Ilustrasi
Dream - Kemampuan untuk menghargai diri sendiri yang didukung dengan kepekaan sosial tinggi dipercaya dapat mendorong para remaja menjadi lebih percaya diri. Dengan kepercayaan diri yang baik tentunya bisa mendukung kemampuan akademis dan non akademis menjadi lebih baik.
Demi mewujudkan hal itu, kini para ahli di bidang pendidikan telah menemukan salah satu program yang fokus pada keseimbangan emosi dan sosial siswa.
Seperti yang telah diterapkan Australian Independent School (AIS) yang fokus pada Social and Emotional Thinking (SET) sebagai salah satu kurikulum penting.
Sekolah sangat berperan dalam perkembangan siswa, dengan cara membentuk lingkungan yang positif dan kepercayaan diri kuat.
" Kalau dari sisi emosional kuat maka hubungan interpersonal juga akan ikut positif dan siswa lebih siap dalam kegiatan akademik," terang Kepala Sekolah AIS Indonesia, Brenton Hall di acara Media Workshop SET di AIS Pejaten Barat, Jakarta Selatan pada Kamis, 10 November 2016.
Lebih jauh Brenton memaparkan, membangun tingkat emosional yang sehat pada anak dibutuhkan lebih banyak usaha. Sehingga ia berharap, orang tua ikut berperan serta dan membangun komunikasi yang baik dengan pihak sekolah.
“ Program SET diharapkan dapat menghasilkan siswa yang memiliki kemampuan menangani emosi, memiliki kemampuan problem solving, memiliki kepercayaan diri, punya empati, serta hubungan interpersonal yang baik dengan lingkungan sekitar,” ungkapnya.
Sependapat dengan Brenton, seorang pengajar SET di AIS Linzi Band menyatakan, mereka bisa menangani emosi dan memiliki kepekaan sosial yang baik untuk mendapatkan hasil akademik yang lebih memuaskan.
Ketika anak memiliki kesehatan emosional yang baik, mereka juga bisa mencari jalan keluar yang lebih efektif ketika menemui tantangan atau kesulitan.
Tak hanya itu, hal ini juga bisa memperkuat hubungan anak dengan orang tua dan guru mereka, serta meningkatkan kepercayaan diri anak.
Agar bisa lebih efektif, lanjut Linzi, anak juga harus diberi pemahaman bagaimana seharusnya mereka bersikap dan berperilaku dalam menghadapi situasi dan kondisi yang berbeda-beda di lingkungan mereka. (Ism)
Advertisement
Prabowo Tinjau Banjir: Negara Kita Kuat Sekarang, Mampu untuk Mengatasi

Nenek Ini Inging `Rekrut` Anak Baru, Tawarkan Apartemen dan Gaji Bulanan

Prabowo Subianto Tiba di Tapanuli, Tinjau Wilayah Terdampak Banjir

Asyik! Naik Whoosh Diskon Hingga 50% Untuk Pelajar di Musim Liburan

Jadi Bantuan Medis Internasional Pertama, Malaysia Kirim 2 Juta Pieces Obat ke Aceh


Pemerintah Kirim 11 Helikopter ke Wilayah Aceh dan Sekitarnya
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5

Curah Hujan Masih Tinggi, Aceh Ditetapkan Status Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi

Survei: Literasi dan Inklusi Keuangan Indonesia 2025 Baru 65,4%

Hore! KAI Tawarkan Diskon 30 Persen Libur Nataru, Berikut Daftar Lengkap Kereta dan Syaratnya

Prabowo Tinjau Banjir: Negara Kita Kuat Sekarang, Mampu untuk Mengatasi

Nenek Ini Inging `Rekrut` Anak Baru, Tawarkan Apartemen dan Gaji Bulanan

Prabowo Subianto Tiba di Tapanuli, Tinjau Wilayah Terdampak Banjir