Dream - Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok berencana mengubah jumlah lantai rumah susun (Rusun) dari 5 lantai menjadi 20 kantai. Pembangunan Rusun merupakan salah satu solusi Ahok mengatasi masalah hunian di Ibukota karena keterbatasan lahan untuk rumah tapak.
Pembangunan Rusun yang akan menjadi program prioritas Ahok juga dipilih karena harga tanah di Jakarta yang semakin melambung. Model program ini sudah banyak diterapkan di sejumlah kota besar di dunia.
" Semua kota besar bangunnya ke atas. Nanti rumah-rumah yang ke atas bisa tidak bayar PBB (Pajak Bumi dan Bangunan). Rumah yang di perumahan bisa kena PBB," kata Ahok.
Diakuinya, beberapa Rusun yang berdiri saat ini memang ada yang berkualitas buruk. Rusun tersebut nantinya akan ditata kembali dengan jumlah lantai meningkat 4 kali lipat.
" Semua (Rusun) yang lima lantai kita, bocor, lain-lain, kita bongkar, dibangun 20 lantai. Kita kasih yang baik," ucap Ahok.
Untuk biaya renovasi Rusun tersebut, Ahok mengatakan akan berasal dari dana hasil penjualan tanah ke pihak swasta di pulau reklamasi. Dalam proyek itu, Pemprov DKI memang akan menerima 15 persen reklamasi. " Kalau tidak, dari mana?" ucap dia. (Sah)
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Potret Luna Maya dan Cinta Laura Jadi Artis Bollywood, Hits Banget!
Cara Cek Penerima Bansos BLT Oktober-November 2025 Rp900 Ribu
Diterpa Isu Cerai, Ini Perjalanan Cinta Raisa dan Hamish Daud
AMSI Ungkap Ancaman Besar Artificial Intelligence Pada Eksistensi Media