Budi Santoso (Photographer)
Dream - Pasangan selebriti Rio Dewanto dan Atiqah Hasiholan kembali diduetkan dalam proyek film terbaru arahan sutradara Hanung Bramantyo berjudul 2014. Film bertemakan politik ini dikatakan Atiqah keluar di waktu yang tepat.
Namun menurut wanita kelahiran 3 Januari 1982 ini film tersebut bukan bermaksud untuk menyinggung atau menggurui banyak pihak.
" Waktunya pas saja, di saat sedang kisruh politik sekarang ini film 2014 keluar. Bukan menyinggung pihak manapun, tetapi lebih ke menggambarkan situasi politik yang ada di negara tidak hanya Indonesia," kata Atiqah kepada Dream.co.id saat ditemui di kawasan Tebet, Jakarta, Senin 16 Februari 2015.
Film produksi Mahaka Pictures dan Dapur Film ini mengambil latar belakang Pemilihan Umum Presiden, dengan mengusung genre drama dari hubungan cinta yang beragam mulai dari cinta remaja, cinta keluarga, cinta profesi hingga cinta kepada negara.
Siapa di atas presiden pun diambil menjadi tagline untuk film ini. " Siapa di atas presiden. Dalam film ini semuanya digambarkan," ujar Rio.
Tidak seperti biasanya, kali ini Rio dan Atiqah tidak dipasangkan sebagai sepasang kekasih yang romantis. Bahkan bisa dibilang karakter keduanya di film 2014 cukup bertolak belakang dengan kehidupan asli.
Atiqah berperan sebagai polisi wanita bernama Astri, dan Rio menjadi intelejen 'dingin' atau pembunuh bayaran bernama Satria.
" Memang ceritanya politik tetapi lebih kepada drama percintaan antara anak presiden dengan anak pengacara. Itu pun bukan kami yang jadi pasangannya," ujar Rio.
Selain Rio dan Atiqah, aktor muda Rizky Nazar dan si cantik Maudy Ayunda ikut terlibat dalam film yang memakan waktu satu bulan untuk proses produksi.