Pistol Mainan Yang Dibawa Samantha Ke RS (Foto: Facebook)
Dream - Proses persalinan tentunya sangat menguras fisik dan emosi ibu. Rasa nyeri kontraksi bakal dialami selama berjam-jam, yang membuat ibu tidak bisa beristirahat. Belum lagi jika harus menjalani operasi caesar.
Ibu akan mengalami sakit luar biasa pasca operasi setelah efek dari obat anastesi menghilang. Untuk itu, pendampingan ayah sangat dibutuhkan karena ibu sangat membutuhkan banyak bantuan.
Seperti yang dialami Samantha Miller, seorang ibu asal Amerika Serikat. Ia tahu betul kalau setelah melahirkan, dirinya bakal sangat sulit turun dari tempat tidur. Sebuah pistol mainan pun dibawanya ke rumah sakit dan dimasukkan ke tas perlengkapan persalinan
© Dream
Rupanya pistol mainan tersebut merupakan trik Samantha untuk membangunkan suaminya, Chase. Samantha menyadari kalau suaminya sangat sulit dibangunkan hanya dengan suara.
" Aku ingat betul saat kelahiran anak pertamaku. Aku harus pakai oksigen suaraku hilang, bayiku rewel di boks sementara suamiku tertidur sangat pulas, tapi aku harus membangunkannya. Saat itu hanya ada botol air di dekatku dan aku melemparnya," kata Samantha, dikutip dari Cafemom.
© Dream
Pistol mainan dengan peluru busa tersebut digunakan Samantha agar bisa membuat Chase segera bangun saat anak keduanya lahir pada Desember 2019 lalu. Samantha menjalani persalinan caesar dan membutuhkan waktu agak lama baginya untuk bisa turun dari tepat tidur.
Samantha membagikan ide uniknya di akun Facebook miliknya. Tak disangka, trik tersebut menjadi viral dan jadi perbincangan. Ada yang setuju dengannya, namun ada juga tak sependapat.

Bagaimana menurut, Sahabat Dream?
© Dream
Dream - Perut sudah makin membuncit dan usia kehamilan memasuki 40 minggu tapi tak ada tanda-tanda persalinan. Kontraksi muncul tapi tidak teratur dan menghilang. Menanti momen persalinan jadi hal kerap membuat khawatir dan gelisah.
Apalagi jika usia kehamilan sudah mencapai 41 minggu atau 42 minggu. Usia kehamilan tersebut biasanya disertai tanggal hari perkiraan lahir atau HPL. Perhitungan didasarkan pada hari pertama haid terakhir kali.
Ternyata, tak perlu panik saat usia kehamilan sudah melewati HPL. Namanya saja 'perkiraan', jadi bisa maju atau mundur.
" Bagi para ibu hamil yang sudah lewati HPL, jangan khawatir apalagi sampai panik. HPL tak selalu tepat, karena hanya prediksi, bisa jadi perhitungan yang kurang pas karena banyak metode yang untuk menentukannya," kata Alex C. Vidaeff, M.D., M.P.H., seorang ahli fetomaternal.
Daripada gelisah menanti kehadiran buah hati, lebih baik kondisikan tubuh dan pikiran menjadi lebih rileks. Coba lakukan empat hal ini yang bisa membuat ibu jadi lebih santai dan mudah menanti persalinan.
© Dream
Titik-titik tekanan tertentu pada tangan dan kaki dapat merangsang proses persalinan alami tubuh. Untuk itu, pijat bisa dilakukan secara rutin jelang persalinan. Pastikan piat dengan terapis yang biasa menangani ibu hamil. Lagipula, pijatan lembut bisa membuat ibu hamil mendapatkan relaksasi secara maksimal.
© Dream
Salah satu cara untuk 'memancing' kontraksi adalah dengan mengonsumsi makanan pedas. Ibu bisa membuat menu yang sedikit pedas, akan lebih baik jika makanan pedas merupakan favorit.
Pastikan saja ibu tak memiliki masalah pencernaan karena bisa berbahaya. Sesekali konsumsi makanan pedas dan jangan berlebihan.
Berhubungan intim
Cobalah lebih intensif berhubungan intim. Pasalnya saat mencapai kepuasan, tubuh akan mengeluarkan hormon oksitosin. Hormon tersebut bisa memancing kontraksi yang sangat penting bagi proses persalinan. Tak hanya itu, sperma mengandung prostaglandin, yang dapat membantu mematangkan serviks. Jadi semakin banyak orgasme, semakin baik!
Advertisement
Respons Rifat Sungkar Saat Putranya Lakukan Kesalahan di Sirkuit Bikin Haru Warganet

Inspiratif Banget, 5 Komunitas Kebangsaan di Indonesia

FKSM 2025 Singgah di Cirebon, Hadirkan Seni Media Sampai Layar Tancap

5 Tempat Makan Pempek Legendaris di Palembang untuk Manjakan Lidah

Anti Mainstream, 7 Spot Wisata di Korea Utara yang Curi Perhatian
