7 Jenis Fobia yang Umum Diidap Orang, Kenali Penyebabnya

Reporter : Ulyaeni Maulida
Rabu, 6 Januari 2021 19:12
7 Jenis Fobia yang Umum Diidap Orang, Kenali Penyebabnya
Fobia biasanya diakibatkan oleh pengalaman-pengalaman buruk yang pernah dialami penderitanya.

Dream – Memiliki ketakutan berlebih terhadap objek tertentu bisa membuat seseorang dapat mengidap fobia. Ada beragam jenis fobia yang sering kali menghantui penderitanya.

Seseorang yang mempunyai fobia akan mengalami serangan panik dengan gejala seperti detak jantung yang cepat, napas berlebihan, berkeringat, gemetar, hingga rasa mual.  

Fobia sebenarnya termasuk ke dalam penyakit gangguan kecemasan. Dalam kondisi yang parah, rasa takut yang begitu kuat dapat mengganggu kehidupan sehari-hari seseorang. Fobia biasanya diakibatkan oleh pengalaman-pengalaman buruk yang pernah dialami penderitanya.

Nah, apa saja jenis yang paling umum terjadi? Yuk simak ulasan berikut ini.

1 dari 7 halaman

Hemophobia (Takut Darah)

Ilustrasi© Pexels.com

Istilah hemophobia ditujukan pada orang-orang yang takut melihat darah. Ketakutan ini muncul ketika melihat darah baik darah sendiri, orang lain, hewan, bahkan darah dalam bentuk gambar. Bahkan, dalam kondisi parah, orang dengan hemophobia bisa mengalami pingsan saat melihat darah.

Penderita hemophobia kebanyakan tidak berdaya untuk mengendalikannya rasa takutnya. Salah satu cara yang bisa dilakukan yaitu melakukan psikoterapi, terapi relaksasi, terapi pemaparan diri, atau bahkan dokter akan memberi obat jika merasakan ketakutan yang berlebih.

2 dari 7 halaman

Ophidiophobia (Takut Ular)

Ilustrasi© Pexels.com

Ophidiophobia adalah ketakutan berlebih saat melihat ular. Orang yang mengalami fobia ini akan menghindari tempat-tempat yang kemungkinan dapat ditemukan ular. Mereka akan menghindari untuk berpartisipasi dalam kegiatan luar ruangan terutama seperti berkemah, mendaki gunung, jelajah alam dan semacamnya.

Fobia ini ia anggap sebagai ketakutan bawaan digigit ular berbisa. Hal itu juga dapat berasal dari pengalaman traumatis dengan ular, seperti terkejut oleh desisan ular atau bahkan pernah digigit ular.

3 dari 7 halaman

Cynophobia (Takut Anjing)

Ilustrasi© Pexels.com

Cynophobia merupakan istilah yang digunakan pada seseorang yang mengalami rasa takut berlebih pada anjing. Orang dengan kondisi ini akan merasa terancam atau sangat takut ketika harus berpapasan langsung dengan anjing.

Pengidapnya akan mengalami rasa takut dan cemas yang berlebihan, sehingga dapat mengganggu aktivitas yang dilakukannya. Umumnya, seseorang yang mengalami ketakutan pada anjing dikarenakan memiliki pengalaman negatif seperti pernah dikejar anjing atau memiliki pengalaman buruk bersama anjing.

4 dari 7 halaman

Claustrophobia (Takut Ruang Tertutup)

Ilustrasi© Pexels.com

Claustrophobia adalah ketakutan berlebih terhadap ruangan sempit dan tertutup. Biasanya, penderita claustophobia akan takut jika menaiki lift, ataupun terjebak pada suatu ruangan. Sebab, hal ini dapat menyebabkan kecemasan yang ekstrim atau serangan kepanikan.

Biasanya, fobia ini berasal dari peristiwa trauma seperti pernah terperangkap. Selain itu, pengidap ini cenderung merasa terganggu saat ruang pribadinya dikunjungi banyak orang.

5 dari 7 halaman

Nyctophobia (Takut Gelap)

Ilustrasi© Pexels.com

Nyctophobia merupakan gangguan psikologis di mana seseorang memiliki rasa takut yang berlebihan terhadap kegelapan. Orang yang memiliki gangguan ini bisa merasakan panik atau gangguan cemas ketika berada di tempat tak bercahaya, bahkan di kamar tidurnya sendiri.

Fobia takut kegelapan dikarenakan pernah mengalami kejadian traumatis di tempat gelap. Perasaan takut ini muncul karena menganggap dirinya tengah menghadapi situasi yang dapat membahayakan keselamatan dirinya.

6 dari 7 halaman

Acrofobia (Takut Ketinggian)

Ilustrasi© Pexels.com

Acrofobia merupakan rasa takut berlebih terhadap ketinggian. Umumnya, seseorang akan mengalami gejala sakit kepala sebagai salah satu respon terhadap situasi ketika berada di ketinggian.

Dalam kondisi yang parah, seseorang dengan fobia ketinggian akan takut ketika menaiki tangga hingga ketakutan saat berdiri di sebuah gedung tinggi. Fobia ini bisa muncul karena seseorang kehilangan kepercayaan pada kemampuan mereka untuk tetap seimbang atau takut bahwa mereka akan jatuh.

7 dari 7 halaman

Astraphobia (Takut Kilat atau Petir)

Ilustrasi© Pexels.com

Pengidap astraphobia akan mengalami gejala kecemasan ekstrim dan semakin parah apabila dalam kondisi sendirian. Saat mendengar atau melihat petir, penderita fobia ini akan mencari tempat yang aman untuk bersembunyi, di mana kebisingan suara petir akan berkurang.

(Diambil dari berbagai sumber) 

 

Beri Komentar