Sersan Taruna Yanwar Jumowo (Foto: Merdeka.com)
Dream - Keterbatasan ekonomi rupanya tidak menjadi belenggu bagi seseorang untuk mengejar cita-cita. Dengan kerja keras dan kesungguhan doa, seseorang bisa meraih mimpi meski kondisi ekonominya pas-pasan.
Simaklah kisah Yanwar Jumowo berikut ini. Anak sulung tukang cukur ini sukses menjadi siswa Akademi Militer. Menjadi tentara memang merupakan cita-cita Yanwar sejak kecil.
Berkat ketekunan dan tekad besarnya, Yanwar berhasil menjadi siswa Akademi Militer (Akmil) dengan satu kali tes. Panggilannya kini berubah menjadi Sersan Taruna Yanwar Jumowo.
Yanwar merupakan anak pertama dari dua bersaudara. Saat masih berusia anak-anak, Yanwar sering menemani sang ayah mencukur.
" Waktu kecil dulu suka ikut ayah, menemani kalau ayah mencukur," terangnya.
Ayahnya yang beberapa kali mencari nafkah di kantor-kantor satuan militer di tanah air membuatnya terinspirasi ingin masuk Akmil.
Yanwar pun membulatkan tekad dengan fokus mempersiapkan masuk Akmil sejak SMA. Ia mulai mempelajari segala sesuatu tentang kemiliteran.
" Dulu ya memang punya cita-cita masuk Akmil. Semenjak SMA, mulai mendalami apa itu tentara, taruna itu apa, jadi mulai tahu," jelasnya.
Kedua orangtua sangat mendukung niat Yanwar. Berkat restu dari orang-orang tercintanya itu, tekad Yanwar semakin bulat untuk mendaftarkan diri ke Akmil.
Usai lulus SMA, Yanwar langsung mengikuti tes masuk Akmil. Perjuangannya membuahkan hasil, Yanwar lolos dengan satu kali tes.
" Setelah lulus SMA, kata ayah ya sudah kamu mendaftar Akmil. Dan ya, sekali coba (mendaftar), langsung lulus," katanya.
Keberhasilan Yanwar lolos dan menjadi bagian Akmil jelas membuat keluarga merasa terkaget sekaligus sangat bangga.
Hingga saat ini, Yanwar sendiri seolah tak percaya. Seorang anak tukang cukur berhasil menjadi kebanggaan orang tua dengan cukup satu kali mendaftar.
" Saya tidak menyangka. Ya karena pertama, ayah seorang tukang cukur tapi saya sekali daftar langsung lolos Akmil. Dan itu jadi suatu kebanggaan bagi saya sendiri dan kedua orangtua saya," ceritanya.
Sumber: merdeka.com
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia