Lahir dengan Berat 7,5 Kg, Bayi Ini Ternyata...

Reporter : Mutia Nugraheni
Selasa, 4 Juli 2017 10:04
Lahir dengan Berat 7,5 Kg, Bayi Ini Ternyata...
"Waylon tak bisa langsung kami bawa pulang, ia dirawat di NICU, para perawat memang merawatnya dengan baik, tapi..."

Dream - Whitney Hallett tak pernah menyangka kalau akan melahirkan bayi yang sangat besar. Berat anak keempatnya mencapai 16 pound atau 7,5 kilogram. Tim medis, baik dokter maupun perawat yang menangani persalinannya juga sangat kaget.

" Kami sangat syok, kami pikir beratnya antara 4 hingga 5 kg. Banyak perawat dan staf rumah sakit yang penasaran ingin melihat bayiku," ungkap Hallet, seperti dikutip dari KidSpot.

Rata-rata bayi baru lahir beratnya antara 2,5 hingga 4,5 kg. Berat lahir putra Hallet yang diberi nama Waylon Hallet memang di atas rata-rata. Berat tersebut biasanya dimiliki anak usia 1 tahun.

Waylon

Waylon dilahirkan secara caesar pada Mei 2017 lalu di Schneck Medical Center, Indiana, AS. Menurut pihak dari RS, Waylon merupakan bayi dengan berat lahir paling besar yang lahir di Schneck Medical Center.

Sayangnya setelah dilahirkan Waylon tak bisa langsung pulang. Ia harus dirawat di neonatal intensive care unit (NICU) selama 7 minggu karena mengalami masalah kesulitan minum dan kesulitan bernapas.

" Waylon tak bisa langsung kami bawa pulang, ia dirawat di NICU, para perawat memang merawatnya dengan baik, tapi saat-saat itu paling menyedihkan buatku, karena tak bisa membawanya ke rumah," ujar Hallet.

Waylon saat berada di NICU

Tapi setelah menjalani perawatan intensif di NICU, kondisi Waylon membaik dan saat ini ia sudah berada di rumah bersama tiga kakaknya. Berat Waylon yang sangat besar ternyata tak lepas dari kondisi Hallet yang mengalami diabetes gestasional saat hamil, yaitu kadar gula darah ibu melonjak saat hamil.

Ekstra glukosa dalam darah ibu ini masuk ke plasenta dan memicu pankreas bayi memproduksi insulin secara lebih banyak. Kondisi ini pun memicu macrosomia, yaitu kondisi bayi lahir besar atau di atas rata-rata. Biasanya memang bayi macrosomia mengalami masalah kesulitan bernapas dan harus dipantau secara intensif.

 

 

 

Beri Komentar