Ilustrasi/ Foto: Pixabay
DREAM.CO.ID - Seorang nenek di China tengah mencari " anak perempuan baru" yang bisa merawatnya dengan imbalan sebuah apartemen dan gaji bulanan.
Nenek bermarga Ma tersebut berasal dari provinsi Henan, dalam sebuah program TV lokal pada 19 November, dia menceritakan alasannya mencari " anak baru" .
Ma menjelaskan bahwa ia memiliki dua anak perempuan kandung. Salah satunya ingin memutus hubungan dengannya, sementara yang satunya lagi memiliki disabilitas mental dan tidak mampu merawat dirinya sendiri.
Ma diketahui mengidap penyakit asma dan kesulitan berjalan bahkan sejauh 100 meter. Dia berharap bisa menemukan seorang wanita yang bisa merawatnya, menemaninya ke rumah sakit dan memperlakukannya dengan kehangatan layaknya seorang anak perempuan.
Melansir SCMP, Ia bersedia memberikan kepada " anak perempuan" barunya salah satu dari dua apartemen miliknya, beserta barang-barangnya dan pensiun bulanannya sebesar 3.000 yuan (US$420) atau sekitar Rp7 juta sebagai gaji bulanan.

Menurut media Tiongkok Dazhong News, Ma juga memiliki tabungan tambahan senilai 400.000 yuan (US$56.000) atau sekitar Rp932 juta. Ia menyebutkan rencananya untuk mewariskan apartemen lainnya kepada putri bungsunya.
Dilaporkan, putri sulung Ma menjauh karena perselisihan mengenai cara membesarkan cucu Ma. Putri sulung itu mengaku menganggur dan tidak mampu merawat ibunya, serta mengatakan bahwa keputusan Ma adalah “ bukan urusannya”.
Ma juga bercerai dari ayah kedua anaknya pada usia muda dan telah kehilangan kontak dengan sebagian besar kerabatnya. Dalam pencariannya, ia menyatakan bersedia menandatangani kontrak dengan “ anak perempuan” barunya.
Reaksi dari komunitas daring beragam. Beberapa warganet tertarik untuk melamar, sementara yang lain meragukan kelayakan pengaturan tersebut.
“ Menurut saya, sepertinya dia mencari seseorang untuk merawat dirinya dan putri bungsunya,” komentar seorang pengguna.
“ Mengingat dia bahkan tidak mewariskan propertinya kepada putri sulungnya, saya ragu dia akan memperlakukan ‘anak perempuan’ baru dengan baik,” ujar yang lain.
“ Dengan harga rumah yang terus turun, apartemen dan uang yang ia tawarkan mungkin tidak cukup untuk membayar seorang pengasuh bagi dua orang,” tambah pengguna lain.
Advertisement
Prabowo Subianto Tiba di Tapanuli, Tinjau Wilayah Terdampak Banjir

Asyik! Naik Whoosh Diskon Hingga 50% Untuk Pelajar di Musim Liburan

Jadi Bantuan Medis Internasional Pertama, Malaysia Kirim 2 Juta Pieces Obat ke Aceh

3 Trik Bikin Rencana Keuangan Simpel, Isi Dompet Lebih Terkendali

Kocaknya Para Seleb Cowok Latihan Pilates, Pelatihnya Sampai `Kena Mental`


Fenomena “Forever Layoff” Meningkat, Gelombang PHK Kecil tapi Rutin Menghantui Tahun 2026
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5

Pemerintah Kirim 11 Helikopter ke Wilayah Aceh dan Sekitarnya

Curah Hujan Masih Tinggi, Aceh Ditetapkan Status Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi

Survei: Literasi dan Inklusi Keuangan Indonesia 2025 Baru 65,4%

Prabowo Subianto Tiba di Tapanuli, Tinjau Wilayah Terdampak Banjir

Asyik! Naik Whoosh Diskon Hingga 50% Untuk Pelajar di Musim Liburan

Cove: Cerita di Balik Operator Co-Living yang Tumbuh Pesat dari Masa Pandemi