Dream - Resepsi pernikahan yang sudah dipersiapkan mempelai wanita di Desa Pasirkemilu, Kecamatan Rengat, Riau, mendadak batal. Lantaran mempelai lelaki ternyata berjenis kelamin perempuan.
Sebelumnya, Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Rengat Kabupaten Indragiri hulu (Inhu) sudah menikahkan pasangan sejenis itu, Kamis 7 April 2016. Dan resepsi pernikahan digelar selang dua hari kemudian.
" Benar, sempat dilakukan ijab kabul antara sepasang suami istri sesuai berkas pria dan wanita. Karena mempelai pria ternyata wanita pernikahan itu otomatis batal karena tidak memenuhi rukun dan syarat," ujar Kepala KUA Rengat Mistar Abdurraman SAg kepada Pelitariau.com dikutip Dream 10 April 2015.
Kata Mistar, mempelai pria saat itu sesuai berkas bernama Suryono (27) dan mempelai wanita berinisial Re warga Desa Pasirkemilu Kecamatan Rengat. " Saya tidak tahu kalau pasangan ini sejenis, saya tertipu juga" .
Mempelai pria yang ternyata wanita sesuai data di Kartu Keluarga (KK) merupakan warga Desa Sungai Beringin Kecamatan Rengat. Bahkan, semua berkas persyaratan sudah terpenuhi hingga harus dilangsungkan akad nikah.
Dalam proses ijab kabul dengan mahar seperangkat alat salat, juga tidak ada yang mencurigakan. " Saat dinikahkan mempelai pria yang ternyata wanita itu, juga layaknya seorang pria, mulai dari suara, kulit, badan yang cukup kekar," ujarnya.
(Sumber: Pelitariau.com)
Dream - Aparat berhasil menggagalkan pernikahan sesama jenis yang diselenggarakan di Desa Teges Wetan, Kecamatan Kepil, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. Mempelai dalam pernikahan itu adalah dua lelaki.
Saat digerebek, ABS alias And (27), yang menjadi calon pengantin –yang diasumsikan sebagai perempuan– telah berpakaian pengantin putri. Kabar pernikahan ini bahkan sudah diumumkan oleh orangtuanya kepada jemaah pengajian, sejak 3 hari sebelumnya.
Keluarga And juga sudah memberitahukan akan menerima rombongan pengantin laki-laki yang bernama DS dari Pituruh, Kabupaten Purworejo. Bahkan, nasi kenduri pernikahan tersebut sudah dibagi-bagikan kepada warga sekitar.
Sementara, keluarga DS –yang menjadi mempelai pria– sudah meminta surat numpang nikah (NA) dari Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Pituruh. Mereka juga telah mengurus berkas pernikahan di KUA Kecamatan Kepil, Kabupaten Wonosobo.
Namun, karena mengetahui calon mempelai perempuan dalam pernikahan itu berjenis kelamin laki-laki, permohonan keluarga DS langsung ditolak. Surat penolakan dari KUA Kepil juga sudah disampaikan kepada keluarga S, orangtua And.
Meski sudah ditolak oleh KUA, keluarga Anddan DS tetap bersikeras melanjutkan rencana pernikahan itu. Tapi pernikahan ini tetap saja tercium oleh warga sekitar yang menolak dan melaporkannya ke Polsek Kepil.
Mendapat laporan, polisi dan tokoh masyarakat sekitar langsung mendatangi rumah keluarga S di Dukuh Mejing, Desa Teges Wetan, Kecamatan Kepil, Kabupaten Wonosobo, pada Sabtu pekan lalu.
Keluarga And diminta mengurungkan niat pernikahan sejenis itu. Karena melanggar norma agama dan juga hukum perkawinan menurut Undang-Undang Nomor 1 tahun 1974.
“ Hukum jelas melarangnya,” ujar Kanit Reskrim Polsek Kepil, Aiptu Harsono, memberi pengertian kepada kedua mempelai dan keluarganya.
Sementara itu, pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Iman Tanjunganom, KH Ismail, yang juga hadir menyebut pernikahan sesama jenis itu dilarang agama. “ Pernikahan laki-laki dengan laki-laki atau perempuan dengan perempuan, hukumnya adalah haram,” tutur Ismail dan melanjutkannya dengan membaca Surat Al Hujurat Ayat 13.
Akhirnya setelah diberikan penjelasan, calon mempelai dan keluarganya menyadari kesalahan mereka dan bersedia tidak melanjutkan pernikahan tersebut. Meskipun And mengaku sangat kecewa.
“ Sedih sih mas. Namun mau bagaimana lagi. Karena memang tidak boleh menurut undang-undang dan agama, ya saya cuma bisa pasrah,” ungkap And. (Ism, Sumber: Facebook Divisi Humas Polri)
Dream - Seorang calon pengantin wanita dibunuh ibu kandungnya karena ketahuan kencan dengan lelaki lain semalam sebelum pernikahannya.
Gadis asal New Delhi, India itu dibunuh dengan cara dibekap dengan bantal hingga pingsan dan tewas kehabisan napas saat dibawa ke rumah sakit.
Awal kejadian tragis ini bermula ketika ibu gadis itu pulang dan melihat putrinya sedang kencan dengan tetangga laki-laki mereka. Melihat ibu gadis tersebut datang, tetangga laki-laki itu langsung melarikan diri.
Sementara gadis tersebut tetap berdiri menanti sang ibu datang menghampirinya. Namun gadis itu tidak menyangka ibunya begitu marah dan khawatir keluarga akan malu hingga meraih bantal dan membekapnya hingga pingsan.
Panik, sang ibu kemudian memanggil anaknya yang lain dan menjelaskan insiden tersebut. Mereka bergegas membawa gadis yang hampir mati lemas itu ke rumah sakit terdekat. Namun sayang, dia meninggal dalam perjalanan.
Sesampai di rumah sakit, mereka mengatakan kepada dokter bahwa putrinya itu pingsan. Namun, dokter curiga dan menghubungi polisi.
Polisi menemukan kisah sebenarnya setelah menginterogasi ibu dan anak tersebut. Gadis tersebut seharusnya akan menikah dengan seorang pengusaha pada 13 Maret lalu.
Dream - Nasib tragis dialami remaja wanita asal Pakistan, Khanzadi Lashari. Perempuan 19 tahun ini tewas dibunuh oleh sang suami, saat malam pertama pernikahan mereka.
Suami yang baru menikahi Lashari itu adalah Qalandar Baksh Khokhar, pemuda 28 tahun yang masih sepupunya. Khokhar mengaku kecewa kepada Lashari, karena istrinya itu sudah tak perawan lagi saat dia nikahi.
Jasad Khanzadi ditemukan polisi di rumahnya di Distrik Jacobabad, Provinsi Sindh. Polisi yang mendapat laporan dari keluarga, yang panik karena Khanzadi tak juga muncul, melakukan pencarian.
Dan di rumah itu, jasad wanita malang itu ditemukan terlentang, dalam kondisi masih mengenakan baju pengantin. Pada 30 Maret 2016 itu, polisi menemukan luka jeratan pada bagian leher Khanzadi.
Polisi kemudian menangkap Qalandar yang melarikan diri. Saat diinterogasi, pemuda 28 tahun itu mengaku telah membunuh. Pembunuhan itu dilakukan demi “ kehormatan”, karena saat menikah Khanzadi sudah tidak perawan.
“ Pernikahan itu berjalan lancar dan semua orang termasuk pasangan menikmati upacara tersebut. Ini berlangsung dengan kesepakatan bersama dan kami tidak melihat hal negatif dari Qalandar Baksh,” sesal saudara lelaki Khanzadi.
Ibarat nasi sudah jadi bubur, pembunuhan sudah terjadi. Khanzadi sudah meninggal. Sementara Qalandar yang ditembak kakinya oleh polisi harus bertanggung jawab atas pembunuhan ini. (Sumber: The Express)
Dream - Pernikahan sesama jenis nyaris terjadi di Kota Padang, Sumatera Barat, pada Minggu 14 Februari 2016. Mempelai dalam pernikahan ini sama-sama perempuan, dan hampir melakukan akad nikah di Masjid Nurul Haq, Komplek Rindang Alam, Padang.
Media-media lokal di Padang memberitakan, calon mempelai dalam pernikahan itu adalah DMD dan MMP. DMD disebut sebagai perempuan berinisial ANS yang mengubah identitas menjadi pria.
Laman Posmetro Padang melaporkan, pasangan ini sudah memperoleh surat nikah dari Kelurahan Jati, Kecamatan Padang Tumur. Selain itu, mereka juga telah mendapat izin nikah dari Kantor Urusan Agama (KUA) Padang Timur, wilayah asal DMD.
Tak hanya itu, kedua perempuan ini telah melakukan screening di kantor KUA Pauh pada Selasa 9 Februari 2016. Jadwal di KUA Pauh menyebut pernikahan ini akan berlangsung di Rindang Alam, Kecamatan Pauh, pada 14 Februari. Semula, semua berjalan bak persiapan pernikahan pada umumnya.
Namun, warga menjadi heboh saat warga Jati Koto Panjang melihat surat undangan pernikahan. Selama ini warga mengenal DMD terlahir sebagai perempuan dengan nama ANS. Bukan seorang pria. Kehebohan semakin menjadi saat warga tahu pasangannya ternyata juga perempuan.
“ Jelas dia perempuan secara biologis. Sama seperti wanita biasa yang normal. Namun, semenjak SMA, ANS mulai berubah dan tertutup terhadap lingkungan,” tutur tetangga DMD, Indrawati (43), sebagaimana dilansir Posmetro.
DMD sudah berpacaran selama delapan tahun dengan perempuan yang akan dinikahinya. “ Saya kira hal ini sangat aneh, karena dia adalah seorang wanita menjalin hubungan cinta dengan sesama wanita. Dan, kenapa sudah delapan tahun berhubungan tidak tahu bahwa pasangan itu sesama wanita,” ujar Indrawati.
Menurut dia, DMD merantau ke Jakarta selepas lulus SMA. Warga tidak tahu lagi bagaimana kehidupan yang dijalani ANS. “ Ketika ingin menikah, mereka ingin mendapatkan izin dari Padang,” lanjut Indrawati.
Menurut Indrawati, ibu dari Annisa mengatakan jika putrinya telah melewati peristiwa mistik. Sejak mengalami mistik itu, tiba-tiba saja anaknya berubah dari perempuan menjadi lelaki. “ Namun, secara perawakan anak tersebut masih terlihat sebagai wanita.”
Sementara, Lurah Jati, Yuharman, mengatakan, secara administrasi DMD tercatat sebagai lelaki. “ Di dalam Kartu Keluarga (KK) dan KTP, DMD tercatat sebagai pria. Dan ingin menikahi seorang gadis. Tanda tangan RT, RT orang tua dan mamak lengkap. Sehingga, kami dari kelurahan me-acc surat ini ke KUA Padang Timur,” jelas Yuharman.
Namun, setelah beredar informasi bahwa DMD merupakan seorang wanita, maka pihak kelurahan melakukan investigasi. “ Kami tak ingin kecolongan. Petugas kelurahan telah melakukan investigasi,” tambah Yuharman.
Hasilnya, rapor dan STTB tercatat DMD dari SMP Adabiah. Ada kesamaan data antara DMD dan ANS, baik tanggal lahir, nama orangtua, dan tanggal lahir orangtua. “ Hanya nama saja yang berbeda.”
“ Karena itu, kami langsung membuat surat penangguhan kepada KUA Padang Timur agar pernikahan ini ditunda. Karena jelas menyalahi aturan, ada pemalsuan data sepertinya,” ungkap Yuharman.
Kepala KUA Pauh, Rusjdisjah, mengonfirmasi bahwa pasangan tersebut sudah melakukanscreenning, Selasa lalu. “ Sejauh ini persyaratan yang mereka ajukan lengkap secara administrasi. Buktinya dari kelurahan, kecamatan dan KUA Padang Timur menindaklanjuti permohonan mereka. Kita masih menunggu kelanjutan dari pihak terkait jika memang akan ada pembatalan,” ucapnya.
Dream - Menjadi fotografer pernikahan bukan berarti selalu menyaksikan momen bahagia para mempelai dan keluarga. Tapi, ada kalanya juru foto itu menyaksikan. Bahkan, mengabadikan momen-momen sedih yang seharusnya menjadi hari bahagia itu.
Simak saja pengalaman fotografer pernikahan asal Malaysia ini. Juru foto itu mengunggah kisah perkawinan yang menyedihkan melalui akun Facebook Boii Amani Hashim. Kisah suami yang menceraikan istrinya, setengah jam setelah akad nikah.
Dalam pernikahan itu, sang pengantin pria telah sepakat memberi mas kawin senilai RM 22.222,22 atau sekitar Rp 75 juta. Agak mahal memang. Tapi sang lelaki sudah setuju.
Akad nikah pun dilakukan. Dalam sekali lafal, pernikahan itu menjadi sah. Dan di pesta itu bingkisan mas kawin sudah berpindah tangan, dari keluarga pengantin pria ke keluarga pengantin perempuan.
Namun beberapa saat kemudian terdengar keributan dari keluarga pengantin perempuan. “ Duit hantaran kurang seribu,” kata keluarga perempuan mempermasalahkan mas kawin dari pengantin lelaki.
Mendengar keributan itu, pengantin permepuan pun bangkit dari duduknya. Dengan nada suara tinggi, dia bertanya kepada lelaki yang baru saja menikahinya, mengapa kurang seribu. Dan pekikan itu disahut keluarganya yang turut mempertanyakan kekurangan mas kawin.
“ Sudah tahu tak punya cukup uang, tetapi kenapa sangat gatal ingin menikah,” tanya keluarga pengantin perempuan.
Mendengar cercaan itu, sang pengantin lelaki bereaksi. Meski matanya berkaca-kaca, dia tetap berusaha tersenyum. Lantas dia mengambil mikrofon dan berkata, “ Baru saja jadi istri tak sampai setengah jam sudah seperti ini.”
“ Sengaja saya kurangi seribu karena ingin melihat orang ini seperti apa. Ini saya bawa uang kekurangannya itu,” kata pengantin lelaki itu sambil mengambil gepokan uang dari tas.
“ Tak apa-apa lah,” kata dia, “ semua yang ada di sini menjadi saksi saya. Saya ceraikan kamu dengan talak tiga. Assalamu’alaikum.” Lelaki itu meletakkan mic, bersalaman, dan lantas pulang.
Kisah ini diunggah, karena di negeri jiran itu tengah hangat masalah perkawinan yang batal karena kurangnya mas kawin dari pengantin laki-laki. Beberapa waktu lalu, pernikahan yang dilangsungkan di masjid itu berubah menjadi kericuhan. (Ism)
Advertisement
4 Komunitas Animasi di Indonesia, Berkarya Bareng Yuk!
Senayan Berbisik, Kursi Menteri Berayun: Menanti Keputusan Reshuffle yang Membentuk Arah Bangsa
Perusahaan di China Beri Bonus Pegawai yang Turun Berat Badan, Susut 0,5 Kg Dapat Rp1 Juta
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Throwback Serunya Dream Day Ramadan Fest bersama Royale Parfume Series by SoKlin Hijab
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Selamatkan Kucing Uya Kuya Saat Aksi Penjarahan, Sherina Dipanggil Polisi
Rekam Jejak Profesional dan Birokrasi Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Pengganti Sri Mulyani Indrawati