Bugatti Veyron Dijual Super Murah, Pas Ditelusuri Ketahuan `Belangnya`

Reporter : Arie Dwi Budiawati
Senin, 15 Oktober 2018 07:01
Bugatti Veyron Dijual Super Murah, Pas Ditelusuri Ketahuan `Belangnya`
Mobil ini ternyata pernah...

Dream – Seorang pria begitu berhasrat memiliki mobil mahal Bugatti Veyron. Mendengar namanya saja, pasti kamu akan terbayang biasa ratusan juta sampai miliaran rupiah untuk bisa memiliki sportcar mahal itu.

Keinginan pria itu muncul setelah mendapati iklan mobil Bugatti Veyron yang dijual dengan harga super murah.

Pria itu bernama Ed Bolian. Dilansir Hotcars, Senin, 15 Oktober 2018, Ed adalah seorang Youtuber yang juga sebagai direktur penjualan di diler mobil eksotis. Mimpinya? Punya mobil Bugatti Veyron.

Meskipun bekerja di diler mobil unik, Ed memiliki keinginan besar menunggali mobil Veyron lawas dalam keadaan apik senilai US$1 juta atau Rp15,2 miliar. Melihat harganya tentu masih jauh di atas gaji Ed.

Namun harapan muncul saat dia melihat iklan tentang Bugatti Veyron di laman Facebook. Tertulis sebuah mobil hitam eksotis yang dijual dengan diskon yang besar, seperti harga mobil eksotis.

Si pemasang iklan hanya menjual Bugatii itu senilai US$300 ribu atau Rp4,56 miliar. Melihat harganya yang sangat miring, logika Ed masih berjalan. 

Ed merasa Ada yang salah dengan iklan tersebut.

1 dari 1 halaman

Ada yang Salah dengan Si Pemilik Mobil

Ed akhirnya mengetahui hal ganjil dari mobil itu. Bukan mobilnya, melainkan sejarah yang ada di dalamnya. 

Pemilik Bugatti itu bernama Andy House. House terkenal dua tahun yang lalu karena mencoba melakukan penipuan asuransi dengan mengendarai Bugatti Veyron ke laut. Dia menyebut terganggu oleh pelikan ketika ditanya perusahaan asuransi.

Tapi, video YouTube menunjukkan House mengemudi dengan tenang dan sengaja melaju ke Teluk Laguna.

Aksi House gagal dan berakhir di penjara selama 10 bulan. Akhirnya, mobil cantik ini dijual ke diler mobil eksotis sebelum perbaikan diselesaikan. Bank mengambil kembali mobil itu di saat para mekanis sedang melakukan perbaikan. Apesnya, para mekanik itu belum menerima honor atas pekerjaan perbaikan parsial yang telah dilakukan.

Ed mengatakan sampai saat ini mobil ini belum terjual.(Sah)

Beri Komentar