Sakari Momoi (Sumber: Www.bbc.com)
Dream - Pria tertua di dunia, Sakari Momoi tutup usia di Tokyo, Jepang pada usia 112 tahun. Pria beranak lima ini menghembuskan napas terakhirnya di sebuah sarana perawatan pada Minggu 5 Juli 2015 akibat gagal ginjal. Namun kabar tentang kematiannya baru dipublikasi pada hari Selasa 7 Juli 2015.
Seperti dikutip Dream dari BBC, Momoi yang lahir pada tahun 1903 di Fukushima ini menghabiskan sebagian hidupnya untuk mengabdi dalam dunia pendidikan. Ia pernah bekerja sebagai seorang guru dan kemudian menjadi kepala sekolah di sekolah-sekolah yang ada di kampung halamannya.
Selama hidupnya, pria ini juga gemar membaca karya-karya sastra terutama puisi-puisi China serta senang melewatkan waktu bersama sang istri untuk jalan-jalan keliling Jepang.
Saat dinobatkan sebagai pria tertua oleh Guinness World Records pada Agustus lalu, Momoi pernah mengungkapkan keinginan terbesarnya di hadapan awak media, " Saya ingin hidup dua tahun lagi" katanya.
Namun Tuhan berkehendak lain, pria itu harus tutup usia lebih cepat dari keinginannya.
Guinnes belum mengumumkan kembali siapa yang menggantikan posisi Momoi sebagai pria tertua di dunia. Namun tampaknya gelar pria tertua selanjutnya akan dipegang oleh Yasutaro Koide yang usianya sebulan lebih muda dari Momoi.
Advertisement
Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi

Perdana, Kate Middleton Kenakan Tiara Bersejarah Berhias 2.600 Berlian

Update Korban Banjir Sumatera: 846 Meninggal Dunia, 547 Orang Hilang

Anggota DPR Minta Menteri Kehutanan Raja Juli Mundur!

Salut! Praz Teguh Tembus Aras Napal, Daerah di Sumut yang Terisolir karena Banjir Bandang


PLN Percepat Pemulihan Jaringan Listrik di 3 Wilayah Bencana

Potret Persaingan Panas di The Nationals Campus League Futsal 2025

PNS Dihukum Penjara 5 Tahun Setelah Makan Gaji Buta 10 Tahun

Ada Kuota 5 Persen Jemaah Haji Lansia di Setiap Provinsi, Ini Ketentuannya

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi

Perdana, Kate Middleton Kenakan Tiara Bersejarah Berhias 2.600 Berlian

Update Korban Banjir Sumatera: 846 Meninggal Dunia, 547 Orang Hilang