Perubahan Ciri-ciri Pubertas Anak Laki-laki Yang Terlalu Dini (Foto Ilustrasi: Unsplash.com)
Dream – Seiring berjalannya waktu, seorang anak akan mengalami masa yang dinamakan pubertas. Masa pubertas yang dialami seorang anak terjadi pada usia yang berbeda-beda. Namun secara umum pada anak laki-laki akan mengalami masa tersebut di usia 9 hingga 14 tahun dengan ciri-ciri masa pubertas bagi anak laki-laki, baik dari fisik maupun emosionalnya.
Meski begitu, ada juga anak laki-laki yang mengalami pubertas dini dan fenomena seperti ini bukanlah menjadi hal yang baru. Kondisi ini terjadi karena sang anak telah matang secara seksual dan juga mengalami perkembangan yang sangat cepat.
Seperti dikutip dari alodokter.com, pubertas dini bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Misalnya saja karena menderita tumor, memiliki suatu riwayat penyakit di keluarganya, adanya gangguan pada ovarium untuk anak perempuan, adanya kelenjar tiroid, atau pun faktor di bagian sistem saraf pusat.
Nah, untuk mengetahui secara lebih jelas terkait perubahan ciri-ciri masa pubertas bagi anak laki-laki yang terlalu dini dan bagaimana pengaruhnya untuk kesuburan, berikut sebagaimana dirangkum oleh Dream melalui alodokter.com dan hellosehat.com.
Pubertas dini yang dialami oleh seorang anak sudah menjadi hal yang wajar. Meski begitu, akibat dari pubertas dini tersebut membuat sang anak mengalami beberapa peruabahan, baik itu dari fisiknya, emosinya, perilakunya, hingga ada risiko penyakit yang bisa saja diderita di masa depan.
Berikut adalah beberapa perubahan ciri-ciri masa pubertas bagi anak laki-laki yang terlalu dini seperti dikutip dari alodokter.com:
Perubahan Fisik
Perubahan akibat pubertas dini pada anak laki-laki terjadi pada fisiknya. Perubahan fisik pada anak laki-laki ini ada yang sama dan ada juga yang berbeda dengan anak perempuan. Untuk anak laki-laki biasanya akan memiliki suara yang lebih berat. Kemudian dari aroma tubuhnya juga mengalami perbedaan.
Perubahan lainnya adalah kemunculan jerawat di bagian tubuhnya, misalnya saja pada bagian wajah, lalu organ reproduksi yang ukurannya bertambah besar, serta tinggi badan mengalami pertumbuhan yang tergolong cepat.
Perubahan Emosi
Perubahan pada anak laki-laki akibat pubertas dini terjadi pada emosinya. Sebelumnya telah dibahas bahwa pubertas dini berakibat pada perubahan fisik sang anak. Nah, karena perubahan fisik yang tergolong cepat dibanding anak-anak lain itulah, hal ini pun akhirnya memengaruhi emosi dari anak tersebut.
Ia bisa berpikiran dan bertanya-tanya kenapa dirinya mengalami perubahan tersebut, sedangkan anak-anak lain yang sebaya dengan dirinya belum mengalami. Hal ini pun bisa berpengaruh pada kepercayaan dirinya.
Perubahan Postur Tubuh
Selain perubahan emosi, perubahan lainnya pada anak laki-laki yang mengalami pubertas dini adalah perubahan postur tubuh. Durasi dari pubertas dini ini akan terjadi dengan waktu yang lebih pendek dan berhenti lebih awal jika dibandingkan dengan pubertas secara normal.
Kondisi inilah yang kemudian berpengaruh pada tinggi anak. Di mana pertumbuhan sang anak bisa berhenti lebih cepat. Ketika pubertas dini itu sudah selesai, maka rangka tubuh dari anak pun telah matang dan pertumbuhan tulang-tulangnya juga akan berhenti. Dari kasus yang ada, karena mengalami pubertas dini, anak pun memiliki tubuh yang lebih pendek.
Perubahan Perilaku
Perubahan ciri-ciri pubertas bagi anak laki-laki yang terlalu dini adalah perilakunya. Melalui penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa anak-anak yang mengalami pubertas dini memiliki risiko yang cukup tinggi untuk terjerat dari penggunaan narkoba, isolasi sosial, bahkan kerap berganti pasangan seksual.
Meski begitu, perubahan perilaku pada anak yang mengalami pubertas dini ini masih membutuhkan penelitian lebih lanjut untuk menemukan fakta-fakta lainnya.
Risiko Penyakit
Anak yang mengalami pubertas dini juga memiliki risiko untuk menderita suatu penyakit. Penyakit-penyakit tersebut misalnya saja berupa obesitas dan pada anak perempuan biasanya adalah kanker payudara. Meski begitu, hal ini perlu adanya penelitian lebih lanjut lagi untuk membuktikannya.
Setelah mengetahui perubahan ciri-ciri masa pubertas bagi anak laki-laki yang terlalu dini, sahabat Dream juga perlu untuk tahu bagaimana pengaruh dari pubertas dini tersebut pada kesuburannya. Hal ini sangatlah penting karena akan berhubungan dengan masa depannya ketika sudah dewasa.
Seperti dikutip dari hellosehat.com, sebenarnya pengaruh pubertas dini pada anak laki-laki akan kesuburannya belum banyak dilakukan penelitian untuk menemukan fakta-faktanya. Namun ada beberapa penelitian yang dilakukan dan menemukan bahwa pubertas dini ini memiliki risiko pada menurunnya kualitas air mani.
Namun sahabat Dream harus tahu bahwa tekstur air mani yang encer tidaklah menunjukkan bahwa orang tersebut tidak subur. Ada hal lain yang penting untuk kamu perhatikan adalah tumbuhnya tumos tertentu di bagian testis sebagai dampak dari pubertas dini.
Di mana tumor tersebut bisa mengalami perkembangan dan berubah menjadi kanker. Menderita kanker testis dan melakukan pengobatan untuk penyembuhannya, hal tersebut bisa berpengaruh pada kadar hormon dan juga kemampuan dari laki-laki untuk bisa memiliki anak setelah menyelesaikan serangkaian pengobatannya.
Itulah beberapa perubahan ciri-ciri masa pubertas bagi anak laki-laki yang terlalu dini serta pengaruh pubertas dini anak laki-laki pada kesuburannya. Semoga informasi ini bisa bermanfaat untuk sahabat Dream ya.
Advertisement