Ilustrasi (Foto: Pexels)
Dream – Pihak berwenang di China menemukan virus corona pada kemasanan wadah udang beku, yang diimpor dari tiga perusahaan Ekuador. Namun, sampel dari makanan laut tersebut beserta bagian dalam kemasan, dinyatakan negatif setelah dilakukan pengujian.
Hal itu disampaikan oleh Direktur Jenderal Biro Keamanan Pangan Impor dan Ekspor di bawah Administrasi Umum Kepabeanan China, Bi Kexin.
Ia mengatakan, di Beijing hampir 223.000 sampel dari makanan beku impor yang diuji, enam diantaranya dinyatakan positif covid-19.
" Hasilnya menunjukkan bahwa kemasan dari perusahaan-perusahaan ini berada di bawah risiko terkontaminasi oleh virus corona," kata Bi.
" Namun, kembali ditegaskan bahwa bukan berarti virus ini dapat ditularkan melalui kemasan makanan. Para ahli mengatakan bahwa meskipun ini tidak berarti hal tersebut dapat menularkan virus, namun hal itu menunjukkan bahwa manajemen keamanan makanan tersebut tidak ideal,” lanjut Bi.
Sementara para pejabat di China telah sepakat dengan para ahli global, bahwa makanan impor memiliki risiko yang rendah terkait penularan virus corona. Namun ada pertanyaan lain mengapa China terus melakukan pengujian pada sampel makanan.
“ Tes tersebut adalah langkah penting untuk mencegah risiko virus ditularkan dari makanan impor. Ini adalah langkah yang perlu diambil untuk melindungi kesehatan rakyat dan tidak mengganggu perdagangan internasional,” ungkap Bi.
Tes pada makanan impor telah dilakukan lebih sering setelah ada kenaikan kasus covid-19 di Beijing pada pertengahan Juni lalu.
Sumber infeksi dikatakan berasal dari pasar makanan yang ditemukan pada talenan untuk salmon impor. Tetapi para ahli sendiri mengatakan bahwa ikan itu sendiri tidak mungkin membawa virus.
Makanan impor dari tiga perusahaan Ekuador telah disita. Pihak berwenang Ekuador juga didesak untuk meningkatkan kontrolnya atas makanan beku yang di ekspor ke Tiongkong.
“ Secara keseluruhan, kemungkinan makanan terkontaminasi oleh virus corona tetap sangat kecil. Makanan bisa terkontaminasi oleh virus jika ada di sekitar atau dibawa oleh staf yang menangani terinfeksi, ”kata Li Ning, wakil direktur Pusat Nasional Cina untuk Risiko Keamanan Pangan Penilaian.
Li Ning juga menambahkan bahwa " Fasilitas pemrosesan makanan dan toko ritel harus memperkuat upaya kebersihan mereka untuk mencegah infeksi."
Jadi, virus corona tidak dapat ditularkan melalui kemasan makanan. Tetapi perusahaan terkait harus memastikan dan meningkatkan protokol kebersihan pada makanan mereka.
(Sumber: worldofbuzz.com)
Advertisement
Campus Beauty Fair, Belajar Skin Prep Bareng Emina Cosmetics
Pesawat Ini Mendadak Putar Balik Gegara Dapurnya Kebakaran
Cantik Banget, Lihat Polwan Sebelum dan Setelah Dipulas Makeup Artist
Indomie Masuk Daftar Mi Instan Terenak di Dunia Versi Ramen Rater 2025
Prabowo: Alhamdulillah Kita Tidak Impor Beras Lagi
Momen Prabowo Singgung Duit Negara Dicolong Koruptor Ratusan Triliun
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
3 Tempat Makan Milik Artis di Luar Negeri, Ada Warkop di New York
3 Komunitas Seru di Bawah Naungan BNI, Mulai dari Bisnis hingga Olahraga
Campus Beauty Fair, Belajar Skin Prep Bareng Emina Cosmetics