Pilkada Memanas, Jokowi Ingin Masyarakat Perteguh Alquran

Reporter : Maulana Kautsar
Minggu, 31 Juli 2016 12:43
Pilkada Memanas, Jokowi Ingin Masyarakat Perteguh Alquran
Jokowi meminta masyarakat mengendalikan diri dan berefleksi dengan nilai-nilai Alquran.

Dream - Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap Alquran dapat menjadi pegangan hidup masyarakat Indonesia yang hakiki. Pesan ini disampaikan lantaran banyaknya masyarakat yang mudah mencela, mengumpat, menjelek-jelekkan orang lain hingga sopan-santun diabaikan jelang masa kampanye politik.

" Ungkapan-ungkapan tersebut semakin menghebat terutama ketika terjadi kontestasi politik seperti ketika pemilihan gubernur, pemilihan bupati, pemilihan walikota dan pemilihan presiden, serta pemilihan anggota legislatif. Kandidat lain tidak lagi dilihat sebagai sahabat, sebagai partner, tetapi sebagai musuh yang harus dihabisi,” kata Jokowi, saat membuka gelaran Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke-26, pada Sabtu malam, 30 Juli 2016 di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Untuk itu, Jokowi meminta masyarakat mengendalikan diri dan berefleksi dengan nilai-nilai Alquran.

" Seperti sejuknya hati kita setelah melafalkan Alquran, kita pun ingin kehidupan berbangsa dan bernegara juga sejuk, damai, dan indah," ucap dia.

Jokowi berharap adanya gelaran MTQ dapat membumikan Alquran. Sehingga, Alquran dapat dipahami ssecara mendalam oleh masyarakat.

“ Tujuan dan makna kegiatan MTQ, prestasi adalah yang utama. Namun yang lebih utama lagi adalah syiar dan dakwah tentang bagaimana membumikan Al-Quran. Harus menjadikan Al-Quran sebagai napas kita, sebagai pegangan hidup kita yang hakiki dan sebagai kepribadian kita,” ucap dia.

Jokowi juga berharap MTQ Nasional ke-26 mampu mewarnai wajah umat Islam dan bangsa Indonesia.

" Saya memiliki harapan, MTQ yang telah membudaya di tengah masyarakat kita, selain berkembang dari segi syiar dan kualitas penyelenggaraannya, juga dapat mewarnai wajah umat Islam dan bangsa Indonesia," ucap dia.

Beri Komentar