KRL (Shutterstock.com)
Dream - Mujenih, 30 tahun, bekerja seperti biasa pada Senin, 6 Juli 2020. Dia sedang mengepel lantai KRL yang baru saja tiba di Stasiun Bogor.
Ketika berada di kereta 3, Mujenih menemukan bungkusan kresek warna hitam. Bungkusan itu tergeletak di bawah bangku penumpang.
" Di gerbong (kereta) tiga dari belakang, ada di bawah kursi prioritas. Sempat ditendang-tendang, dikira itu sampah," ujar Mujenih, dikutip dari Liputan6.com.
Mujenih mengatakan bungkusan kresek itu dia temukan sekitar pukul 15.30 WIB. Dia tidak tahu isi dari bungkusan kresek tersebut.
Sebelum diambilnya, banyak penumpang tidak menaruh perhatian pada bungkusan tersebut. Beberapa penumpang bahkan sempat menendang bungkusan itu agar terbuang keluar kereta.
" Awalnya saya lagi kerja, terus kata keamanannya ada bungkusan, sampah atau apa ya, saya buka berdua sama dia," kata Mujenih.
Setelah mengetahui isinya uang pecahan Rp100 ribu dalam jumlah banyak, Mujenih langsung menyerahkannya kepada Passanger Service (PS) Stasiun Bogor.
Dia pun mengaku tak kaget menemukan uang Rp500 juta. Bagi Mujenih, uang tersebut adalah hak orang lain sehingga harus dikembalikan.
Sekitar 10 menit usai uang tersebut diserahkan ke PS, seorang pria paruh baya datang ke bagian pencarian barang hilang. Pria itu mengaku sebagai pemilik dari bungkusan kresek berisi uang tersebut.
" Dia turun dari jalur lima, sempat nyariin di jalur empat. Sekitar 10 menit diserahkan ke PS, dia datang langsung," kata Mujenih, dilaporkan Antara.
Advertisement
Momen Haru Sopir Ojol Nangis dapat Orderan dari Singapura untuk Dibagikan
Siswa Belajar Online karena Demo, Saat Diminta Live Location Ada yang Sudah di Semeru
Cetak Sejarah Baru! 'Dynamite' BTS Jadi Lagu Asia Pertama Tembus 2 Miliar di Spotify dan YouTube
Komunitas Warga Indonesia di Amerika Tunjukkan Kepedulian Lewat `Amerika Bergerak`
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas