Di Ujung Tanduk: Kisah Cinta Eza Gionino dan Meiza Aulia yang Digugat Cerai Istri

Reporter : Hevy Zil Umami
Rabu, 3 September 2025 21:33
Di Ujung Tanduk: Kisah Cinta Eza Gionino dan Meiza Aulia yang Digugat Cerai Istri
Di mata publik, rumah tangga Eza Gionino dan Meiza Aulia Coritha selalu tampak harmonis.

Sering membagikan potret keluarga bahagia dengan tiga buah hati mereka yang menggemaskan, pasangan ini menjadi simbol cinta yang berhasil berjuang melawan restu orang tua. Namun, kebahagiaan yang terpampang di media sosial kini dihadapkan pada kenyataan pahit. Kabar gugatan cerai yang dilayangkan Meiza kepada Eza baru-baru ini mengguncang jagat hiburan dan mengejutkan banyak pihak.

1 dari 1 halaman

Di Ujung Tanduk: Kisah Cinta Eza Gionino dan Meiza Aulia yang Digugat Cerai Istri

Kisah cinta mereka sendiri sudah seperti skenario film. Eza harus berjuang keras demi mendapatkan restu orang tua Meiza yang sempat menentang hubungan mereka. Dengan ketulusan dan kesabaran, ia berhasil membuktikan keseriusannya, dan pernikahan yang sempat tertunda akhirnya terlaksana pada 2018. Sejak itu, kehidupan mereka seolah dipenuhi kebahagiaan dengan kehadiran tiga buah hati, yakni Genda, Akil, dan Khan. Eza pun kerap memuji sang istri sebagai sosok yang tulus dan sabar. Namun, di balik senyum yang mereka bagikan, ternyata ada badai yang sedang menguji bahtera rumah tangga mereka.

Gugatan cerai ini diketahui telah didaftarkan oleh pihak Meiza Aulia di Pengadilan Agama Cibinong, Kabupaten Bogor, pada 3 September 2025. Hal ini sekaligus mengakhiri spekulasi yang beredar dan membenarkan kabar yang awalnya hanya rumor. Selain menggugat cerai, Meiza juga mengajukan tuntutan hak asuh ketiga anaknya. Keputusan ini tentu saja mengejutkan banyak orang, termasuk Eza sendiri, yang sebelumnya tidak menunjukkan tanda-tanda adanya masalah rumah tangga.

Dalam sebuah wawancara, Eza Gionino sempat mengungkapkan keterkejutannya atas gugatan tersebut. Ia mengaku sudah berusaha keras untuk mempertahankan rumah tangganya, namun keputusan sang istri tampaknya sudah bulat. " Jujur, saya masih enggak nyangka, saya masih kaget," ujar Eza, yang masih berharap bisa menemukan jalan keluar dan mempertahankan pernikahannya. Ungkapan ini menunjukkan betapa beratnya situasi yang ia hadapi, seolah ia pun sedang mencari jawaban mengapa hubungan yang begitu ia perjuangkan harus sampai di titik ini.

Meskipun alasan pasti di balik gugatan ini belum terungkap ke publik, kabar ini menjadi pengingat bahwa tidak ada pernikahan yang sempurna. Di balik sorotan dan citra ideal di media sosial, setiap rumah tangga memiliki tantangannya sendiri. Tekanan sebagai figur publik, tuntutan pekerjaan, dan dinamika dalam berumah tangga bisa menjadi faktor yang memicu keretakan, meskipun cinta yang kuat sudah menjadi pondasi awalnya.

Saat ini, upaya mediasi menjadi harapan terakhir bagi pasangan ini. Sidang perdana yang dijadwalkan pada 22 September 2025 akan menjadi momen krusial bagi Eza dan Meiza untuk berdiskusi, didampingi hakim, demi mencari jalan terbaik bagi keluarga, terutama demi ketiga anak mereka yang masih sangat membutuhkan kasih sayang utuh dari kedua orang tuanya.

Kisah ini memberikan pelajaran bahwa pernikahan, sekokoh apa pun pondasinya, tetap harus dirawat dan dijaga. Para penggemar dan publik berharap, apa pun hasil akhirnya, Eza dan Meiza dapat menemukan jalan damai demi kebahagiaan anak-anak mereka.

Beri Komentar