVID-19. Keikutsertaan para pengusaha ditandai dengan kehadiran Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia, Rosan P. Roeslani, yang turut hadir dalam program vaksinasi yang resmi dimulai hari ini, Rabu 12 Januari 2021.
Dikutip dari live streaming Youtube Sekretariat Presiden, Rosan menceritakan pengalamannya ketika mengikuti vaksinasi ini. Dikatakan bahwa ada pemeriksaan kesehatan dan dokumen.
“ Prosesnya dicek dulu oleh Bu Dokter. Tensi darah dicek. Ditanya riwayat (kesehatan). Sudah itu, baru dicek lagi persyaratan dan (vaksinasi) nggak lebih dari lima menit,” kata dia ketika ditanya oleh dr. Reisa Broto Asmoro.
Usai mendapat suntikan vaksin, Roeslan yang diminta menunggu selama 30 menit mengaku tak merasakan keluhan apapun setelah divaksin.
“ Alhamdulillah, enak, semangat, nyaman, dan tidak ada keluhan apa-apa,” kata dia.
Rosan juga berharap vaksinasi ini menjadi jawaban untuk menuntaskan pandemi COVID-19. Dia berharap sektor-sektor perekonomian yang terdampak bisa pulih kembali pada 2021.
“ Kita tentunya menyambut baik dan mengapresiasi pemerintah. Inilah yang kita butuhkan ke depannya agar sektor kesehatan dan juga yang terdampak oleh COVID-19 ini bisa terkendali dan tumbuh di 2021,” kata dia.
Selalu ingat #PesanIbu untuk selalu mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak untuk pencegahan virus COVID19. Jika tidak, kamu akan kehilangan orang-orang tersayang dalam waktu dekat.
Dream - Wakil Ketua Dokter Kepresidenan, Abdul Muthalib, mengaku gemetar sebelum menyuntikkan vaksin Covid-19 kepada Presiden Joko Widodo, Rabu 13 Januari 2021.
" Menyuntik orang pertama di Indonesia tentunya ada rasa juga (gemetar)," kata Abdul Muthalib usai menyuntik Jokowi.
Meski demikian, Abdul Muthalib mengatakan rasa grogi itu tidak menjadi halangan saat menyuntikkan vaksin kepada Jokowi.
" Pada waktu menyuntikkannya tidak masalah, tidak gemeteran lagi. Pertamanya saja agak gemeteran," kata dia.
" Bahkan tidak ada pendarahan sama sekali di bekas suntikannya," tambah Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia itu.
Dia juga menjelaskan tahapan vaksinasi yang dilakukan terhadap Jokowi. Pertama, kata dia, menyerahkan kartu yang salah satunya tertera badge Sinovac.
" Kemudian saya melakukan penyuntikan dibantu perawat saya dan kemudian saya gosok alkohol seperti prosedur biasa dan saya suntikkan," tutur dia.
Dia pun menyuntik Jokowi. Menurut dia, Jokowi tidak merasa sakit sedikitpun. Sehingga dia tidak lagi merasa grogi.
" Saya berhasil menyuntik bapak presiden dengan tanpa rasa sakit. Bapak sampai ke dalam komentarnya juga demikian, tanpa rasa sakit," tutur Abdul Muthalib.
Selalu ingat #PesanIbu untuk selalu mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak untuk pencegahan virus COVID19. Jika tidak, kamu akan kehilangan orang-orang tersayang dalam waktu dekat.
Dream - Presiden Joko Widodo hari ini mendapat suntikan vaksin Covid-19. Proses penyuntikan berlangsung di Istana Kepresidenan Jakarta dimulai pukul 09.30 WIB.
Disiarkan Channel YouTube Sekretariat Presiden, Jokowi melalui beberapa tahap pemeriksaan sebelum suntik vaksin. Seperti verifikasi data, cek tekanan darah dan suhu badan.
Selain itu, Jokowi menjalani wawancara singkat mengenai riwayat kesehatan. Termasuk riwayat keluarga dari infeksi Covid-19
Setelah itu, Jokowi menuju bagian penyuntikan. Proses penyuntikan berlangsung cukup singkat, hanya sekitar satu menit.
Usai disuntik, Jokowi menuju petugas untuk mendapatkan sedikit informasi mengenai vaksinasi. Kemudian Jokowi menuju ke dalam Istana Kepresidenan untuk beristirahat sebentar.
Advertisement
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
9 Kalimat Pengganti “Tidak Apa-Apa” yang Lebih Hangat dan Empatik Saat Menenangkan Orang Lain
PT Taisho Luncurkan Counterpain Medicated Plaster, Inovasi Baru untuk Atasi Nyeri Otot dan Sendi
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Hasil Foto Paspor Shandy Aulia Pakai Makeup Artist Dikritik, Pihak Imigrasi Beri Penjelasan
Zaskia Mecca Kritik Acara Tanya Jawab di Kajian, Seperti Membuka Aib