Ilustrasi Maqam Ibrahim Dan Bentuk Batu Di Dalamnya. (Foto: Travelumroh.co.id Dan Haramain/Nu Online)
Dream – Jemaah haji kini sudah mulai menjalankan aktivitasnya di Tanah Suci. Salah satunya mengunjungi Maqam Ibrahim. Maqam Nabi Ibrahim terletak di dalam Masjidil Haram, di kota suci Makkah, Arab Saudi.
Dalam Islam, Maqam Ibrahim diyakini sebagai tempat Nabi Ibrahim (Abraham). Maqam ini berbentuk prisma, yang dipercaya oleh umat Muslim sebagai batu tempat Nabi Ibrahim berdiri ketika membangun Kabah bersama putranya, Nabi Ismail, berdasarkan kisah dalam Al-Quran.
Menurut sejarah Islam, Maqam Ibrahim juga dikaitkan dengan keajaiban, di mana batu tersebut diyakini memiliki jejak kaki Nabi Ibrahim yang tertanam dalam batu. Setiap tahun, selama ibadah haji, jutaan jemaah haji berusaha untuk mencium atau menyentuh batu tersebut sebagai bagian dari penghormatan kepadanya.
Inilah mengapa Maqam Ibrahim menjadi salah satu tempat suci yang penting bagi umat Islam yang mengunjungi Masjidil Haram untuk beribadah dan menunaikan ibadah haji atau umroh.
Selama di Masjidil Haram, umat Islam memanfaatkan waktu yang ada untuk memperbanyak ibadah, salah satunya sholat sunah di area belakang Maqam Ibrahim. Setelah sholat sunah ini dianjurkan memanjatkan doa, yaitu doa sesudah sholat sunah di belakang Maqam Ibrahim.
Maqam Ibrahim merupakan bangunan kecil yang di dalamnya terdapat sebuah batu yang diturunkan oleh Allah dari Surga bersamaan dengan batu-batu kecil lainnya yang terdapat di Hajar Aswad.
Dalam Al-Quran Surat Ali Imran ayat 97, Maqam Ibrahim telah disebutkan:
فِيْهِ اٰيٰتٌۢ بَيِّنٰتٌ مَّقَامُ اِبْرٰهِيْمَ ەۚ وَمَنْ دَخَلَهٗ كَانَ اٰمِنًا ۗ وَلِلّٰهِ عَلَى النَّاسِ حِجُّ الْبَيْتِ مَنِ اسْتَطَاعَ اِلَيْهِ سَبِيْلًا ۗ وَمَنْ كَفَرَ فَاِنَّ اللّٰهَ غَنِيٌّ عَنِ الْعٰلَمِيْنَ
Artinya: Di sana terdapat tanda-tanda yang jelas, (di antaranya) maqam Ibrahim. Barangsiapa memasukinya (Baitullah) amanlah dia. Dan (di antara) kewajiban manusia terhadap Allah adalah melaksanakan ibadah haji ke Baitullah, yaitu bagi orang-orang yang mampu mengadakan perjalanan ke sana. Barangsiapa mengingkari (kewajiban) haji, maka ketahuilah bahwa Allah Mahakaya (tidak memerlukan sesuatu) dari seluruh alam."
Allh Subhanahu wa Ta'ala juga berfirman dalam Surat Al-Baqarah ayat 125 tentang anjuran sholat di dekat Maqam Ibrahim.
وَاِذْ جَعَلْنَا الْبَيْتَ مَثَابَةً لِّلنَّاسِ وَاَمْنًاۗ وَاتَّخِذُوْا مِنْ مَّقَامِ اِبْرٰهٖمَ مُصَلًّىۗ وَعَهِدْنَآ اِلٰٓى اِبْرٰهٖمَ وَاِسْمٰعِيْلَ اَنْ طَهِّرَا بَيْتِيَ لِلطَّاۤىِٕفِيْنَ وَالْعٰكِفِيْنَ وَالرُّكَّعِ السُّجُوْدِ
Artinya: " Dan (ingatlah), ketika Kami menjadikan rumah (Ka’bah) tempat berkumpul dan tempat yang aman bagi manusia. Dan jadikanlah maqam Ibrahim itu tempat salat. Dan telah Kami perintahkan kepada Ibrahim dan Ismail, “ Bersihkanlah rumah-Ku untuk orang-orang yang tawaf, orang yang iktikaf, orang yang rukuk dan orang yang sujud!”
Sebelum membahas bacaan doa sesudah sholat sunah di belakang Maqam Ibrahim, Sahabat Dream juga perlu mengetahui keistimewaan maqam ini.
Maqam Ibrahim memiliki keistimewaan yang perlu diketahui. Melansir dari Muslim.or.id, sebagian ulama menyebut Maqam Ibrahim dan Hajar Aswad merupakan batu dari surga. Seorang sahabat yang memiliki keahlian melihat nasab menyebutkan bahwa jejak kaki Maqam Ibrahim mirip dengan kaki Nabi Ibrahim SAW.
Maqam Ibrahim ini sangat istimewa karena terjaga dalam waktu ribuan tahun lamanya. Hingga sekarang, Maqam Ibrahim hingga kini masih terjaga dan dikunjungi oleh umat Islam dari seluruh dunia.
Maqam Ibrahim konon katanya sempat hilang atau dicuri sebentar, namun tak lama kemudian kembali lagi ke tempat asalnya. Ini merupakan salah satu bukti penjagaan Allah terhadap Maqam Ibrahim.
Selepas jemaah haji menyelesaikan tujuh putaran thawaf di Baitullah, kemudian mereka bergegas menuju Maqam Ibrahim. Maqam Ibrahim adalah batu pijakan Nabi Ibrahim ketika membangun Kabah. Di sana, jemaah akan melaksanakan sholat sunnah dua rakaat.
Ibadah sunnah ini dianjurkan sebagaimana yang tertera pada Surat Al-Baqarah ayat 125. Namun demikian anjuran ini dilakukan jika memungkinkan dan tidak memberatkan jemaah. Mengingat banyaknya jemaah haji yang berebut tempat di area Maqam Ibrahim.
Setelah sholat, kemudian dianjurkan membaca doa sesudah sholat sunnah di belakang Maqam Ibrahim. Di situlah tempat yang mustajabah untuk berdoa. Maqam Ibrahim juga menjadi simbol pernyataan hamba, bahwa hanya Allah yang pantas disembah.
Berikut bacaan doa sesudah sholat sunnah di belakang Maqam Ibrahim yang perlu Sahabat Dream panjatkan:
أَللَّـهُمَّ إِنَّكَ تَعْلَمُ سِرِّىْ وَعَلاَنِيَّتِىْ فاَقْبَلْ مَعْذِرَتِى وَتَعْلَمُ حاَجَتِى فَأَعْطِنِى سُؤْلىِ وَتَعْلَمُ ماَفىِ نَفْسِى فاَغْفِرْ لىِ ذُنُوْبِى , أَللَّـهُمَّ إِنِّى أَسْأَلُكَ إِيْماَناً داَئِماً يُباَشِرُ قَلْبِى وَيَقِيْناً صاَدِقاً حَتَّى أَعْلَمُ أَنَّهُ لاَ يُصِيْبُنِى إِلاَّ ماَ كَتَبْتَ لىِ وَرَضِّنِى بِماَ قَسَمْتَهُ لىِ ياَ أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ , أَنْتَ وَلِيِّىْ فىِ الدُّنْياَ وَالأَخْرَةِ تَوَفَّنِى مُسْلِماً وَأَلْحِقْنِى بِالصَّالِحِيْنَ , أَللَّـهُمَّ لاَ تَدَعْ لَناَ فىِ مَقاَمِناَ هَذاَ ذَنْباً إِلاَّ غَفَرْتَهُ وَلاَ هَمّاً إِلاَّ فَرَّجْتَهُ وَلاَ حاَجَةً إِلاَّ قَضَيْتَهاَ وَيَسَّرْتَهاَ فَيَسِّرْ أُمُوْرَناَ وَاشْرَحْ صُدُوْرَناَ وَنَوِّرْ قُلُوْبَناَ وَاخْتِمْ باِلصَّلِحاَتِ أَعْمَالِناَ , أَللَّـهُمَّ تَوَفَّناَ مُسْلِمِيْنَ وَأَحْيِناَ مُسْلِمِيْنَ وَأَلْحِقْناَ بِالصَّالِحِيْنَ غَيْرَ خَزاَياَ وَلاَ مَفْتُوْنِيْنَ
Allaahumma innaka ta’lamu sirrii wa’alaaniyatii faqbal ma’dziratii wata’lamu haajatii fa’thinii su’lii wata’lamu maa fii nafsii faghfirlii dzunuubii. Allaahumma innii as-aluka iimaanan daa-iman yubaasyiru qalbii wayaqiinan shaadiqan hattaa a’lama annahu laa yushiibunii illaa maa katabta lii waradhdhinii bimaa qasamtahu lii yaa arhamar raahimiin. Anta waliyyii fid-dunyaa wal-aakhirati tawaffanii musliman wa-alhiqnii bish-shaalihiina. Allaahumma laa tada’ lanaa fii maqaaminaa haadzaa dzanban illaa ghafartahu walaa hamman illaa farrajtahu walaa haajatan illaa qadhaitahaa wayassartahaa fayassir umuuranaa wasyrah shuduuranaa wanawwir quluubanaa wakhtim bish-shaalihaati a’maalanaa. Allaahumma tawaffanaa muslimiina wa-ahyinaa muslimiina wa-alhiqnaa bish-shaalihiina ghaira khazaayaa walaa maftuuniin.
Artinya: “ Ya Allah, sesungguhnya Engkau maha Mengetahui rahasiaku yang tersembunyi dan amal perbuatanku yang nyata, maka terimalah ratapanku. Engkau Maha Mengetahui keperluanku, kabulkanlah permohonanku. Engkau Maha mengetahui apapun yang terkandung dalam hatiku, maka ampunilah dosaku. Ya Allah, aku ini mohon pada-Mu iman yang tetap yang melekat terus di hati, keyakinan yang sungguh-sungguh saku dapat mengetahui bahwa tiada suatu yang menimpa daku selain dari yang Engkau tetapkan bagiku. Jadikanlah aku relah terhadap apapun yang Engkau bagikan padaku. Wahai Tuhan yang Maha pengasih dari segala yang pengasih. Engkau adalah pelindungku di dunia dan di akhirat. Wafatkanlah aku dalam keadaan muslim dan gabungkanlah kami ke dalam orang-orang yang saleh.
Ya Allah, janganlah Engkau biarkan di tempat kami ini suatu dosa pun kecuali Engkau ampunkan, tiada suatu kesusahan hati, kecuali Engkau lapangkan, tiada suatu hajat keperluan kecuali Engkau penuhi dan mudahkan, maka mudahkanlah segenar urusan kami dan lapangkanlah dada kami, terangilah hati kami dan sudahilah semua amal perbuatan kami dengan amal yang shaleh. Ya Allah, matikanlah kami dalam keadaan muslim, hidupkanlah kami dalam keadaan muslim, dan masukkanlah kami ke dalam golongan orang-orang yang shaleh tanpa kenistaan dan fitnah.”
Sementara itu, di saat melintasi Maqam Ibrahim, umat Islam dianjurkan membaca doa di bawah ini:
رب ادخلني مدخل صدق واخرجني مخرج صدق واجعل لي من لدنك سلطانا نصيرا وقل جاء الحق وزهق الباطل ان الباطل كان زهوقا
Rabbi adkhilnii mudkhala shidqin wakhrijnii mukhraja shidqin waj’al lii min ladunka sulthaanan nashiiran wa qul jaa-al haqqu wa zahaqal baathila innal baathila kaana zahuuqa
Artinya: " Wahai Tuhanku, masukkanlah aku secara benar dan keluarkanlah pula aku secara benar, berikanlah kepadaku dari sisi Engkau kekuasan yang menolong. Dan katakanlah, ‘yang benar telah datang dan yang batil telah lenyap. Sesungguhnya yang batil adalah sesuatu yang pasti lenyap’."
Advertisement
Mantan Ketum PSSI Usulkan STY Kembali Latih Timnas, Ini Alasannya
Wanita Ini 400 Kali Operasi Plastik Selama 15 Tahun
Potret Keren Yuki Kato Taklukan Chicago Marathon 42,2 Kilometer
16 Peneliti dari ITB Masuk Daftar World Top 2% Scientists 2025
Museum Louvre Dibobol Hanya dalam 4 Menit, 8 Perhiasan Raib
Harapan Baru bagi Pasien Kanker Payudara Lewat Terapi Inovatif dari AstraZeneca
Sentuhan Gotik Modern yang Penuh Karakter di Koleksi Terbaru dari Dr. Martens x Wednesday
Panas Ekstrem, Warga Cianjur Sampai Tuang 2 Karung Es Batu ke Toren
ParagonCorp Sukses Gelar 1’M Star 2025, Ajang Kompetisi para Frontliners
Bahas Asam Urat dan Pola Hidup Sehat, Obrolan Raditya Dika dan dr. Adrian Jadi Sorotan
Aksi Kakek 74 Tahun Prank Meninggal Dunia Biar Tahu Siapa yang Layat