Ilustrasi (Sumber: Http://awlimo.com/)
Dream - Bagi penikmat liburan ke luar kota dan luar negeri, sebaiknya membuat perencanaan sejak jauh-jauh hari agar Anda dapat mempersiapkan semuanya dengan maksimal. Risiko tidak menyenangkan selama perjalanan juga bisa diminimalkan.
Mengumpulkan informasi mengenai biro perjalanan, hotel dan restoran merupakan hal yang paling penting untuk dilakukan. Melakukan riset di internet dan bertanya kepada orang yang berpengalaman juga bisa menjadi salah satu solusinya.
Terkadang, liburan tanpa persiapan membuat peluang kita mengalami penipuan menjadi lebih besar. Seperti dilansir dari Dailymail berikut ini ada beberapa jenis penipuan yang kerap terjadi selama liburan. Berikut ulasannya.
1. Olahraga dan perjalanan religi
Wisata olahraga merupakan salah satu jenis liburan yang banyak digemari orang-orang. Tak heran apabila banyak penipuan yang berkedok wisata olahraga dengan menawarkan harga fantastis.
Pada tahun 2014, ajang Commonwealth Games di Glasgow dan Piala Dunia di Brasil menjadi ladang penipuan setelah banyak traveller yang menawarkan akomodasi palsu. Serta melakukan penipuan dengan menawarkan tiket yang belakangan diketahui tidak pernah ada.
Sedangkan untuk wisata religi, kasus penipuan haji menjadi kasus tertinggi di seluruh dunia. Serta banyak sekali kerugian ekonomi dialami orang-orang yang tidak pernah melakukan perjalanan ke jazirah Arab sebelumnya.
2. Akomodasi
Para pelaku menggunakan cara yang sangat cerdik seperti menggunakan situs palsu di internet untuk menipu calon wisatawan.
Tak tanggung-tanggung mereka juga membuat rekening palsu yang sah dan posting iklan 'abal-abal' di berbagai situs internet dan media sosial untuk menawarkan akomodasi dan paket wisata palsu.
3. Tiket maskapai
Tiket menjadi bagian yang paling rentan untuk dijadikan tindak kejahatan. Banyak agen perjalanan palsu yang menawarkan paket murah, sehingga banyak orang yang memesan penerbangan tersebut. Para wisatawan membayar sebuah tiket yang tidak pernah ada. Penerbangan ke arah Afrika Barat merupakan terget empuk yang sering digunakan pelaku untuk melakukan modus kejahatan.
4. Klub liburan
Banyak paket yang menawarkan klub liburan menarik. Sehingga menyedot perhatian banyak orang dan ternyata setelah sampai lokasi mereka tidak pernah menemukan komunitas-komunitas seperti yang ditawarkan lewat internet. Terutama mengenai seminar atau pertemuan internasional yang ternyata palsu.
Advertisement
Tak Cuma Soto Banjar, Ini 5 Kuliner Khas Palangkaraya yang Wajib Dicicipi

Rumah Ini Pakai 1.000 Baterai Laptop untuk Sumber Listrik Selama 8 Tahun

Komunitas RAMAH Jadi Simbol Gerakan Anak Muda Aceh

Awas Jangan Salah Gate! 4 Maskapai Penerbangan Sudah Pindah ke Terminal 1B Bandara Soekarno-Hatta

Tegas! Universitas di Korsel Tolak Calon Mahasiswa dengan Catatan Kekerasan di Sekolah


Tak Cuma Soto Banjar, Ini 5 Kuliner Khas Palangkaraya yang Wajib Dicicipi

Kisah Raihan Jouzu, Siswa SMP Ciptakan Bikin Spidol dari Kulit Bawang Putih

12 Rekomendasi Wisata Alam di Aceh yang Bisa Jadi Wish List Liburan Akhir Tahun

Mengenal Komunitas Masyarakat Adat Seberuang di Kalbar: Punya Hutan Terlarang, Jengkolnya Primadona

Membedah Desa Wisata Pemuteran Bali, Destinasi Tenang yang Cocok Buat Liburan Keluarga Akhir Tahun

Mengenal Komunitas Masyarakat Adat Seberuang di Kalbar: Punya Hutan Terlarang, Jengkolnya Primadona

12 Rekomendasi Wisata Alam di Aceh yang Bisa Jadi Wish List Liburan Akhir Tahun