Shutterstock
Dream - Sahabat Dream mungkin sudah tidak asing dengan personal branding. Istilah ini merujuk pada cara membentuk citra diri kita dihadapan orang lain. Membangun persona diri tidak hanya penting bagi publik figur saja, melainkan untuk semua orang.
Dengan personal branding yang kuat, seseorang akan dinilai memiliki kemampuan dan keahlian yang lebih di bidang yang ditekuninya.
Tujuan personal branding sendiri memang untuk meningkatkan kepercayaan orang lain terhadap diri kita. Dengan memiliki personal branding yang kuat, kita bisa menyuarakan kebaikan dengan lebih luas.
Apalagi, di masa saat ini penting banget bagi perempuan untuk memiliki kesempatan menyampaikan suara kepada masyarakat. Selain untuk memperjuangkan hak-hak kita, tentunya kita bisa memanfaatkannya untuk memperjuangkan kebaikan bagi sekitar kita.
Salah satu figur yang merasa bahwa personal branding penting adalah dokter gigi sekaligus founder @meddication.id, Stephanie Cecilia.
“ Dulu nakes dan dokter mungkin masih tabu dengar personal branding ini. Karena tidak berkaitan dengan dunia kesehatan. Setelah aku belajar ilmu komunikasi, aku merasa bahwa personal branding ini penting banget,” jelas Cecilia pada webinar #SheCan, Senin 24 Januari 2021.
Kekuatannya dalam mendalami ilmu kedokteran gigi dan ilmu komunikasi menjadi personal branding yang dibentuk Cecilia.
“ Jadi masih belum banyak dokter yang mendalami ilmu komunikasi ini. Jadi aku jadikan ilmu kedokteran dan komunikasi yang aku punya ini jadi paket personal branding. Tentunya juga aku fokuskan dan tekuni di meddication ini,” tambah drg. Cecilia.
Membentuk personal branding tidaklah mudah. Citra diri ini harus ditemukan sesuai hal yang memang disukai. Lalu dibentuk secara fokus dan konsisten.
“ Kita harus tahu dulu keunikan diri masing-masing, dan apa yang membedakan kita dengan wanita lainnya, lalu kita kemas supaya orang lain sadar passion diri kita misal buat konten, jadi pembicara, dan hal hal lain,” tambah Cecilia.
Pendiri @meddication.id ini menambahkan bahwa membangun personal branding harus selalu konsisten dan hindari rekam jejak yang negatif di media sosial.
Banyaknya kegiatan yang Stephanie Cecilia jalani, sebagai seorang wanita yang setiap bulannya pasti mengalami masa haid.
Tentunya ada momen di mana perut merasa sakit dan gak nyaman saat di masa haid. Sehingga kurang percaya diri yang membuat personal branding kurang terpancar.
“ Aku selalu pilih produk yang punya bacteri control. Aku ada PCOS dimana jadwalnya tidak teratur dan sakit saat menstruasi. Aku pakai pembalut yang buat gak lembab dan lebih nyaman,” jelas dokter gigi ini.
Salah satu pantiliner favorit Cecilia adalah Kotex Aloevera. Liners Aloe Vera ini memiliki wangi segar yang membuat percaya diri setiap hari.
Advertisement
Waspada, Ini yang Terjadi Pada Tubuh saat Kamu Marah
Respons Tuntutan, DPR RI Siap Bahas RUU Perampasan Aset
5 Komunitas Parenting di Indonesia, Ada Mendongeng hingga MPASI
Banyak Pedagang Hengkang, Gubernur Pramono Gratiskan Sewa Kios 2 Bulan di Blok M Hub
Mahasiswa Makan Nasi Lele Sebungkus Berdua Saat Demo, Netizen: Makan Aja Telat, Masa Bakar Halte
Palet Warna Brave Pink dan Hero Green Bertebaran di Medsos, Jadi Simbol Gerakan `Reset Indonesia`
Eko Patrio Disorot, Parto Malah Kena Apes Dimaki Orang Tak Dikenal
Luna Maya: Ultah ke-42, Penuh Cinta dan Cerita Baru di Layar Lebar
Potret Davina Karamoy Saat Liburan ke Dubai, Tampil Eksotis!
Didanai Rp83 Miliar dari Google, ASEAN Foundation Cetak 550 Ribu Pasukan Pembasmi Penipuan Online