Ibu Menyusui
Dream - Dalam memberikan ASI, ibu dan bayi seringkali mengalami masalah. Salah satu yang sering terjadi adalah masalah bingung puting. Kondisi ini bisa terjadi ketika bayi tak mau lagi atau malas menyusu langsung dari payudara ibu.
Sebenarnya ada dua jenis bingung puting. Pertama yaitu menolak menyusu langsung pada payudara ibu. Lalu jenis kedua yaitu bayi tidak menolak payudara ibu, tapi bayi mengurangi reflek hisapan pada payudara ibu.
Seperti dikutip dari ayahasi.org, untuk kasus yang pertama bisa terjadi karena bayi memiliki tali lidah yang pendek, sejak awal setelah dilahirkan diberi susu melalui dot dan saat di rumah diberi empeng. Lalu untuk kasus kedua biasanya karena perlekatan yang kurang baik.
Ketika bayi menyusu diperlukan posisi dan perlekatan yang baik sehingga bayi bisa mengeluarkan ASI dengan maksimal. Ini mendasar namun seringkali terlupakan. Perlekatan mulut bayi yang baik ke payudara yaitu sebagian besar areola bagian bawah masuk ke dalam mulut bayi, mulut bayi terbuka lebar, bibir bayi melebar keluar, dagu menempel pada payudara dan pipi bayi membulat. Ini adalah tanda-tanda perlekatan baik.
Membutuhkan mulut yang terbuka lebar untuk menyusu dengan baik dan ini tidak terjadi pada bayi yang menggunakan dot. Inilah salah satu penyebab bingung puting. Dagu yang menempel pada payudara juga berfungsi untuk bantu memerah ASI yang lagi lagi mekanisme ini tidak terjadi jika bayi minum pake dot.
Perhatikan mulut bayi yang minum dari dot, dengan hanya sedikit menggerakan bibir, bayi sudah bisa mendapatkan isinya. Bahkan dot pun ketika kita balikkan isinya bisa menetes. Jadi cara kerja yang beda ketika menyusu pada payudara dan minum dari botol juga membentuk pola kebiasaan buat bayi. Hal ini yang kita sering lupa dan membuat bayi bingung puting.
Solusi untuk bingung puting ini adalah tak lagi menggunakan dot atau botol susu dalam memberikan ASI. Tapi menggunakan sendok, cangkir, atau spuit khusus. Langkah selanjutya adalah relaktasi. Apa itu relaktasi? Baca di sini.
Sumber: ayahasi.org
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR