Cover `Akad` Diprotes, Hanin Dhiya Minta Maaf

Reporter : Amrikh Palupi
Selasa, 10 Oktober 2017 14:13
Cover `Akad` Diprotes, Hanin Dhiya Minta Maaf
Runner up ajang pencarian bakat Rising Star tahun 2014 itu minta maaf.

Dream - Penyanyi Hanin Dhiya mengucapkan permohonan maaf soal menyanyikan lagi atau melakukan cover lagu milik Payung Teduh berjudul 'Akad'.

Permohonan maaf terucap setelah beberapa waktu lalu vokalis Payung Teduh, Mohammad Istiqamah Djamad, mengucapkan kekecewaannya. Kang Is, begitu sang vokalis disapa, mengeluh karena monetasi cover lagu `Akad` tanpa izin Payung Teduh atau manajemen.

Sementara Hanin, mengaku belum meminta izin secara resmi kepada pihak Payung Teduh. Runnerup ajang kompetisi pencarian bakat Rising Star tahun 2014 itu meminta maaf melalui Channel YouTube All About Hanin berjudul `Klarifikasi dan Permohonan Maaf`. 

personil akad

" Mengenai cover Akad dari lagu Payung Teduh ini, terus terang Hanin sama tim emang belum pernah melakukan permohonan secara resmi tapi baru secara lisan," kata Hanin Dhiya di Channel YouTube All About Hanin, diakses Dream, Selasa 10 Oktober 2017.

Menurut Hanin, pihaknya sudah meminta izin secara lisan untuk meng-cover lagu Akad. Tapi dia tidak mengetahui apakah permintaan itu sampai ke managemen atau para personil Payung Teduh.

hanin dhiya

" Jadi manager Hanin menyampaikan masalah ijin cover lagu tersebut kepada salah seorang yang dia kenal. Tapi ya gimana ya. Kita tidak mastiin lagi udah sampai apa belum. Dan hal itu juga dilakukan untuk cover lagu-lagu lainnya," sambungnya.

Tak hanya itu, Hanin dianggap telah mengubah beberapa lirik dalam lagu tersebut. Seperti " Ingin Kau menjadi Istriku diganti dengan Ingin Kau Menjadi Milikku" .

Tapi kata Hanin, dia tidak bermaksud atau sengaja mengubah lirik lagu itu, lebih ingin menyesuaikan dengan usianya yang baru menginjak 16 tahun.

hanin dhiya

" Kemudian mengenai lirik lagu yang Hanin ubah sedikit, jujur Hanin tidak ada niatan dan maksud untuk merubah atau merusak makna lagu tersebut. Atau lebih ekstrimnya mengaku bahwa lagu tersebut adalah milik Hanin jadi ga ada niat sekali kesitu," tuturnya.

" Dan dsini hanin hanya merubah dibagian tersebut, disesuaikan dengan gender dan usia Hanin saat ini. Hanin juga mengapresiasi karya-karya lagu-lagu dari Payung Teduh khususnya Akad. karena lagu tersebut keren banget, semua orang dan semua orang suka sama lagu tersebut," imbuhnya.

Hanin mengatakan jika selama ini Payung Teduh menjadi salah satu inspirasinya dalam bermusik dan mencintai karya-karyanya terutama lagu Akad. Karena itu dia sangat berterimakasih kepada Payung Teduh.

" Hanin mengucapkan terimakasih buat Payung Teduh karena karya-karya Payung Teduh itu sangat menginspirasi Hanin, mungkin bukan hanya Hanin yang terinspirasi dari lagu-lagu Payung Teduh terutama Akad ini yang lagi booming" tuturnya. 

Tapi apakah permohonan maaf itu juga langsung disampaikan kepada Payung Teduh? (ism)

1 dari 3 halaman

Cover `Akad` Membrutal, Vokalis Payung Teduh: Tunggu Kami!

Cover `Akad` Membrutal, Vokalis Payung Teduh: Tunggu Kami! © Dream

Dream - Ketenanran lagu " Akad" milik grup band Payung Teduh memang sedang berada di puncak. Bagaimana tidak, banyak sekali musisi atau masyarakat biasa meng-cover lagu tersebut dengan versi masing-masing.

Lagu Akad emang selain enak didengar, liriknya pun sangat romantis. Tak khayal membuat masyarakat mencintai lagu itu.

Tapi di balik ketenaran lagu Akad, vokalis dari Payung Teduh, Mohammad Istiqamah Djamad, sebenarnya tidak keberatan saat lagu ciptaannya itu banyak dicover musisi atau masyarakat.

Ada beberapa alasan yan gdiungkapkan pria yang karib disapa Is ini. Alasannya, mereka yang telah meng-cover dan menjual lagunya tidak meminta izin atau ke manajemen Payung Teduh.

Melalui akun instagramnya Is selaku vokalis Payung Teduh menyesalkan akan hal itu.

" Assalamualaikum teman-teman semua saudaraku. Sebenarnya saya menahan diri bersama teman-teman dari payung teduh dan Payung Teduh untuk tidak membuat video sejenis ini tapi melihat betapa brutalnya aktivitas digital terhadap lagu Akad," kata Is di akun instagramnya, diakses Dream, Rabu 27 September 2017.

Kemudian Is menyampaikan terimaksih atas apresiasi musisi lain dan masyarakat menyambut lagu Akad. Tapi dia menyayangkan jika lagu Akad di produksi dan dijual tanpa seizin dari Payung Teduh.

Payung Teduh

" Terimakasih dengan penyambutan lagu Akad buat apresiasi kalian tapi ada yang usah produksi udah rekaman udah jualan di Spotify, iTunes, tanpa seizin kami. Lalu perform di tv tanpa izin kami. Nggak apa-apa masalahnya, cuman harus izin aja," imbuhnya.

Kemudian diakhir kalimat Is meminta maaf mengatakan pernyataan itu dan mengunggahnya ke akun instagramnya. Sekaligus menghimbau masyarakat agar lebih bijak lagi dalam memproduksi dan cover lagu tanpa seizin yang punya.

" Namun kalau sudah lebih jauh ya mohon maaf kami harus bersikap jadi saya himbaukan ke teman-teman yang belum bertindak. Dan di youtube juga banyak banget yang sudah merauk keuntungan mungkin biar kita tertibin aja sih. Jadi tolong dibantu apresiasi kita biar lebih bijak lagi. Bagi yang sudah kadung berproduksi, tungguin kami, kami samperin, oke?!"  tutupnya.

Saat ini di akun Youtube/Payung Teduh Official, lagu akad yang diunggah sekitar tiga minggu lalu sudah ditonton lebih dari 18 juta viewers.

Sementara, Youtuber/Hanin Dhiya yang menyanyikan ulang lagu `Akad` dan mengunggahnya ke akun Youtube sejak sekitar satu bulan lalu sudah mendapat lebih dari 28 juta viewers. Jumlah penonton Hanin Dhiya ini lebih banyak dari penyanyi aslinya. (ism) 

2 dari 3 halaman

Sihir 'Akad' Payung Teduh

Sihir 'Akad' Payung Teduh © Dream

Dream - Puitis. Lirik lagu ini bercerita tentang pria yang tengah kasmaran. Benar-benar mendamba sang pujaan hati untuk menjadi istrinya. Sungguh romantis.

Itulah tembang 'Akad'. Lagu yang tengah booming. Jadi pembicaraan banyak orang. Dinyanyikan. Diputar berbagai stasiun radio. Merajalela di jagat maya.

Pasti kamu sudah mendengar lagu ciptaan band Payung Teduh ini. Atau barangkali malah sudah hafal karena sering memutarnya.

Lirik lagu ini memang anak muda banget. Tapi enggak alay. Sederhana. Perpaduan pop indie dan jazz pun tak membuatnya berat. Tetap easy listening.

"  Bila nanti saatnya t'lah tiba
Kuingin kau menjadi istriku
Berjalan bersamamu dalam terik dan hujan
Berlarian kesana-kemari dan tertawa"

" Namun bila saat berpisah t'lah tiba
Izinkanku menjaga dirimu
Berdua menikmati pelukan diujung waktu
Sudilah kau temani diriku"

Itu baru dua bait. Romantis, bukan? Bisa jadi hati cewek langsung luluh mendengar bait-bait puitis lagu ini. Terutama mereka yang masih jomblo. Inilah yang membuat tembang " Akad" menjadi hit.

3 dari 3 halaman

Sentimentil, Pendengar Tersihir

Sentimentil, Pendengar Tersihir © Dream

Masih ragu dengan ketenaran lagu ini? Coba saja buka Youtube. Ketik kata " Akad Payung Teduh" di kolom search. Klik video yang diunggah kanal resmi band Payung Teduh.

Sejak diunggah pada 4 September 2017, sudah belasan juta kali ditonton. Padahal belum ada sebulan tayang. Hingga pukul tujuh malam, Rabu 27 September, data views pada video itu mencatat angka 18.234.484.

Baca pula komentar-komentar pengguna Youtube di bawah video itu. Dari 9.662 komentar, kebanyakan mengaku terkesan dengan lagu ini. Selain itu, video klip yang sentimentil membuat banyak orang terkesan.

"  Nyentuh hati banget lagunya the best ini lagu," demikian komentar Garry Nanda Junior di bawah video itu.

Beri Komentar