Ada Demo Buruh dan FPI, Hindari Kawasan Istana Merdeka Serta Jalan MH Thamrin

Reporter : Razdkanya Ramadhanty
Senin, 2 November 2020 09:40
Ada Demo Buruh dan FPI, Hindari Kawasan Istana Merdeka Serta Jalan MH Thamrin
Polda Metro Jaya melakukan pengalihan arus.

Dream - Petugas Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya mengalihkan arus lalu lintas di sekitar kawasan Istana Merdeka karen ada rencana demonstrasi para buruh yang menolak Omnibus Law Undang-Undang Cipta Kerja.

" Hindari kawasan Istana Merdeka dan Jalan MH Thamrin," ujar Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Sambodo Purnomo Yogo, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin 2 September 2020.

Sejumlah serikat pekerja, seperti KSPI, FSPMI, FSP KEP, SPN, dan ASPEK Indonesia, akan menyampaikan pendapat di muka umum di sekitar kawasan Silang Monumen Nasional (Monas) dan Mahkamah Konstitusi (MK).

Massa dari Front Pembela Islam (FPI) dan PA 212 juga akan menyampaikan orasi di depan Kedutaan Besar Prancis, Jakarta Pusat.

1 dari 4 halaman

Berikut rute pengalihan lalu lintas:

1. Arus lalu lintas dari Jalan Veteran Raya yang akan menuju ke Jalan Veteran III diluruskan ke Traffic Light Harmoni.

2.Arus lalu lintas dari Jalan Merdeka Timur yang akan menuju ke Jalan Medan Merdeka Utara dibelokkan ke kanan ke Jalan Perwira.

3. Arus lalu lintas dari Jalan Ridwan Rais yang akan menuju ke Jalan Medan Merdeka Selatan diluruskan ke Jalan Medan Merdeka Timur.

4. Arus lalu lintas dari Jalan MH Thamrin yang akan menuju ke Patung Kuda Arjuna Wiwaha dibelokkan ke kiri atau ke kanan Jalan Kebon Sirih.

 

 

2 dari 4 halaman

5. Arus lalu lintas dari Jalan Abdul Muis yang akan belok ke kiri ke Jalan Budi Kemuliaan diluruskan ke Jalan Fachrudin dan arus lalu lintas dari Jalan Fachrudin yang akan belok ke kanan ke Jalan Budi Kemuliaan diluruskan ke Jalan Abdul Muis.

6. Arus lalu lintas dari Jalan Tanah Abang II yang akan lurus ke Jalan Museum dibelokkan ke kiri maupun ke kanan, arus lalu lintas dari Jalan Majapahit yang akan belok ke kiri ke Jalan Museum diluruskan ke Jalan Abdul Muis dan arus lalu lintas dari Jalan Abdul Muis yang akan belok kanan ke Jalan Museum diluruskan ke Jalan Majapahit.

7. Arus lalu lintas dari Jalan Hayam Wuruk yang akan lurus ke Jalan Majapahit dibelokkan ke kiri ke Jalan Juanda dan arus lalu lintas dari Jalan Veteran Raya yang akan belok kiri ke Jalan Majapahit diluruskan ke Jalan Suryo Pranoto maupun dibelokkan ke kanan Jalan Gajah Mada.

Sumber: Merdeka.com

3 dari 4 halaman

Demo PA 212 Tolak UU Cipta Kerja Ricuh, Polisi Desak Massa Bubar

Dream - Unjuk rasa menolak Omnibus Law Undang-Undang Cipta Kerja dari massa yang tergabung dalam Persatuan Alumni 212 (PA 212) berakhir ricuh. Kericuhan terjadi di kawasan Jalan Medan Merdeka, sekitar Patung Kuda, Jakarta Pusat, Selasa 13 Oktober 2020, sore

Pantauan di lapangan, massa berupaya menerobos barikade polisi yang menutup akses mengarah ke Istana Kepresidenan. Perlawanan dilakukan massa dengan melempar batu dan pecahan kaca ke arah petugas.

Polisi yang tadinya melakukan upaya bertahan akhirnya melepaskan tembakan gas air mata. Tindakan tegas itu membuat konsentrasi massa terpecah dengan berhamburan ke arah Jalan Thamrin dan Jalan Budi Kemulian.

Meski menghindari gas air mata yang dilepaskan petugas, massa masih berupaya memprovokasi petugas dengan mengibarkan bendera dan yel-yel makian ke arah polisi.

 

 

4 dari 4 halaman

Massa Bertahan, Polisi Paksa Bubar

Melihat tindakan massa demonstran yang dianggap sudah anarkis, polisi melalui pengeras suara meminta peserta untuk membubarkan diri.

" Cepat bubar, bubar! Ini sudah anarkis. Semua bubar. Ayo bubar,” ucap salah seorang polisi melalui pengeras suara,” ucap polisi tersebut.

Barikade polisi pun terus maju ke arah massa bersama beberapa uunit kendaraan taktis. Hingga saat ni, situasi disekitar patung kuda masih memanas. Massa masih bertahan dan belum membubarkan diri.

(Sumber: Liputan6.com)

Beri Komentar