Viral Video Ayah Pingsan di Ruang Bersalin, Jangan Paksa Kalau Tak Kuat

Reporter : Mutia Nugraheni
Senin, 18 Juli 2022 16:07
Viral Video Ayah Pingsan di Ruang Bersalin, Jangan Paksa Kalau Tak Kuat
Tak semua orang cukup kuat mental untuk melihat proses persalinan. Beberapa para ayah justru sampai kehilangan kesadaran.

Dream - Sebagian besar ibu yang tengah melahirkan ingin didampingi suaminya. Terutama jika persalinan bisa berjalan normal dan tak harus operasi caesar. Suami biasanya diperbolehkan untuk menemani di ruang bersalin.

Sebelum melakukannya, pastikan dulu apakah di ayah cukup kuat melihat proses persalinan yang sangat menguras mental dan emosi. Bisa jadi ia tak kuat dan malah berakhir pingsan dan merepotkan tim medis.

Menemani persalinan

Seperti yang terjadi pada pasangan Peyton Stewart. Ibu asal Australia ini mengabadikan proses persalinan anak pertamanya, ia menaruh kamera di salah satu sudut.

1 dari 4 halaman

Tubuhnya Sangat Lemas

Tubuhnya Sangat Lemas © Dream

Maksud hati ingin sang pasangan bisa mendampingi, tapi ternyata sang suami pingsan. Awalnya, pasangan Peyton menyandar di sisi tempat tidur. Ia lalu mengambil napas dalam-dalam.

Pingsan

Seorang perawat yang tahu si ayah tak kuat langsung mengantisipasi dengan menyangga tubuhnya. Tampaknya si ayah berusaha mencari kursi untuk duduk tapi tak berhasil dan malah kehilangan kesadaran.

Video yang ia bagikan di TikTok tersebut viral. Banyak juga yang mengalami hal sama dengan Peyton, ketika pasangannya pingsan di ruang bersalin.

" Wajah suami terkena lantai begitu keras. Benturan yang sangat keras, membuat dokter yang menangani perslainanku sampai bilang 'kita butuh CT untuk memeriksanya'," komentar salah satu akun yang bernasib sama.

" Hal ini malah jadi pusat perhatian, si bayi sehat-sehat saja sang ayah malah tak sadarkan diri," komentar lainnya.

Sumber: KidSpot

2 dari 4 halaman

Waktu Paling Aman kembali Bercinta Setelah Melahirkan

Waktu Paling Aman kembali Bercinta Setelah Melahirkan © Dream

Dream - Kehadiran bayi di rumah membuat para istri menjadikan seks dengan suami tak jadi prioritas. Kondisi fisik tubuh yang belum sepenuhnya pulih, jahitan di luka persalinan, hormon yang tak stabil, serta bentuk tubuh, jadi alasan para ibu cenderung menghindari aktivitas seksual.

Lalu sebenarnya kapan waktu yang aman untuk kembali bercinta? Masa nifas bisa jadi patokannya, yang biasanya berlangsung sekitar 40 hari atau lebih. Penting untuk merawat diri di masa-masa nifas ini agar pemulihan maksimal.

Makan-makanan bergizi tinggi protein, pijat rutin, konsultasi dengan dokter atau bidan secara rutin. Bukan hanya mengkonsultasikan fisik tapi juga psikis, karena risiko depresi pasca melahirkan selalu ada.

 

3 dari 4 halaman

Luka Sudah Sembuh

Luka Sudah Sembuh © Dream

Untuk ibu yang menjalani persalinan secara normal, aktivitas seksual mungkin akan sedikit memicu kekhawatiran jika luka belum benar-benar sembuh. Pastikan dulu, luka di area intim sembuh dengan optimal. Begitu juga yang menjalani operasi caesar, perhatikan pemulihan luka.

" Terlepas dari metode persalinan mana yang digunakan ibu akan disarankan untuk melakukan " istirahat panggul" , karena tubuh secara keseluruhan mengalami perubahan drastis setelah persalinan," ujar Sherry Ross, MD, seorang spesialis obstetri dan ginekologi, dikutip dari Health.

4 dari 4 halaman

Sekitar 6 Minggu

Sekitar 6 Minggu © Dream

Itu berarti tidak ada penetrasi. Bukan hanya agar tubuh bisa cepat pulih tapi juga menghindari risiko komplikasi pascamelahirkan. Seperti infeksi pada sayatan atau robekan penyembuhan, yang risiko munculnya paling tinggi selama dua minggu pertama setelah melahirkan.

" Biasanya pada kunjungan minggu keenam pascapersalinan tim medis baik bidan atau dokter akan memeriksa kembali. Bila kondisinya baik, akan diberi 'lampu hijau' untuk berhubungan seksual," ujar dr. Ross.

Bila ibu merasa belum siap, masih merasa kesakitan atau khawatir tak perlu memaksakan. Bicarakan dengan pasangan dan lakukan konsultasi dengan dokter atau bidan secara rutin.

Beri Komentar