Geger Bayi Menangis dari Dalam Kubur

Reporter : Sandy Mahaputra
Senin, 31 Juli 2017 09:02

(Foto Ilustrasi)

Tangisan dari dalam kubur didengar oleh penduduk desa. Setelah dicek...

Dream - Seorang bayi laki-laki berusia satu minggu di India ditemukan masih hidup setelah dikubur hidup-hidup selama beberapa jam di sebuah pemakaman.

Polisi mengatakan bayi malang itu dikubur oleh ibunya yang seorang gadis remaja, yang menjadi korban pemerkosaan.

Tangisan yang didengar oleh penduduk desa berhasil menyelamatkan hidup bayi itu.

Bayi itu sekarang sedang dalam kondisi sehat setelah mendapat perawatan di sebuah rumah sakit di negara bagian Madhya Pradesh.

Seorang pejabat polisi mengatakan, gadis berusia 16 tahun itu mengubur bayinya di sebuah kuburan. Aksi nekat dilakukan pelaku untuk menghilangkan jejak, setelah diam-diam melahirkan di rumah orangtuanya di distrik Barwani.

Untuk saat ini, identitas ibu dan anak tersebut dirahasiakan. Anak-anak yang bermain di dekat lokasi penemuan bayi itu dilaporkan sayup-sayup mendengar tangisan. (ism)

1 dari 2 halaman

Sayup-sayup Mendengar Tangisan

© Dream

Dream - Mereka kemudian memberitahu penduduk pada 3 Juli lalu. Bayi tersebut ditemukan di dalam lubang berlumpur, di kedalaman 25 cm.

Bayi tersebut digigit serangga dan menderita flu, namun mulai membaik dan akan dipindahkan ke rumah sakit anak-anak negara bagian.

" Korban memutuskan untuk menyingkirkan anak tersebut dan menguburnya di sebuah lubang di dekat rumah orang tuanya," kata kepala polisi Barwani Prashant Khare kepada AFP.

Dia kemudian kembali ke rumah mertuanya di negara bagian Maharashtra, kata perwira itu. Polisi mengatakan, sang ibu kemungkinan akan menghadapi tuduhan pembunuhan.

2 dari 2 halaman

Astaga, Ternyata Si Ibu Bayi...

© Dream

Dream - Gadis itu mengaku mengandung setelah diperkosa oleh remaja setempat. Seorang pemuda berusia 17 tahun ditangkap atas tuduhan pemerkosaan pada hari Kamis kemarin.

Orangtua gadis telah memaksanya untuk menikah untuk menutupi aib tersebut. Namun suaminya menolak untuk menerima si gadis.

Segala aktivitas seksual dengan orang berusia di bawah 18 tahun dianggap pemerkosaan di India.

Serangan seksual di pedesaan India sering ditutup-tutupi karena stigma sosial. Wanita sering disalahkan meski menjadi korban kejahatan seksual.

India memiliki catatan buruk tentang serangan seksual terhadap anak di bawah umur. Menurut data pemerintah ada 20.000 kasus pemerkosaan atau serangan seksual yang dilaporkan pada 2015.

(ism, Sumber: thestar.com.my)