Terus Alami Kejadian Mistis, Ruben Onsu Pindah Rumah

Reporter : Nur Ulfa
Jumat, 8 Maret 2019 08:29

Ruben Onsu Dan Sarwendah (foto : Kapanlagi.com)

Ini keterangan Ruben Onsu

Dream - Ruben Onsu mengaku sudah pindah rumah. Sebab, di kediaman lawasnya, dia mengaku kerap mengalami kejadian mistis.

" Ada beberapa hal yang tidak bisa saya ceritakan, yang membuat kami kurang aman. Jadi lebih baik saya pindah saja," kata Ruben di Jakarta, Rabu 6 Maret 2019.

Setelah pindah kurang lebih dua bulan ke rumah baru, Ruben merasa lebih aman dan nyaman. Sang istri, Sarwendah Tan, menajdi lebih nyaman saat istirahat.

" Wendah juga sekarang udah bisa tidur, enak. Saya enak deh baru bisa tidur," kata dia.

Potret Ruben Onsu Saat Sibuk Urus Bisnis dan Tunggu Thalia Pulang Sekolah

^{Ruben Onsu dan Sarwendah (Kapanlagi.com)}

Meski mengaku sudah pindah rumah, Ruben masih enggan membeberkan alamat kediaman yang baru. Dia tak ingin rumah barunya kembali terganggu.

" Adalah emang di salah satu tempat, yang memang kita tidak kasih tahu siapapun. Teman-teman tidak banyak yang tahu, kalau mau ketemu di luar saja," ucap Ruben.

1 dari 2 halaman

Ruben Onsu Menangis, Lelah Terus Diancam Teror

Dream - Ruben Onsu tak kuasa lagi menahan emosinya. Dengan menitikkan air mata, suami Sarwendah itu mengaku sudah lelah menjadi sasaran teror dari orang tak dikenal.

Setelah bisnis kulinernnya menjadi sasaran aksi penyerangan sekaligus tindakan diduga mistis, kali ini si pelaku mulai berani menyerang kediaman Ruben dengan melempar batu yang memecahkan kaca rumah. Tak hanya itu, pelaku yang masih diburu polisi juga meninggalkan surat ancaman

Menurut Ruben, serangan yang terus dilakukan kepadanya diakui sudah membuat lelah dan gelisah. Terlebih aksi pelemparan baru itu disertai dengan surat ancaman.

Ruben Onsu Geram Anak Ussy Sulistyawati Jadi Sasaran Bully

Sarwendah dan Ruben Onsu (Foto : Kapanlagi.com)

" Capek banget gitu. Karena sudah terlalu frontal sih dengan hal-hal yang membuat kami akhirnya jadi gelisah terus. Setiap saat jadi gelisah," kata dia.

Pria berusia 35 tahun tidak menyangka jika teror yang dialaminya dan keluarganya terus terjadi dan semakin menggelisahkan. Ayah satu anak ini kembali mengatakan jika dia benar-benar telah lelah menghadapi aksi tersebut.

" Capek sih sayanya. Capek gitu maksudnya nggak kelar-kelar. Ada lagi, ada lagi. Saya cuma (menghela nafas). Capek. Saya udah capek. Gimana sih orang lelah ya. Capek aja gitu," ujar Ruben sambil menangis.

2 dari 2 halaman

Kami ketakutan

Dream - Ruben menceritakan kejadian pelemparan batu ke rumahnya diketahui setelah sang istri meneleponnya. Kala itu Ruben tengah mengisi siaran langsung sebuah program stasiun televisi.

" Jadi saya di telepon sama istri saya, rumah ada yang timpuk pakai batu di kamarnya Thalia," ujarnya.

kamar putrinya itu memang berada di bagian depan rumahnya. Aksi yang terjadi jelang tengah malam itu membuat kaca kamar Thalia pecah.

Mendengar laporan Sarwendah, Ruben langsung meminta sang istri untuk tak melakukan apapun dengan barang yang dilempar pelaku.

" Tunggu saya pulang," kata Ruben menirukan ucapannya pada Sarwendah malam itu.

Setelah kejadian tersebut, Ruben dan keluarganya terutama istri dan anaknya merasa ketakutan.

" Ya istri sama anak saya itu kan nggak ngerti apa-apa. Tapi kami ada dalam suasana ketakutan saat ini,' ucapnya.