Cerita Sebenarnya Pria Cirebon Nikahi 3 Perempuan Sekaligus

Reporter : Maulana Kautsar
Selasa, 28 November 2017 13:29
Cerita Sebenarnya Pria Cirebon Nikahi 3 Perempuan Sekaligus
Dari perempuan berkebaya kuning, merah, dan biru, manakah istri pertama pria tersebut?

Dream - Pengguna media sosial kembali diramaikan rekaman pria yang duduk di pelaminan bersama tiga perempuan. Banyak warganet menyebut, pria tersebut menikahi tiga orang perempuan sekaligus.

Video yang diunggah akun Khamalludin itu memperlihatkan tiga perempuan yang masing-masing mengenakan kebaya berwarna biru, kuning, dan merah. Video tersebut direkam di Cirebon, Jawa Barat.

Dalam unggahannya Khamalludin menyertakan terjemahan dua ayat Alquran, ayat 3 Surat An-Nissa dan ayat 21 Ar-Rum.

Menurut Khamalludin, pernikahan yang dilakukan pria itu tidak langsung tiga sekaligus. Istri pertama, yang berbaju biru, dinikahi pada 2009. Sementara yang istri kedua, berbaju merah, dinikahi pada 2016.

Sedangkan, pernikahan dengan istri ketiganya baru berlangsung beberapa hari yang lalu.

Khamalludin mengatakan resepsi pernikahan dengan tiga istri itu sekaligus untuk merayakan pernikahan dengan dua istri sebelumnya.

" Yang dulu-dulu belum dirayaan jadi sekalian sekarang," kata Khamalludin.

Sementara itu, menurut akun Ahmad Hasan menjelaskan video yang dibagikan Khamalludin itu tidak untuk pamer atau menghebohkan.

" Yang meng-upload video atau foto ini tidak bermaksud memviralkan. Dia hanya bahagia atas pernikahan adik tercintanya," tulis Ahmad Hasan.

 

1 dari 2 halaman

Malam Pertama Kakek 56 Tahun yang Nikahi Gadis 17 Tahun

Malam Pertama Kakek 56 Tahun yang Nikahi Gadis 17 Tahun © Dream

Dream - Masih ingat kakek 56 tahun yang menikahi gadis muda berusia 17 tahun. Benih cinta si gadis yang diketahui bernama Ika Nurjanah itu ternyata muncul karena sering menumpang perahu milik Badu, pria yang kini jadi suaminya.

Kisah cinta ini bermula saat Ika dan Badu yang terpaut usia 39 tahun merupakan warga di desa yang terpisah di kecamatan Samaturu. Badu tinggal di desa Lapuya sementara si pujaan hati di Konaweha.

Ika yang setiap hari bepergian ke kampung sebelah harus melewati sungai Konaweha. Disinilah pertemuan itu terjadi. Ika selalu menjadi penumpang perahu yang dimiliki Badu. Dan kebetulan kebun milik Ika dan Badu juga berdekatan.

Benih-benih cinta karena seringnya bertemu akhirnya bersemi di hati pasangan beda usia ini.

“ Kebetulan perahu itu milik pak Badu, sehingga Ika kalau mau pergi di kampung melewati desa itu suka diantar sama pak Badu pake perahunya," ujar salah seorang kerabat Badu, Lilis.

Badu tenyata masih perjaka. Belum pernah menikah di usia yang sudah lanjut itu. Sementara Ika anak yatim. Ayahnya sudah meninggal.

“ Yang perempuan ini sudah yatim. Ayahnya sudah meninggal,” kata kata Kepala Kantor Kementerian Agama Kolaka, Abdul Azis Baking.

Kini Badu dan Ika tengah menikmati madu pernikahan. Mereka dikabarkan sedang berbulan madu sejak 19 November lalu.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kolaka, Sulawesi Tenggara, Abdul Azis Baking mengatakan, pernikahan pasangan Bado dan Ika dilangsungkan di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Baula, Kolaka, Kamis, 20 November 2017.

" Yang nikahkan mereka Kepala KUA, namanya Pak Arsyad Daud. Saya kira, ini namanya jodoh. Memang bagi sebagian orang, agak janggal karena pengantinnya berbeda usia sangat jauh, tapi kalau Tuhan sudah memilih mereka berpasangan, maka tidak ada yang bisa menolaknya," kata Azis.

Selain usia yang terpaut jauh, jumlah mahar pernikahan Bado dan Ika juga mengagetkan banyak orang.

Jika pada umumnya menikah di Sulawesi Tenggara membutuhkan mas kawin sampai jutaan, pernikahan Bado dan Ika tak sampai setengah juta.

" Maharnya mempelai pria itu Rp300 ribu, dokumen nikahnya semua lengkap. Jadi kami nikahkan," kata Azis.

Sumber klik di sini.

2 dari 2 halaman

4 Tahun Pacaran Ditinggal Nikah dengan Orang Lain, Pria Ini...

4 Tahun Pacaran Ditinggal Nikah dengan Orang Lain, Pria Ini... © Dream

Dream - Menjalin hubungan bersama pacar dalam kurun waktu empat tahun tentu membuat banyak kenangan. Namun, lamanya proses pacaran belum tentu berkahir indah hingga duduk di atas pelaminan.

Terkadang, hubungan itu kandas di tengah jalan dan sang mantan kekasih tiba-tiba mengabarkan rencana pernikahan dengan orang lain. Kabar itu tentu saja membuat siapa sajamerasa sedih. Bagai disambar petir di siang bolong.

Tapi yang penting adalah bagaimana kita bersikap. Menghadapi kenyataan pacar, maupun mantan pacar, harus menikah dengan orang lain. Kata orang, sabar memang mudah diucapkan, tapi susah dijalankan.

Meski banyak yang bilang seperti itu, nyatanya pemuda asal Surabaya, Jawa Timur, ini bisa menjalani kisah itu. Muhammad Indra Wanto, demikian nama pemuda yang tengah jadi buah bibir itu. Dia sanggup datang ke pernikahan mantan dengan sabar.

Pada 28 Agustus silam, dia mengunggah kisahnya ke Facebook. Dia menyertakan sejumlah foto dalam kolase. Foto-foto itu menunjukkan kebersamaan Muhammad Indra Wanto dengan wanita itu. Foto lainnya memperlihatkan dia tengah menghadiri pernikahan mantan pacarnya.

" Pancene dudu jodohku, yo tak dongakke sakinah mawaddah warahmah dek,” demikian dia membuka unggahan itu. [Memang bukan jodohku, saya doakan sakinah mawaddah warahmah dik.]

Dia bercerita telah menjalin hubungan dengan perempuan dalam foto itu selama empat tahun. Sejak 2013 hingga 2016. Bukan sakit hati yang dia umbar. Dalam posting itu dia malah menyampaikan terimakasih. “ Suwun wes tau dadi cewek istimewa ning atiku 4 tahun dik,” tulis dia seraya menambahkan emoticon senyum. [Terimakasih sudah pernah menjadi wanita istimeewa dalam hatiku 4 tahun dik.]

Melalui unggahan itu pula dia menyampaikan permintaan. Meminta mantan pacarnya itu bercerita kepada anak-anaknya kelak bahwa pernah punya hubungan dengan Muhammad Indra Wanto. “ Jo lali ceritakno ning anakmu sok mben nek aku pernah bahagia bareng awakmu,” tulis dia. [Jangan lupa ceritakan kepada anak-anakmu kelak kalau aku pernah bahagia bersamamu.]

Indra juga menuliskan tanggal pernikahan itu sama dengan tanggal jadian itu. Keduanya memulai hubungan pada 28 September 2018. Dan pernikahan wanita itu juga tanggal yang sama, namun beda bulan. Pernikahan itu terjadi 28 Agustus. Sayang, bukan Indra yang duduk di pelaminan bersama wanita itu.

Dan pada akhir unggahan itu, Indra menulis kalimat yang sangat romantis. “ Kamu bukan yang tercantik, tapi kamu selalu ada saat aku jatuh bangunku. Tunggumu selalu ada di sisiku. Terimakasih, dik. Semoga sakinah sampai akhir hayat.”

Hingga berita ini ditulis, unggahan itu sudah dibagikan sebanyak 6.733 kali dan mendapat komentar dari 5,7 ribu warganet.

Beri Komentar